Kenapa Harus Aku?! - Part 9

921 19 1
                                    

"Gausah... Nanti kamu cape lagi" Jawabku

"Gapapa kok... Engga ngerepotin" Ucapnya memaksa

"Yaudah..." Jawabku

Lalu dia pun mengkipas ku... Aku lihat dia ngipasin sambil melihat ke arah tubuhku ini. Apakah dia punya maksud tertentu? Lihat nanti...

"Tubuh mu bagus vierr... Boleh pegang ga?" Tanya nya

"Hmmmm..." Jawabku ragu

"Pegang aja kok... Ga lebih" Ucapnya lembut

"Pegang aja ya... Tapi tangan mu nanti kot-" Jawabku terpotong

Dia langsung memegang tubuhku... Aku merasakan hal aneh dan enak ketika ia pegang... Seketika aku menjadi sedikit terangsang oleh sentuhan yang dia lakukan kepada tubuhku ini... Aku tak kuasa menahan hal ini. Tangan dia mulai liar. Dia menyentuh dan memelintir putingku itu...

"Stopppp ayu... Stoppp" Jawabku sambil menaruh tangan nya

"Stop kenapa vierr?" Ucap nya halus

Dia pun mengambil tangan kanan ku dan menaruhnya di dada kanannya itu...

"Sekarang giliran mu vier" Ucapnya sambil menggerak-gerakan tanganku di dadanya itu

Nafsuku hampir tak bisa ku Tahankan...
Perlahan, ia membuka baju nya... Dan membuka Bra yang ia gunakan. Dan terpapang Buah Dada yang Besar dan Kenyal serta berisi Puting merah kecoklatan yang lucu...
Ayu berdiri dihadapanku dan kedua tanganku di bawa dan di taruh di kedua dadanya yang besar itu. Okeee aku sudah tak tahan dengan ini...
Tak puas membuatku semakin terangsang... Lalu dia pun membuka celananya dan CD ya ia gunakan...
Terlihat... Kelamin nya yang merah muda dengan beberapa bulu halus yang ada di area kelaminnya... Lalu dia duduk di kedua pahaku dan langsung mencium ku. Aku yang sudah tak tahan... Langsung membalas ciuman itu. Tangan ku sibuk memegang kelamin nya masih perawan itu...
Setelahnya... Ayu pun membuka Celana ku dan CD ku. Yaaa... Terpapang jelas, kontol yang sedari tadi sudah tak tahan ingin dikeluarkan...

"Besar banget Kontol mu Vierrr... Memek ku suka sama Kontol mu ini. Jantan sekali" Ucapnya

Lalu ayu pun mengulum kontol ku itu. Aku tak bisa menjelaskan bagaimana enaknya ini. Hasrat nafsuku sudah tak bisa ku kendalikan. Kontol di culum dengan sangat halus di dalam mulutnya itu... Nikmat yang tak tertandingi saat ini.

"Ohhhhhh hohhhhhh... Enakkk banget Mulutmu Ayuuu. Ahhhhhh" Ucapku

Aku pun dengan ganasnya langsung mengambil alih permainan ini. Aku pegang kepala ayu dan aku maju mundurkan Mulut di kontol ku itu... Kalian dapat merasakan apa yang saya rasakan sekarang. Nikmat nya... Aduhhhh, ga bisa dibayangkan dehhh...
Setelahnya... Ayu pun melepaskan kontol ku dari mulutnya itu...

"Aku pengen di entot vier!" Ucapnya menggodaku

"Ayo..." Jawab ku lalu mengambil kondom

Tapi...

"Jangan pake Kondom vier. Aku tak mau kamu pake itu" Ucapnya

Seketika aku sedikit sadar...

"Nanti kamu hamil bagaimana ayu... Aku takut" Jawabku cemas

"Tidak apa-apa vier... Aku rela. Dan aku siap hamil anak mu itu" Ucapnya

"Gaaa... Ini ga bolehhh" Jawabku

"Kenapa Vierrr... Kalo kamu ga mau. Aku bisa ngugurin hamil ku" Ucapnya

"Apaa? Ngugurin? Ya bener aja kamu? Aku kasihan sama kamu Ayu. Kamu masih perawan. Aku belum siap ngambil keperawanan kalo kita belum sah" Jawabku

KENAPA HARUS AKU?!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang