ARMIA

ARMIA||02. Gagal Kencan

Happy Reading yaw!

Arya sudah sangat tampan dengan Ootd nya, Kemeja Crop putih hitam, Celana jeans hitam robek di bagian lutut, dan kaos di bagian dalam. Kemeja yang tak terkancing membuat kaos berlambangkan 'Cewe Kiw kiw" Terpampang.

Arya sudah siap dengan ootdnya tinggal memasangkan sepatu Snekers putih, "gue ganteng juga ya!!!" Ujar nya memuji dirinya sendiri.

"Yok lah ngajak siapa ya?, sendiri aja deh kan gue ngga janji" Ujar Arya lalu pergi.

Cafe Baterlily tempat Arya, Alan, dan Ferry berkumpul. Mereka membawa pasangan nya masing-masing terkecuali Arya. Alan dan Ferry sudah diatas kursi nomor 4, Mia dan pacar Ferry hanya mengobrol soal sosmed dan yang viral.

Bunyi lonceng dari pintu menandakan bahwa ada pelanggan yang masuk, yaitu Arya sendiri. Dia duduk di Kursi sebelah Mia. Karna meja nya dapat mengisi Enam orang.

"Loh cewe lo mana, Bro?" Tanya Ferry pada Arya, Arya hanya menatap datar ntah mengapa dia tidak setuju bahwa Mia berpacaran dengan Alan.

Arya menoleh ke arah Mia dan berkata, "Ini, pacar gue diambil Alan" Jawab Arya dengan blak-blakkan. "HEH KECUBUNG SIALAN!!! SEJAK KAPAN KITA PACARAN!!!" Ujar Mia dengan tangan terkepal, "Kamu ngga inget sayang?" Ujar Arya dengan nada menggoda. "Allahuakbar, Najis yaallah Najis" Mia mengelus dada nya dengan istigfar

Alan menatap tak terima, "Halu lo Ar, Mia aja pacar gue. Ya ngga?" Alan menaikkan satu alisnya.

"Gue bukan pacar siapa-siapa disini, Lan besok baju nya gue balikin deh!" Ujar Mia runyam, lalu pergi begitu saja. "MIAA MAU KEMANA!!!" Teriak Alan, Arya dengan cepat menyusul.

Mia dijalan hanya menggerutu dan mengumpat atasnama Arya, "Mau kemana?" Tanya Arya, Mia mengghentikan jalan nya lalu berbalik dan berlari menuju Arya. "Lo gilak!!! gue bukan pacar lo nying!!!" Ujar Mia dengan gemas.

Perempuan yang bagi Arya itu sangat pendek bahkan hanya sebahu nya. Arya menatap dengan gemas!, Arya lantas mencubit pipi tembab milik Mia dengan gemas, "Gemes banget siii!!!! anak siapa lo!" Ujar Arya dengan gemas dan menghela nafas seperti melerai emosi

Mia menempis rasa sukanya pada Arya dan juga mencubit dua lengan lelaki itu. "Awww!! Gila lo main cubit-cubit aja" Ujar Arya meringis saat lengannya terkena cubitan maut. "Ngaca! kaca gede dekk" Ujar Mia lalu pergi bersama Ojol nya. "Sialan tu bocil jahanam" Umpat Arya pada Mia yang sudah menjauh bersama Ojol.

Arya kembali masuk kedalam Cafe, lalu duduk bersama dengan teman-temannya. "Lan, lo ngga jadiankan sama Mia?" Tanya Arya pada Alan yang sibuk memakan Spageti

Alan menggeleng kan kepala dan menelan spageti. "Emang kenapa broh" Tanya Alan pada Arya, "Dia inceran gue jangan lo ambil, awas aja!" Dusta Arya, dia menyukai Yuna bukan Mia.

Mia adalah gadis bar-bar yang suka jahil dan juga kalem saat ada uang saja. Berbeda dengan Yuna gadis itu selalu baik hati dan ramah kepada siapa pun. Namun Arya kaliini salah mengasih harapan. Seakan-akan dia menyukai Mia dan biasa saja pada Yuna.

♥︎♡♥︎

Diparkiran sekolah, Mia memarkirkan motor Matic jadul miliknya disebelah motor ninja milik Arya, "Gue doain semoga pemilik Motor ini ngga pernah bahagia, nyesel sepanjang idup, ditengah jalan ban kempes rantai putus!" Doa Mia pada motor milik Arya, "Amin! doa anak Sholehah selalu dijabah" Ujar Mia lalu berlari menuju kelas XII IPA 1.

Arya dan Mia bertemu di kelas dengan tatapan mengancam satu sama lain, "Awas lo" Ujar Mia dengan kecil. Yuna menghampiri Mia dan menarik tangan Mia. " Miaa! lo pacaran sama Arya?!" Pekik Yuna, sekelas lantas melihat kearah mereka, Mia dengan Sigap menutup mulut Yuna dengan tangannya.