ᨓ𝗖𝗛 𝗢𝗡𝗘𝗦𝗛𝗢𝗢𝗧

𝗧𝗪𝗢 𝗕𝗢𝗬𝗙𝗥𝗜𝗘𝗡𝗗𝗦 [𝗥𝘂𝘀𝗔𝗺𝗲]

⚠️𝐏𝐞𝐫𝐡𝐚𝐭𝐢𝐚𝐧!⚠️
♡︎typo bertebaran♡︎
♡︎maaf bila ada kesamaan alur cerita dibook ini♡︎
♡︎BXB jika tak suka silahkan pergi tanpa meninggalkan hate komen♡︎
♡︎Cringe? Mohon dimaafkan♡︎
♡︎Pendek? Mohon dimaafkan♡︎
♡︎silahkan komen jika ada kesalahan♡︎
♡︎Votenya dong kakak♡︎

𝗙𝗟𝗔𝗦𝗛𝗕𝗔𝗖𝗞 𝗦𝗧𝗔𝗥𝗧:

"Indonesia! A-aku menyukai mu!"

"Aku menyukai mu!"

"Eh?! Ka-kalian berdua?!"

Russia dan America mengangguk, kemudian mereka menggenggam tangan Indonesia.

"Kami menyukaimu!"

"Ba-bagaimana ya... Aku..harus memilih diantara kalian dong"

Malaysia yang berada disamping Indonesia tersenyum miring.

"Yaudah pacarin aja keduanya"

"Duanya?! Emang boleh?" Indonesia menatap Malaysia dengan bingung.

"Ya boleh lah, kalau mereka berdua setuju. Ntar kalau ada yang bosan jadinya tinggal 1, kan mudaah!!"

Indonesia spechles, lalu menoleh kearah America dan Russia yang menatapnya dengan berbinar-binar.

"Kami setuju aja" ucap mereka berdua.

Indonesia menghela nafas panjang, kemudian tersenyum.

"Ya, aku mau"

𝗙𝗟𝗔𝗦𝗛𝗕𝗔𝗖𝗞 𝗘𝗡𝗗.

.
.
.
.
.
.

'𝘔𝘦𝘳𝘦𝘬𝘢 𝘬𝘢𝘺𝘢𝘬 𝘢𝘭𝘢𝘳𝘮 𝘱𝘢𝘨𝘪𝘬𝘶!' Indonesia dengan keadaan masih ngantuk berat terpaksa berjalan menuju sekolah bersama kedua pacarnya, Russia dan America.

Mereka berdua membangunkan Indonesia untuk berangkat kesekolah bahkan sampai memandikannya, menyuapi sarapannya dan kini tangannya masih digenggam erat oleh mereka berdua.

Yah, ngebangunin ga salah, tapi waktunya yang ga ngotak.
Mereka berdua membangunkan Indonesia pada pukul 5 pagi, dikurangi dengan waktu memandikannya dan sarapannya, kini sudah jadi pukul 6.

"Emang harus... Hoaam... Jam segini kesekolah?" Tanya Indo dengan suara mengantuk.

"Jam segini biasanya kami sudah duduk manis dikelas. Aku latihan Futsal, terus Russia belajar diperpus." ucap America dengan watadosnya.

"...., Ga heran kalian berprestasi terus"

'𝘎𝘢 𝘬𝘢𝘺𝘢𝘬 𝘢𝘬𝘶' Batin Indonesia mengasihani dirinya sendiri.

Ia hanya ga jago disemua pelajaran tetapi ada 1 olahraga yang ia gemari tetapi tak banyak orang yang memainkannya.

Badminton.
Disekolahnya tak ada klub bulu tangkis, jadi ya saat olahraga yang bisa ia tunjukkan hanya permainan Badmintonnya.

"Mau ku ajari pelajaran hari ini?" Tawar Russia.

America menatap jengkel Russia karena mencuri '𝘴𝘵𝘢𝘳𝘵' duluan.

"Aku juga bisa ajarin kamu Basket" ucap America dengan semangat.

Indonesia menunduk sedih.
Percuma rasanya diajari terus menerus.
Ia tetap tak bisa, sudah berapa kali ia coba tetap tak bisa.

"Ga papa... Aku lebih suka mainin Badminton aku daripada ngepaksain hal yang ga aku suka"

Russia dan America mengerti perasaan pacar tersayangnya mereka ini.
Tak banyak orang juga yang meremehkan Indonesia karna tak hebat disemua pelajaran dan olahraga kec Badminton.