Saat Naya bersiap untuk pulang ia tak sengaja mendengar siswi lainnya berbicara tentang pertandingan basket.
"Eh nonton basket yuk, IPS sama Bahasa tuh yang tanding"
Naya melihat jam, tiga lewat lima menit. Ia teringat omongan Taufan tempo hari yang menyuruhnya menonton pertandingan basket. Mungkin tak ada salahnya Naya nonton kan?
Naya melangkahkan kakinya menuju lapangan basket dan astaga penuh. Ia hanya bisa menonton dari pintu masuk.
"Dio!"
Naya mendengar teriakkan itu. Suaranya sangat ia kenal yang mungkin seharian ini tak didengarnya. Ya, itu Taufan. Naya memfokuskan penglihatannya ke arah siswa yang sedang berlari dan menangkap operan bola basket itu. Taufan juga beberapa kali memasukan bola kedalam ring dengan lincah.
"Nice masuk!" Tanpa sadar Naya ikut girang ketika bola Taufan itu masuk
"Anjayy gesit juga tu demit, eh lah" Naya tersadar, mengapa dirinya terbawa suasana begini. Astaga udah ga bener nih.
Pertandingan itupun berakhir, Naya ikut bersorak refleks. Membuat salah seorang dilapangan itu berpaling kearahnya.
Mungkin ini hari keberuntungan Taufan, ia melihat Naya tersenyum bahagia saat itu dan sangat membuat doki-doki jantungnya. Taufan kemudian pergi menghampiri Naya.
"Cieee nonton" ledeknya
"Yakan lu undang" -Naya
"Gimana keren kan gue?" Taufan memasang senyum sombong andalannya
"Keren enggak cakep iya"
"HAH? lo ngomong apa barusan?!" Kejut Taufan
"Budek lo? Dah ah gua mau balik"
"Ay ay bareng gua mau beli makan buat Kak Hali soalnya"
"Sweet amat lo jadi adek" -Naya
"Jelass sama abang aja sweet apa lagi sama lo"
"Tolong ya jangan ngelantur kalo ngebacot" -Naya
"Ini ga sweet si ay sebenernya" mereka berbicara sambil jalan menuju luar sekolah
"Lah terus?"
"Kak Hali sebenernya masih sakit cuma tu anak batu banget pengen ikut tanding, pas dibolehin malah ga sarapan sama skip makan siang tadi pas istirahat. Jadi biar dia kagak masuk IGD lagi kaya minggu kemaren gua mau beliin dia makanan" jelas Taufan panjang kali lebar
"Sama aje ege itu artinya lo perhatian, tapi gila si abang lo"
"Bosen idup emang tu orang"
Sejenak mereka diselimuti keheningan, kemudian Naya kembali berbicara.
"Lo seharian ini kemana?"
"Hah? Lo nyariin gue?"
"Menurut lo aja si"
"Cieee nyariin"
"Buruan jawab ato gua banting lo detik ini juga"
"Iya dah. Maaf gua ga nemuin lo hari ini, gua tadi pagi mau nyamperin elo eh ada PR belom gua kerjain, terus istirahat tadi gua disuruh poto copy sama guru, istirahat kedua gua prepare tanding"
"Sibuk bener kek orang penting aja lo"
"Yeee si Jamilah"
"Untung deh gua kira lo ilang"
"Tenang bumi gamau nelen gue"
"Tapi neraka mau makan lo"
"Ah lu kalo bukan cewek udah gua tonjok"
To be continued...
Waw akrab ygy
KAMU SEDANG MEMBACA
Taufan Spin-off
Humor[FAN FICTION] Spin off dari 'Halilintar High School'. Taufan yang cinlok dengan seorang perempuan cantik dan menarik. Ia melakukan segala cara demi mendapatkan perhatiannya. PDKT penuh drama. Dasarnya orang bucin ya gini mau dunia bilang enggak aja...
