5

5.2K 510 13
                                    

ini hari minggu, dan chika merasa hari liburnya membosankan. teman-temannya juga sedang ada acara masing-masing, hanya dirinya lah yang tidak memiliki acara.

"ih bosen banget deh ah." keluh chika.

ia bangkit lalu pergi keluar balkon kamarnya, ia melihat abang ketoprak yang biasa mangkal di dekat rumah. Ia segera turun untuk membelinya, karna chika merasa sangat lapar.

"Bang ketopraknya 1 ya" ucap chika pada abang ketoprak.

"Oke neng, pedeskan?" Tanya abang ketoprak

"Iya, seperti biasa ya bang." Ucap chika.
Ia mengambil kursi, lalu duduk.

"Bang, ketopraknya 2 ya. Yang satu pedes, satunya lagi sedeng aja."

Chika menoleh kearah orang tersebut, agaknya suara itu tidak asing di telinga chika. Ia mencoba untuk melihat wajah dari perempuan itu, tapi perempuan itu membelakanginya.

"Kayak kenal, siapa ya?" Gumam chika.
Ia terus memperhatikan orang itu, sampai akhirnya orang itu membalikan badannya.

"Mamahnya christy, pantes ga asing." Gumam chika.

"Kamu temannya christy ya?" Tanya shani. Ya, orang itu adalah shani, ia membeli ketoprak karna putrinya itu merajuk dan minta untuk dibelikan ketoprak.

"Saya chika tante." Ucap chika sambil menyalami shani.

"Saya shani, mamahnya christy." Ucap shani tersenyum manis.

Chika sempat terperangah melihat shani yang tersenyum. "Sempurna." Batin chika.

"Christy gaikut tan?" Tanya chika basa-basi.

"Enggak, lagi ngambek anaknya. Minta beli ikan, tapi gak tante izinin karna udah banyak banget ikan dirumah." Keluh shani.

"Ikan hidup tan?" Tanya chika, sepertinya ia nyaman mengobrol dengan shani, lumayan untuk cari tahu tentang adik kelasnya itu.

"Iyaa ikan hidup, tapi dia paling suka sama ikan cupang." Ucap shani menggelengkan kepala.

Chika ikut terkekeh mendengar cerita shani, lucu sekali adik kelas nya itu. "Dasar bocah." Chika menggelengkan kepalanya.

"Eh, kenapa jadi gibahin christy?" Ucap shani pada chika, mereka berdua akhirnya terkekeh bersama.

"Ini neng, ketopraknya." Panggil abang ketoprak menghentikan obrolan chika dengan shani.

"Tante, chika pulang duluan ya tan." Pamit chika.

"Iyaa, hati-hati ya." Ucap shani.

"Kok lama banget mah beli ketopraknya?" Tanya christy yang baru melihat shani pulang.

"Ngantri sayang, kamu ambil piring sama sendok kita makan." Ucap shani. Christy bangkit dan mengambil piring serta sendok.

"Oh iya, tadi mamah ketemu temen mu loh dek." Ucap shani.

"Khetemwu themen akwu mwha?" Tanya christy dengan mulut penuh makanan.

"Makanannya ditelen dulu sayang, baru bicara." Ucap shani menyodorkan tisu pada christy.

"Ketemu temenku? Siapa mah?" Tanya christy.

"Iyaa, mamah ketemu kak chika tadi di tukang ketoprak." Jawab shani.

Christy menghentikan gerakan tangannya. Mamahnya itu bertemu chika? Berarti rumah mereka berdekatan, dan berada di perumahan yang sama.

"Kenapa?" Tanya shani, yang melihat christy terdiam.

"Enggak, gapapa." Jawab christy melanjutkan makannya.

Sejujurnya christy masih merasa takut dengan chika, apalagi yang dibicarakan oleh teman-temannya mengenai chika. Membuatnya menjadi ragu untuk dekat dengan kakak kelasnya itu.

serta mulia [CH²]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang