"Dimana kau sembunyikan cucuku?!"
"Bagaimana kau bisa bebas?!"
"Tch, kau tau jika orang jahat tak akan pernah menang" healer itu menyeringai sementara paman Sunghoon meremat kuat gelasnya hingga pecah berkeping keping
Semua rencananya jadi berbalik menyerangnya sendiri
Namun setelah mengingat sesuatu, paman Sunghoon menyeringai
"Kau mungkin mendapat kepercayaan orang orang itu, tapi sayangnya cucu kesayanganmu itu masih ada ditanganku"
Healer itu menggertakkan giginya, langsung mengerahkan para polisi—Beta, vampire dan juga anggota pack bekas kepemimpinan anaknya
Paman Sunghoon tak tinggal diam, mengerahkan semua anak buahnya juga para iblis yang telah ia panggil
Pertarungan itu sangat sengit
Kedua belah pihak memiliki kekuatan yang seimbang sehingga sulit untuk salah satunya mendominasi
Tapi pertarungan terhenti begitu melihat paman Sunghoon yang entah bagaimana caranya keluar dari pertarungan datang dari dalam rumahnya dengan Sunghoon digendongannya
Alpha berwajah manis itu nampak tak sadarkan diri dengan keadaan yang berantakan, sontak menyulut emosi keenam mate nya
Mereka sudah akan maju kalau saja pedang bayangan itu tak hinggap tepat dileher si manis, sedikit saja tersentuh kulit maka Sunghoon akan langsung hancur menjadi abu
"Jangan berani maju jika tidak ingin dia mati dengan cara yang mengenaskan" ancam pria itu dengan seringai penuh kemenangan karena mengetahui kelemahan musuhnya
"Lepaskan dia. Aku musuhmu disini"
Pria berstatus paman Sunghoon itu menatap remeh ibu angkatnya, "Tapi dia kunci kemenanganku"
"Jangan bertingkah bodoh. Aku tak pernah mengajarkanmu berbuat sehina ini!"
"Memang. Kau bahkan tak pernah melirikku, hanya mengagung agungkan putra sulungmu itu"
"Karena dia jauh lebih baik darimu!"
"Ya! Aku akui! Dia itu sempurna. Sedangkan aku hanya butiran debu dimatamu. Apa kau tak pernah memikirkan perasaanku? Aku membencimu lebih dari segalanya! Jika tujuan hidupmu untuk menyatukan bangsa vampire dan werewolf, maka aku akan melakukan yang sebaliknya"
"Choi Hansol!!"
Seinci lagi pedang itu menyentuh kulit Sunghoon, tapi tubuh paman Sunghoon sudah lebih dulu tertarik ke belakang oleh akar tumbuhan yang nenek Sunghoon ciptakan
Sebelum sempat menyentuh tanah, tubuh Sunghoon sudah ditangkap oleh Sunoo
Tapi Sunoo langsung terjatuh beserta tubuh Sunghoon digendongannya saat kakinya ditarik oleh energi berwarna hitam
Yang lainnya langsung membantu, menahan paman Sunghoon dan membebaskan Sunoo dari jeratan pria itu
"Tak ada kata kekalahan untukku"
Tubuh paman Sunghoon dirasuki oleh iblis, langsung mengamuk dan menghempaskan semua yang menahannya
Nenek Sunghoon sudah mencoba menahan tapi ternyata mustahil
Para vampire langsung maju untuk menghentikan pria itu
Sunghoon diletakkan diposisi yang agak jauh setelah sebuah perisai berhasil diciptakan untuk melindungi tubuhnya
1 lawan 6, seharusnya bukan hal yang sulit. Tapi disini jelas para vampire akan kalah melawan paman Sunghoon yang kini sudah berubah menjadi monster
Kuku mereka yang tajam berkali kali ditusukkan ke tubuh itu tapi paman Sunghoon dapat dengan mudah meregenerasi tubuhnya
Satu persatu dari mereka dihempaskan jauh hingga menghantam dinding
Paman Sunghoon dengan cepat melangkah ke arah Sunghoon berada, menghancurkan perisai itu dengan mudah dan
Jleb!
Pedang itu tepat menancap di bagian perut Sunghoon, membuat waktu seakan berhenti seiring tubuh itu yang perlahan berubah menjadi abu
Paman Sunghoon langsung tergeletak di tanah setelahnya
Para vampire langsung menghampiri walau tubuh mereka terdapat banyak luka karena tak cukup tenaga untuk melakukan regenerasi
"Sunghoon..." gumam Jungwon lirih
"Hei, aku akan benar benar melakukan itu semalaman jika kau tak segera berhenti bergurau"
"Jake..."
"Diam. Aku sedang berbicara dengannya"
"Apa ini mimpi? Aku bahkan berharap jika aku bermimpi disaat aku tak tidur sama sekali selama ribuan tahun hidup di dunia ini" Jay tertawa merutuki kebodohannya, kontras dengan air matanya yang mengalir deras
Iya, dia menangis padahal vampire seharusnya tak bisa melakukan itu
"Pertemuan kita singkat dan kau pergi begitu saja sekarang?"
"Maaf tak bisa menjagamu dengan benar"
Hari itu langit ikut menangis bersama mereka, meluruhkan abu Sunghoon
Semua orang disana tak sanggup menyaksikan itu semua
Satu lagi orang tak bersalah yang menjadi korban untuk semua kebusukan yang dilakukan penyihir itu
TBC or END?
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔] Dorm || All x Sunghoon
FanfictionPark Sunghoon, seorang alpha yang kini menginjak bangku SMA kelas 2 yang membenci bangsa vampire karena mereka lah penyebab kematian kedua orang tua Sunghoon Karena rumahnya yang jauh dari sekolah membuatnya harus tinggal di asrama khusus laki laki ...