KETOS VS ADKEL [BL] [HIATUS]

11. KANA RINDU

Hay Hay readers, buat yang setia pasti nungguin banget ya😭

maaf ya, Aku lama up karna aku gapernah buat draft jadi ya aku kalau selesai nulis langsung di update gapernah kefikiran untuk simpan draft buat post nanti pas gak sempat nulis

So, tungguin dengan sabar aja ya😭

dan lagi! Aku baru sadar kalau Dicerita ini tuh setiap part nya ada banyak typo/kesalahan kata dan kalau kalian nemuin typo/kesalahan kata itu mohon ditegur lewat komentar ya🙏 soalnya setiap mau di publish tuh selalu ada riwayat revisi nya gitu

Ini juga the first time aku bikin book di wattpad jadi mohon dimengerti kalau ceritanya agak kurang nyambung😭🙏

HAPPY READING🌻💗

"Kana~ ayok bangun nak"

Saat ini bunda Kana sedang mengusap Surai lembut nan lebat milik putra bungsunya itu, tadinya ia menghampiri Kana ke kamarnya karna ingin mengajak Kana makan bersama dengannya tapi ia malah disuguhkan pemandangan yang membuatnya panik.

Bagaimana tidak panik, kamar Kana terlihat berantakan bahkan ada pecahan kaca dan air dimana mana juga Kana tergeletak tak sadarkan diri dilantai dengan tangannya yang berdarah. Bunda Kana menyimpulkan bahwa pecahan kaca yang berserakan dikamar putra bungsunya itu adalah pecahan gelas yang tersedia dikamar Kana untuk ia minum dan karna gelasnya pecah maka airnya pun berserakan. Soal tangan Kana? Mungkin tidak sengaja terkena salah satu pecahan gelas tersebut tapi yang menjadi pertanyaan bunda Kana adalah

Mengapa gelas tersebut bisa pecah dan Kana bisa terluka??

Ah, mungkin Kana tidak sengaja menjatuhkan gelasnya lalu saat ia ingin membersihkan pecahan gelas tersebut tangannya terluka karna terkena pecahan gelas, masuk akal bukan?

Setelah itu bunda Kana langsung memanggil salah satu maid yang bekerja dirumah mereka untuk membersihkan kekacauan dikamar Kana  dan ia juga memanggil supirnya untuk membantunya mengangkat Kana kekasur.

Tapi sepertinya bunda Kana kurang teliti sampai ia tidak menyadari satu hal

kalau memang tangan Kana terluka karna terkena pecahan gelas mengapa ia sampai tak sadarkan diri?

"Kana ayo bangun sayang"

"Eunghh" Kana melenguh dan menggeliat pelan lalu perlahan membuka matanya. Perlahan namun pasti ia dapat melihat sosok wanita yang teramat ia sayangi sedang tersenyum khawatir menatapnya

"Bunda" panggilnya dengan suara serak dan lirih

"Iya sayang kenapa nak?"

"Mau peluk, boleh?"

Sang ibunda hanya tersenyum mendengar permintaan anaknya itu tentu saja boleh memang ada seorang ibu yang menolak saat darah dagingnya hanya ingin memeluknya?

"Boleh sayang sini bunda peluk" sang ibunda menidurkan tubuhnya disebelah kana dan langsung menarik Kana ke dalam dekapannya

Kana menenggelamkan wajahnya di ceruk leher sang ibunda yang memiliki aroma khas strawberry yang menjadi candu untuknya sejak ia kecil

"Bunda sayang Kana kan?"

Bunda Kana menyatukan alisnya, jelas ia bingung mengapa anaknya tiba tiba bertanya hal seperti itu??

"Sayang dong emang ada ya ibu yang gak sayang sama anaknya sendiri?"

"Bunda bakalan jagain Kana dan percaya terus kan sama Kana?"

"Iya nak, bunda gamau ngelakuin kesalahan seperti dulu. Bunda mau jadi ibu yang terbaik untuk anak bungsu bunda ini"

"Bun"