Part 13

1.4K 20 10
                                    

AKDC part 13

Pihak keluarga Vio sudah tiba di rumah sakit dan mereka sempat terkejut ketika datang ke rumah sakit dan melihat kondisi Vio yang sangat mengkhawatirkan mereka menjadi menyesal telah mengizinkan Vio untuk mengikuti liburan padahal bukan karena itu penyebabnya, mereka tidak tahu bahwa Vio seperti ini karena lelah dan telat meminum obatnya.
Disisi lain Kevin pun terbaring lemah di brankar rumah sakit tepat di kamar matahari nomor 4 , Kevin terlalu lelah berlarian sehingga membuat jantungnya tidak stabil kondisi Kevin membuat orang tuanya cemas dan sempat menanyakan kepada Pa supir kenapa Kevin bisa menjadi seperti ini hanya saja Pa supir hanya mengatakan tidak tahu sebab perintah dari Kevin jangan katakan apapun yang telah terjadi.

Vio mengerjapkan matanya lalu ia melihat sekeliling ternyata ia sudah berada di rumah sakit.
"Vio sayang kamu sudah sadar?." Tanya mama Vio.
"Mama." Ucap Vio lirih.
"Sayang kamu kenapa bisa seperti ini?." Tanya mama.
Vio hanya menggelengkan kepalanya saja lalu memberikan senyuman kepada mamanya agar mamanya tenang.
Tiba-tiba dokter Allegra yang selama ini menangani Vio masuk kedalam ruangan perawatan.
"Vio syukurlah kamu sudah sadar, bisakah saya berbicara dengan mamanya Vio?." Tanah dokter Allegra.
"Tentu dok." Jawab mama Vio pada dokter Allegra.
"Sayang mama mau ngomong dulu sama dokter Allegra yah kamu kalau mau minta sesuatu ke papa atau via aja mereka ada di sini kok." Ucap mama Vio dengan lembut.
Vio hanya mengangguk kecil lalu menatap mama dam dokter Allegra yang punggungnya sudah mulai menghilang dari pandangannya.

......
"Bagaimana dengan kondisi anak daya dok?." Tanya mama Vio ketika mereka sudah sampai di ruangan dokter Allegra.
"Kankernya sudah semakin berkembang hingga sekarang dia naik stadium menjadi stadium akhir yaitu 4a, jika penderita sudah sampai pada stadium akhir maka kita hanya bisa berharap mukjizat karena kita tidak bisa melakukan apa-apa lagi tapi tenang saja kami pihak dokter tetap berusaha membantu Vio untuk tetap hidup." Jelas dokter Allegra.
Mama Vio sempat terkejut tapi rasa terkejut itu kemudian berubah dengan rasa kecewa dan diiringi dengan tangis.
"Apa semuanya masih ada harapan?." Tanya mama Vio.
"Tentu kita akan berusaha semaksimal mungkin tapi Vio juga harus diberikan support untuk tetap
Sembuh." Jawab Allegra.
"Besok kita akan melakukan radiasi dan kemo yang cukup berat dari yang biasanya dilakukan sehingga akan berdampak kerontokan pada rambut Vio sekaligus dan akan membuat Vio botak." Sambung dokter Allegra.
Mama Vio sangat terkejut bahkan menangis di hadapan dokter Allegra karena mama Vio tidak tega melihat kondisi putrinya dan mungkin entah kapan Tuhan akan mengambil Vio darinya.
"Ibu sabar yah semua ini adalah cobaan dan Tuhan tidak pernah memberi cobaan melebihi batas kemampuan hambanya jadi ibu hanya cukup berdoa dan kami akan berusaha." Ucap dokter Allegra.
"Terima kasih dok kalau begitu saya permisi mau ke ruangan Vio." Jawab mama Vio.
"Baik kalau ada apa-apa ibu bisa memencet tombol panggilan nanti saya atau suster akan datang ke ruangan Vio." Ucap dokter Allegra.
"Terima kasih dok." Jawab mama Vio lalu pergi meninggalkan ruangan dokter Allegra menuju ruang perawatan Vio.

..........
Kevin sekarang berada di ruangan HCU karena jantungnya melemah bahkan membuat beberapa pembuluh darahnya tidak bekerja dengan baik dan akhirnya ia harus di masukkan ke HCU.
Orang tua Kevin menunggu keajaiban dari Tuhan ka pada Kevin karena jujur mereka takut kehilangan anak semata wayang mereka.
Dokter kim masuk ke dalam ruang tunggu dan menghampiri orang tua Kevin yang sedang duduk mungkin sedang berdoa agar Kevin cepat sembuh.
"Selamat siang." Ucap dokter kim.
"Dokter bagaimana dengan keadaan anak saya dok? Dia baik-baik saja kan?." Tanya mama Kevin.
"Ibu tenang saja diperkirakan lusa Kevin sudah membaik dan dapat di pindahkan ke ruang biasa tapi ada kabar yang harus saya jelaskan kepada ibu dan bapak." Jawab dokter kim.
"Ada apa dok?." Tanya papa Kevin.
"Kevin membutuhkan donor jantung karena dalam satu tahun kedepan tim medis melakukan tes bahwa jantung Kevin tidak bisa bertahan selama lebih dari satu tahun kedepan, tapi bukan berarti Kevin tidak bisa hidup mungkin jika Tuhan berkehendak Kevin akan hidup jika batang otaknya masih berjalan dan dibantu dengan alat-alat medis. Kalian sebagai orang tua Harus memikirkan semuanya, dan saya harap ada orang yang ingin berbaik hati walau saya tahu jarang orang yang memberikan jantungnya untuk orang lain." Jelas dokter kim.
"Dimana kita bisa mendapatkan donor jantung itu?." Tanya mama Kevin.
"Entahlah kita tunggu saja." Jawab dokter kim.

Aku,Kamu Dan CahayaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang