part5

669 41 0
                                    



"Hargailah dia selagi ada jangan sampai setelah dia tidak ada/menyerah baru kau mencarinya"











Happy Reading

Author pov

saat akan turun tangga dia tidak sengaja berpapasan dengan adiknya yaitu elva tapi dia hanya bodo amat.

Sementara elvan heran kenapa sang kakak tidak menyapa dirinya, karena biasanya cristal suka menyapa elvan walaupun hanya di balas singkat saja.

Elvan pov on

Pagi ini saat gue mau turun tangga tidak sengaja  berpapasan sama kakak prempuan gue, tapi ada yang aneh tumben dia enggak nyapa gue(?), karena biasanya dia selalu nyapa gue ya walau gue jawab singkat.

Sebenarnya gue enggak benci dia cuman gue enggak suka aja sikap semena-menanya, cara berpakaiannya dan sifat pembullynya.

Suatu hari gue pernah bilang sama dia bawah sifat dan sikap dia itu salah tapi dia malah bentak gue dan marah-marah enggak jelas, udah gue bilangin tapi dia masih aja enggk denger dia bilang.

*terserah gue dong inikan hidup gue kenapa elo yang sewot*katanya dengan nada tinggi.

Dari situ gue mulai bersikap acuh tak acuh dan dingin kepadanya walau sebenarnya gue kasihan saat lihat dia di tampar dan di bentak sama abang-abang gue tapi itu juga akibat dirinya sendirikan(?).

Tapi sekarang rasanya ada yang kurang di saat dia bersikap acuh padaku.

Elvan pov end




Skip ruang makan

Pagi ini di ruang makan ternyata ada mommy jessi yang terheran-heran saat melihat sudah tersedianya sarapan pagi padahal dia telat bangun pagi ini.

"Eh.. Siapa yang masak? " monolog mommy jessi dengan heran. Di saat dia sedang memikirkan siapa yang memasak sarapan tiba-tiba datang anak ke 4nya, kenapa dia memikirkan itu karena pembantu rumah tangga di sana tidak di perbolehkan untuk memasak bagi keluarga hernandez itu juga karena keinginan mommy jessi.

"Pagi mom"sapa Andri kepada sang mommy yang membuat sang mommy tersentak kaget (ya walaupun nggk terlalu kaget).
"Eh.. Pagi sayang"jawab sang mommy kepada Andri sambil mengalihkan pandangannya kepada Andri yang asalnya kepada masakan di atas meja makan.
"Wah mommy masak apa? Wanginya enak"tanya dan ucap Andri kepada sang mommy.
"Eh.. Mommy belum sempet masak dri"jawab sang mommy disaat sang mommy mau melanjutkan ucapannya  Andri malah menyela/memotong.
"Eh.. Terus itu siapa yang masak mom? "Tanya Andri heran sekaligus bingung
"Mommy juga enggak tau dri, soalnya saat mommy kesini ini udah ada disini. Mommy juga heran"jawab mommy jessi yang juga bingung sekaligus heran
"Bibi kali mom yang masak"ucap Andri tidak mau ambil pusing.
"Bibi enggak mungkin berani masak dri soalnyakan mommy pernah bilang kalau soal makan pagi, siang dan malam mommy yang urus mereka hanya harus bersih-bersih rumah aja. Jadi enggak mungkinkan"ucap mommy jessi sambil menjelaskan panjang x lebar x tinggi kepada andri.
"Terus siapa mom? " tanya andri sekali lagi kepada mommy jessi
“ya nda tau kok tanya saya”balas mommy jessi yang tidak tau siapa yang masak tapi masih di tanya-tanya sama andri. Dan tak lama kemudian turunlah andra,edgar dan yang terakhir hendrix secara bersamaan ya walau beda beberapa detik.
"Pagi/mom/dri"sapa mereka bertiga kepada mommy jessi& andri
"Pagi sayang/bang"jawab keduanya bersamaan

transmigration of the Queen of all queensTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang