°Search°

66 16 6
                                    

Oke!

Aku besoknya ke Ikebukuro!

Tujuan sama!

Divisi Yokohama meragukan dan mencurigakan.

[Y/n] muntaber habis dari sana.

"Hontou ni daijoubu?"

"Uhn"

"Bilang kalau masih sakit ya"

"Wakatta"

Hadeh, dikasih makan apa kemarin!?

Ohagi itu dari apa?

Si kacamata bilang si tentara itu kalau masak selain kare, nggak ada yang normal!

Aku ke Ikebukuro katanya mereka bisa bantu.

Sudah pekerjaannya sih.

"Ocha douzo"

"Arigatou gozaimasu"

Yamada bersaudara ini sudah terlihat anak baik-baik.

"Ano onee-san desu ka?"

"Anj--"

"Ha'i!", aku menahan [y/n] menyapa dengan gaya yakuza! "[Y/n] desu"

"Yoroshiku na, Yamada Ichiro desu"

Aku menuntun [y/n] menjambat tangannya. "Beritahu namamu"

"[Y/n]...desu"

"Kono futari wa ore no otouto, Jiro to Saburo"

[Y/n] langsung mengulurkan tangannya.

Kedua anak itu jadi canggung.

Rasanha seperti acara ramah tamah lamaran saja, haha.

"Jiro, Saburo, bisa tolong ajak main [y/n]-san?"

Anak ini peka sekali.

Kedua adiknya juga menurut padanya.

Kalau dengan mereka aku tenang.

"Aku sudah dengar sedikit dari Jakurai-sensei, tapi aku ingin tahu lengkapnya darimu"

Aku menceritakan semuanya.

Termasuk kemampuan [y/n].

Karena aku percaya pada mereka.

Aku yakin mereka tidak akan membocorkan informasi ini.

"Telekinesis?"

"Ee, semacam itu"

Ichiro melirik ke arah belakamgku, di mana kedua adiknya dan [y/n] sedang main permainan papan.

"Sulit dipercaya rasanya", katanya. "Saburo pasti tahu sesuatu soal ini, tapi aku tidak ingin menganggu waktu mereka"

"Jangan sampai ketahuan [y/n], aku bilang padamu karena aku percaya padamu. [Y/n] mungkin tidak semudah itu percaya pada seseorang"

"Hm...wakatta"

Aku tanpa sengaja sudah melibatkan beberapa orang.

Tapi siapapun yang mengejar [y/n] saat ini, aku punya orang-orang yang siap melindunginya.

Kurasa begitu saja.

"Hal ini sulit sekali jika dipikir secara logika", lanjutnya. "Itulah kenapa dia botak?"

"Padahal sudah aku pakaikan wig lho, matamu jeli"

"Haha, sumimasen"

Biar tidak ada yang curiga dan dia bisa menyamar.

Meski aku tahu, banyak orang botak tapi namanya perempuan pasti tidak mau keuar dengn rambut yang sangat pendek dan botak kan?

Mata anak ini jeli juga, bisa tahu itu wig atau bukan.

"Aku harap dugaanku ini salah"

"Hm? Kenapa Ichiro-kun?"

"Sepertinya dia...manusia yang dijadikan eksperimen senjata"

"Nani? Dou iu imi?"

Dia mengotak-atik ponselnya.

Sepertinya mencari sesuaru dari benda itu.

"Ada rumor", dia memberikan ponselnya. "Di negara lain bahkan Chuohku sedang membuat senjata dari manusia"

Aku membaca artikel yang mengerikan tersebut.

"Manusia super"

Manusia yang dipaksa memiliki suatu kemampuan di luar akal sehat manusia.

Fantasi manusia yang jadi nyata.

"Kalau ini benar..."

"Kita sedang berurusan dengan militer rahasia negara tersebut, Hifumi-san"

🌌🌌🌌

[OMAKE]

Hifumi: ayo pamitan

You: dadah Ichiniichan! *lambai"*

JiroSabu: HEI!

You: *peluk Ichiro, Jiro, Saburo gantian*

Yamada bros: *bengong, kecuali Ichiro cengar-cengir sambil balas peluk*

Hifumi: ayo [y/n]

You: bawa *tunjuk" Yamada bros*

Hifumi: eh, mana bisa

Small LightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang