JEMIMA POV
Oh kaya' gini Acara Pentas Seni sekolah kita?
Tahun lalu aku nggak hadir ke acara ini karna masih kelewat sedih.Tapi tahun ini aku hadir,
Selain kondisi mental aku yang mulai membaik,
Dan pacar aku jadi panitianya, Orang yang aku kagumi juga bakalan ikutan ngisi acara di pentas seni tahun ini.. :')Iya, orang itu Valdi,
Seperti banyak cewek lain disini, aku juga menyukai seorang Vivaldi yang terkenal itu.Sama dengan Mama, aku bisa dengan mudahnya suka sama seseorang.
Sama dengan Mama yang dulunya juga suka Daddy karna Daddy aku cakep, aku juga suka Valdi karna dia cakep. ☺️Manusiawi kan?
Semua akan tertarik pada looksnya lebih dulu.
Walaupun pada akhirnya Mama berakhir dengan Ayah karna Mama menyukai Ayah dengan sifat baiknya.
Aku kaya' gitu juga kah sekarang?
Apa aku udah mulai nyaman juga sama Haruto karna sifat baiknya?.
Pensi tahun ini katanya sih lebih heboh dari tahun sebelumnya.
Bukan hanya panggungnya yang lebih terlihat penuh persiapan, acara pendukungnya pun layak diberi pujian sih.. Mulai dari acara bazzar dan beberapa event antar sekolah yang jadiin pensi kali ini lebih kaya' festival tahunan gitu.Kepanitiaannya keren banget dan ada andil pacar aku disana bikin aku jadi ikutan bangga.
Dan dibalik sibuknya dia ngurus acara sebesar ini.
Haruto masih selalu punya waktunya buat aku.Kaya' sekarang contohnya..
"Sayang coba ini deh.." Kata dia sambil suapin aku beberapa jajanan yang dia beli di stand bazzar makanan.
Kita lagi duduk dibawah pohon nggak jauh dari stage, udah macam piknik gitu.Haruto beberin kemejanya di rumput untuk alas aku duduk.
Perhatian ya.. kaya' Daddy. :')
Makin kesini, Haruto emang bener-bener gambaran semua perilaku Daddy ke aku dulu."Acaranya keren banget.. selamat ya kamu udah kerja keras untuk prepare nya."
Haruto mandang stage pensi yang keliatan super niat itu. Pandangannya juga beralih mengamati semua murid yang berbaur dengan beberapa murid dari SMA lain, mereka semua terlihat sangat menikmati acara ini.
Haruto senyum, "Aku sama yang lain udah kerja keras banget sih. Seneng kalau hasilnya bagus kaya' gini."
Aku peluk dia dalam bentuk support. "Bangga banget deh aku.. Nanti malem aku traktir makan ya.."
"Umm Sayang aku nanti ada acara makan sama team panitia pensi. Kamu mau ikut aku?"
Aku lepas pelukanku, "Ada Wilona ya?"
Haruto mengusap tengkuknya, "A-ada sih.."
"Aku nggak ikut deh, takut jadi nggak seru acaranya kalau kita ketemu. Kamu aja nggak apa-apa."
"Beneran nggak apa-apa?" Tanya Haruto seperti ingin memastikan. Dia pasti bakalan batal ikut acara itu sih kalau aku nggak izinin. Tapi aku nggak mau jadi egois. Nggak apa-apa.. Lagipula ini acara team kan?
.
.
.Yang aku tunggu-tunggu..
Valdi perform.. :')
Seperti pemersatu, semua murid mendadak kumpul di depan stage terutama para murid cewek.Dan liat deh.. dia cuma pakai kaos aja secakep itu. 😍
Valdi bawain tiga lalu, suaranya bagus.. jadi nggak terasa waktu berlalu daritadi sambil nikmati lagu yang dia nyanyiin.
Valdi memang selalu lakuin semuanya dengan baik, hidupnya seperti nggak ada gagalnya sama sekali."Kedip woy." Kata Jisung di sebelah aku tiba-tiba.
"Jisung ngapain disini? Bukannya kamu panitia?"
