promosi

4K 38 8
                                    

ADA CERITA BARU GUYS DI JAMIN SERU CEUNAH POKOKNYA...

SKUY KEPOIN

Seorang gadis cantik tengah terbaring lemah di bankar rumah sakit

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Seorang gadis cantik tengah terbaring lemah di bankar rumah sakit. Gadis itu baru saja mengalami kecelakaan hingga membuatnya terpental jauh dari titik kecelakaan.

Semua orang yang menyayangi nya menunggu dengan cemas di depan ruangan nya. Bahkan teman-teman cowoknya semua mencemaskan dia termasuk pacarnya yang sangat menghawatirkan nya.

Iya dia adalah Arasya Devara.

Dokter keluar dengan peluh di dahinya. Membuat semua orang yang menunggu menghampiri dokter itu yang kelelahan setelah dari ruangan itu.

"Keluarga Arasya Devara?." Tanya dokter.

"Iya dok kita orang tuanya, bagaimana keadaan anak saya dok?." Tanya orang tua Arasya secara bersamaan. Wajah mereka tentu saja sangat khawatir dan panik. Bahkan mata mereka juga sudah sembab.

"Bagaimana keadaan pacar saya dok?." Tanya salah satu cowok tinggi itu.

"Maaf sebelumnya saudari Arasya tidak bisa kami selamatkan karena ada benturan yang sangat keras di kepalanya sehingga membuat saraf-saraf di otak terputus dan mengalami pendarahan otak. Maaf kami sudah berusaha sebaik mungkin tapi Tuhan berkehendak lain. Semoga kalian di beri ketabahan dan keikhlasan kalau begitu saya permisi." Jelas dokter itu yang membuat semua orang tercengang dan menangis bersamaan.

"Hiks... Paahh anak kita pah.. hiks mama gak mau kehilangan Arasya pah." Raung wanita itu di pelukan suaminya.

"Sabar mah, kita harus mengikhlaskan anak kita, aku mohon mama yang kuat." Ucap pria itu menenangkan nya.

"Aargggg hiks... Salah gw ini semua salah gw... Kalau gw gak nemenin dia ke Indomaret gak mungkin ini semua bakal terjadi." Teriak seorang cowok sambil tangannya memukul dinding.

"Reyhan, lu yang sabar, jangan nyalahin diri lu sendiri, ini udah takdir kita gak bisa menghindar." Ucap bijak teman cowok itu.

"Iya lu harus ikhlasin Ara biar dia tenang di sana." Ucap cowok yang lain.

.

.

.

.

.

Di satu sisi ada pula gadis yang mengalami kecelakaan di depan rumahnya karena dia di tabrak oleh mobil dan badannya terbang melewati mobil itu lalu jatuh di aspal.

Dia langsung di larikan ke rumah sakit dan di tangani oleh dokter. Sedangkan di luar ruangan sama sekali tidak ada keluarga atau teman yang datang menghampiri gadis itu.

"Kasihan yah mbak pasien yang barusan masuk ICU. Keluarga nya gak ada yang peduli sama dia. Aku aja tadi telfon langsung di matiin pas nyebut nama gadis itu." Jelas seorang suster yang tengah menjaga di tempat administrasi.

"Iya atuh kasihan padahal dia kecelakaan nya cukup parah loh tapi keluarga nya sama sekali gak peduli." Balas suster yang lain sambil geleng-geleng kepala tak percaya.

Gadis itu di nyatakan meninggal tapi detik kemudian monitor itu berbunyi dan garis grafik itu bergerak naik turun lagi. Dengan cepat dokter memeriksa lagi keadaannya dan yah dia selamat dari masa kritisnya.

Iya dia adalah Bianca Lalisa Alevander.

Sudah beberapa hari dia masih di rumah sakit. Dia sudah sadar dan saat sadar juga kebanyakan hanya diam dan menatap kosong ke atas.

"Sialan kenapa gw malah bertransmigrasi ke tubuh cewek lain sih? Apalagi nih cewek di benci sama orang terdekatnya. Sialan."

"Haishh jadi kangen papa sama Mama, kangen Rey juga hiks. Pasti mereka pada nangis karena di tinggal gw."

Dari tadi Arasya yang ada di tubuh Bianca hanya diam dengan suara hati yang saling bersahutan. Iya dia membatin dengan tatapan kosong.

.

.

.

.

.

Ntah kenapa administrasi sudah di bayar lunas ntah oleh siapa. Yang penting Ara tidak peduli. Dia pun keluar dari rumah sakit itu dan menaiki taxi.

Untung saja ingatan yang berentetan terus menghampiri otak cantiknya. Semua kejadian dan apapun yang berkaitan dengan raga gadis ini masuk begitu saja.

Bianca gadis yang malang yang hanya ingin perhatian orang sekitarnya malah di benci dan di abaikan oleh semua orang.

Orangtuanya acuh tak acuh padanya dan kedua abangnya sangat membencinya karena Sisi gadis yang tak Ara kenal itu selalu Bianca bully. Hingga membuat kedua abangnya membenci Bianca.

Bianca juga sangat terobsesi olah Gavin Raharja seorang most wanted yang juga sama membenci Bianca karena gadis sialan bernama Sisi Kamila.

Banyak sekali yang membencinya termasuk Gavin dkk dan keluarga nya. Tapi dia tidak peduli toh sekarang yang menempati raga ini itu Arasya bukan Bianca.

"Lu bodoh, seharusnya lu gak usah peduliin manusia yang omongannya kayak sampah itu." Gerutu Ara kesal.

.

.

.

.

.

Bianca gadis cantik yang suka bermake-up menor dengan pakaiannya yang ketat kurang bahan. Bukan apa-apa dia berkelakuan seperti itu hanya karena ingin menarik perhatian orang terdekatnya yang malah membenci Bianca.

Sedangkan Ara adalah kebalikan dari Aca atau Bianca. Karena dia gadis yang dingin, pendiam, good girl atau bisa di bilang bad girl dan gak banyak omong. Tapi kalau kehidupannya di usik maka kata-kata pedas dan savage nya keluar begitu saja dari mulut manisnya.

_____

Hola semua..

Penasaran gak sama kelanjutannya?

Di tunggu update selanjutnya mungkin agak lama tapi tunggu aja, oke

Author gak lengkap kalau gak ada adegan yang ehem-eheman. Cuma ringan kok adegannya. Tapi buat anak kecil please jangan di baca.

Hargai selagi mau di hargai...

Follow, vote dan komen ✨ karena dukungan kalian adalah energi ku untuk lebih bersemangat

Tidak copy, mencontoh cerita orang lain apalagi menjiplak...

Hasil pemikiran sendiri jadi jangan judge sana sini...

Apa yang kamu mulai itulah yang akan kamu tuai....

Banyakin bacot aja di komen,, gpp kok biar rame sekalian jadiin pasar...

Oke see you next time ganteng dan cantik...

MY HOT UNCLE [End] [Mulai Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang