.
.
.
.
.
.
.Renjun celingak-celinguk di kantin siang ini untuk mencari Haechan. Biasanya Renjun enggan ke kantin dan selalu di kelas. Selain karena tak ada teman, Renjun juga membawa bekal dari rumah jadi biasanya ia makan di kelasnya.
Tapi karena hari ini Haechan mengajaknya makan bersama, Renjun dengan semangat menuju kantin yang ternyata sangat ramai ini.
Renjun benci keramaian!
Apalagi saat dirinya di desak-desak oleh siswa-siswi yang baru datang dan berebut mencari tempat.
Greep!
Renjun menoleh saat lengannya di di genggam seseorang dan langsung tersenyum lebar saat ia tau orang itu adalah kekasihnya.
Tidak bicara apa-apa Haechan hanya menuntun Renjun menuju tempat nya bersama teman-teman di ekskul basketnya.
"Wiih tumben Haechan bawa pacarnya" goda Mark- teman Haechan
"Gua kira pacaran boongan supaya Haechan ga di gangguin fans-fansnya lagi" kali ini Chenle yang berujar
"Ssttt mulut lu Le" Jisung menyenggol lengan Chenle agar tak bisa macam-macam
Di antara mereka mungkin Chenle yang paling cerewet dan ceplas ceplos, bagusnya ada Jisung yang selalu mengontrol Chenle.
Mark paling receh dan Jaemin yang sering melawak dalam grup, sedangkan Haechan di antara mereka Haechan lah yang paling pendiam dan tidak banyak bicara. Sikapnya selalu dingin dan tak mudah di tebak.
Apalagi soal hubungan nya dengan anak IPS yang tidak terkenal ini. Teman-teman nya sampai melongo tidak percaya saat gosip itu menyebar. Tetapi melihat si kecil selalu mendatangi Haechan dan Haechan tidak menolak mereka perlahan percaya gosip itu benar adanya.
Renjun amat canggung duduk di antara teman-teman Haechan yang gemar bergurau ini, bahkan mereka semua bergosip tentang siapa yang paling hebat dalam bercinta.
Itu adalah hal yang sangat tabuh untuk telinga Renjun, benarkah teman-teman Haechan seperti ini? Apakah Haechan juga seperti mereka?
Di saat lamunan nya menelan pikiran Renjun, tiba-tiba saja sebuah benda masuk ke dalam telinga nya dan Renjun seketika menoleh dan melihat Haechan sedang memasangkan earphone untuk nya.
Renjun menatap heran Haechan sambil berkedip beberapa kali tanpa mengucapkan apapun.
"Abisin makanan lo" ucap Haechan lalu setelah itu menambah volume pada handphone yang terhubung dengan earphone di telinga Renjun sehingga Renjun tidak dapat mendengar percakapan mereka lagi.
Akhirnya Renjun menganggukkan kepalanya lalu melahap bekalnya yang ia bawa dari rumah.
****
Hari ini Renjun seharian mencari Haechan tetapi tidak bertemu. Sudah berkali-kali mengirim pesan tetapi pesannya belum ada satupun yang Haechan balas.
Hari ini adalah tepat perayaan 6 bulan mereka berkencan, jadi Renjun sudah menyiapkan kue berbentuk Teddy Bear yang ia buat dengan susah payah kemarin.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY BOYFIE [HYUCKREN]
Ficção AdolescenteRenjun si anak ceria yang tidak punya teman karena menjadi kekasih sang Pangeran sekolah. Ia jatuh cinta pertama kali saat melihat Haechan- kekasihnya saat menjadi siswa baru tahun lalu dan dengan kepercayaan diri yang tinggi dan tanpa rasa takut, R...