"Udah beres urusan gue, lagi pengen nonton juga."
"Oh okay."
"Pacaran sama Haruto tapi perasaan sepertinya masih untuk Valdi ya Mima?"
Jisung ini kenapa deh? Emang kita akrab banget ya sampai harus ngobrol begini?
Jisung juga mendadak lambai-lambai ke Valdi, buat Valdi jadi noleh ke arah kita sekarang. Emang sialan banget Jisung ini bikin aku malu aja. :'(
"Mau gue kenalin ke Valdi nggak? Dia temen main gue di rumah. Nggak tau kan lo? Stalking lo kurang niat lagi berarti."
Eh? Serius Jisung temen main Valdi? Perasaan aku udah cari tau semua tentang Valdi. Tapi wajar lah ya kalau ada yang terlewat satu atau dua hal aja. :/
"Haruto nggak baik buat elo Mim, nanti lo bakal sakit hati, serius dengerin gue deh kali ini."
Kok tiba-tiba jelek-jelekin Haruto sih???
"Ya lo pikir aja masa' lo mau-mau aja sih pacaran sama cowok yang ninggalin cewek sebelumnya dengan sangat mudah kaya' gitu. Lagipula Haruto rada aneh.. gue nggak mau kasih tau detailnya, tapi semoga lo segera dapet informasi yang bukan dari gue deh." Lanjut Jisung nggak jelas mau ngomong apa. Biar apa sih setengah-setengah gitu??
"Kamu lebih aneh karna tiba-tiba ngomong kaya' gini tau nggak.."
"Valdi yang cuek itu mungkin nggak sadar, tapi gue udah bisa tau lo suka sama dia daridulu kok Mim. Cuma karna kita baru kenal, bukan berarti gue nggak tau lo dari dulu ya.. gerak-gerik lo udah keliatan jelas daridulu kali."
"Makasih udah repot-repot jelasin ini Jisung ya.., tapi gue lagi nggak mau banyak mikir dulu sekarang."
"Daripada lo banyak mikirnya kemudian Mim."
"Udah sana jangan disini mulu ih. Valdi jadi liat kesini terus tuh.. aku malu."
"Dia jomblo kok Mim. Beneran nggak mau gue kenalin nih?"
Aku dorong Jisung supaya menjauh. "Nggak usah ntar aku kenalan sendiri aja. Udah sana.."
Ada aja info-info nggak perlu kaya' barusan.
Udah lah aku lagi nggak pengen pusing. Haruto baik kok. Haruto nggak mungkin jahat sama aku.
Aku tanamin pikiran-pikiran positif aku daritadi sampai nggak sadar Valdi udah nggak diatas panggung lagi."Tuh kan.. Jisung sih ah." Omel aku yang kesal karna melewatkan Valdi karna terlalu sibuk sama Jisung barusan.
Aku masih sibuk mengomel sampai akhirnya aku liat seseorang berdiri diatas panggung dengan gitarnya.
"Haruto?"
Another Surprise huh?
Haruto nyanyi disana dengan matanya yang banyak mandang ke arahku. Dia juga senyum dengan senyum tulusnya. Gimana bisa orang kaya' Haruto nyakitin aku? Nggak mungkin kan?
Aku belum dapet gambaran sedikitpun karna kesannya emang nggak mungkin aja.By the way .. aku nggak pernah tau sebelumnya, kalau Haruto juga bisa nyanyi kaya' gini.
Dia sering banget kasih surprise ke aku :')
Lagi sibuk.. tapi nyempet-nyempetin nyanyi segala.
Yang kaya' gini kata Jisung mau nyakitin aku huh?
KAMU SEDANG MEMBACA
[i] MINEFIELDS [ HARUTO + DANIELLE ]
Fanfiction[COMPLETED] Padahal kamu cantik kalau lagi senyum. --Haruto . Cast : Haruto as Haruto Danielle as Jemima Happy Reading❤️ Note : Jadi fanfiction ini sebenernya lanjutan dari kisah orangtua Jemima sebelumnya di fanfiction aku yang lain yang judulnya...