MOM 1

12.8K 1K 25
                                    

Suara langkah kaki jenjang seseorang diiringi oleh sekretaris nya menuju ruang pribadi menggema di sepanjang koridor sebuah perusahaan.

Sang sekretaris dengan cekatan membukakan pintu untuk atasan nya, setelah masuk kedalam ruangan, seorang gadis melepas jasnya dan menguntungkan nya di tempat gantungan tak jauh dari meja kerja nya.

Si sekretaris meletakkan beberapa berkas di hadapan sang atasan yang duduk di kursi kebanggaan nya. Jika dihitung-hitung sudah 3 tahun kursi itu menemaninya sepanjang kariernya. Ya, gadis itu adalah CEO salah satu perusahaan besar di South Korea. LK.Corps

"Apa ada lagi jadwal saya hari ini?" Tanya pada sang sekretaris.

"Tidak ada Presiden! Untuk besok anda memiliki meeting bersama CEO dari KIM Groub, lalu dua hari kedepannya anda akan sangat sibuk dengan jadwal meeting bersama beberapa kolega bisnis di luar negeri."

Gadis yang menjabat sebagai CEO muda itu mengangguk, "Hanya itu?" Dan sekretaris nya mengangguk.

"Baiklah! Kau siap kan saja semuanya, dan jangan lupa kabari saya karena kau tahu sendiri kan saya?"

Sekretaris itu terkekeh namun mengangguk, "Roger Presiden."

CEO muda itu berdecak tak suka, "Ck! Minnie-ya, kau tidak perlu seformal itu jika hanya berdua saja dengan ku."

Sekretaris itu nampak acuh, "Well, walaupun aku sahabat mu. Tapi jika ini di kawasan kantor maka aku harus berbicara formal dengan mu, karena kau adalah atasan ku."

"Ck! Terserah kau saja lah! Ingat! Aku hanya bersikap seperti ini hanya padamu, There's no one else, only you."

"Whatever."

Setelah mengatakan itu si sekretaris, Minnie keluar dari ruangan CEO itu, dia tidak akan membiarkan gadis itu menggerutu padanya. Sedangkan didalam sana, seorang gadis dengan jabatan CEO muda tengah menggerutu pada sahabat satu-satunya itu.

Setelah puas menggerutu, CEO dengan julukan Cold attitude itu menghembuskan nafas nya, lalu beranjak dari tempat duduk nya. Ia mendudukkan pantatnya di meja kerjanya, tangannya bergerak meraih papan nama  yang terpajang disana, tidak ada yang tahu nama CEO muda itu karena identitas nya disembunyikan oleh seseorang, bahkan yang bisa melihat tulisan dipapan panjangan itu hanya orang-orang penting saja.

LK Corps Chief Executive Officer Lalisa Kim

Dia tersenyum melihat namanya terukir indah di papan panjangan itu, dia bersyukur pada Tuhan karena di berikan otak yang cerdas hingga setelah lulus SHS di usia 17 tahun dia langsung di angkat menjadi seorang CEO di perusahaan milik keluarga ayah'nya dengan syarat identitas nya disembunyikan dari publik. Dia tidak mau menjadi bahan sorotan dari media massa mana pun.

Puas memandangi papan itu, dia pun mengembalikan benda tersebut pada tempatnya lalu setelah itu dia pun mengeluarkan sebuah foto didalam dompetnya.

Puas memandangi papan itu, dia pun mengembalikan benda tersebut pada tempatnya lalu setelah itu dia pun mengeluarkan sebuah foto didalam dompetnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

LALISA KIM

Hi baby, that's your name. Isn't it beautiful? Sorry Daddy for not being able to accompany you every second of your growth.
Tapi percayalah sayang, Do'a Daddy selalu menyertai setiap langkah mu. Maaf, hanya hadiah kecil ini yang bisa Daddy berikan untuk mu.
Dan cari lah Mommy mu, dia sangat cantik nak, persis seperti dirimu. Temukan dia ketika kau dewasa nanti, jaga dan lindungilah dia.
Satu hal lagi, You have to believe that your mommy loves you very much, it's just that she has high prestige and is stubborn just like you
See you in the next life baby:)

Dia menghela nafas panjang setelah membaca tulisan tangan dibelakang foto itu, sedari kecil dia tidak pernah melihat wajah apalagi nama Mommy. Satu-satunya harapan nya hanyalah foto itu dengan pesan terakhir Daddy nya yang ada di surat wasiat pengalihan seluruh harta menjadi atas namanya.

Lalisa, gadis cantik nan tampan itu kembali memasukkan foto masa bayi nya kedalam dompet nya, Jika dia bersedih ataupun sedang kacau. Dia pasti akan melihat foto itu, entahlah. Menurut nya jika melihat foto itu dia merasa ada kehadiran sang Mommy di tengah kesepian nya.

Sedari kecil dia hidup bersama sang Daddy, dan di usia 5 tahun Daddynya meninggal karena Kecelakaan. Setelah itu dia di urus dan dirawat oleh saudara tiri Daddy-nya yang sekarang di anggap nya sebagai pengganti Daddy dan Mommy nya.

"It's okay, you can do it. You'll find the girl who dumped you someday." Ucapnya terkekeh sinis.

Jika diluar orang melihat nya tegas dan arogan, tidak didalam nya, hati gadis itu lembut dan mudah rapuh. Seperti Batman berhati Hello Kitty

























Tbc.

have a nice day gess💗


She is my MOM || Jenlisa Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang