part 2(awal dari segalanya)

8.4K 27 0
                                    

"Lah bukannya lo udah pulang kesini sebulan yang lalu"tanya arga bingung

"Gimana maksud lo"aiden balik tanya

"Ya sebulan yang lalu gue lihat lo jalan sama syaqila di club,gue kira itu elo"ucap arga mengingat

"Ah ngaco lo gue baru pulang 3 hari yang lalu dan gue sibuk ngurusin pernikahan kakak gue mana sempat gue jumpa sama syaqila ini baru rencana"terang aiden

"Gak mungkin kan gue salah lihat benar2 mukanya mirip elo kok"ucap arga masih kukuh

"Ya gak mungkin juga lo nuduh abang gue kan noh lo lihat sendiri senyumnya sama bini nya"tunjuk aiden

"Ah lupain aja,kita bahas lain aja,kalau lo emang mau ngajak syaqila tunangan iya ayo gue temani besok,mudah2an aja gue salah orang"ucap arga

"Nah gitu dong,ini minum"ucap aiden menyerahkan jus jeruk ke arga,iya karena disini tidak diadakan minuman sejenis wine.

Mereka berdua larut dalam cerita masa lalu di masa putih abu2.

2 hari berturut acaranya pun akhirnya selesai hanya tinggal siaran ulang di televisi bagi yang belum nonton .

Acarapun berjalan dengan lancar fasia dan aiden pamit ke kamar mereka untuk istirahat.

"Sayang aku bahagia banget akhirnya kita resmi jadi pasangan suami istri"ucap fasia

"Iya sayang aku juga senang banget memiliki isteri secantik kamu akhirnya kamu jadi milik aku juga seutuhnya"ucap aidan memegang kedua tangan fasia

"Mas aku mandi dulu ya,badan aku sakit semua kelamaan duduk jadi pegel deh"ucap fasia

"Iya aku istirahat dulu sebentar lagi mas juga mandi,apa perlu mas yang mandiin"goda aidan membuat pipi fasia memerah

"Ih mas mesum deh,aku mandi dulu"ucap fasia beranjak pergi menuju kamar mandi

"Kayaknya enak berendam sebentar"gumam fasia seraya menuang sabun kedalam bathub dan menuang air.

Sementara diluar kamar mandi ponsel milik aidan bergetar di nakas.

Drt drt drrrt drrrt
Aiden mengambil ponselnya yang menyala.

"Syaqila"gumam aiden
"Duh,ngapain dia nelpon gue"batin aiden

Aidan menuju balkon untuk mengangkat telpon tanpa menyadari di balkon sebelah ada aiden yang sedang duduk memandang ke arah kota.

"Halo,ada apa kamu nelpon aku jam segini,kan kamu tau jam segini fasia belum tidur,kan udah aku bilang gak usah telpon kecuali aku duluan yang telpon kamu"ucap aidan dengan nada kesal

(--------------------------)

"Iya gue bakalan tanggung jawab tapi tidak sekarang syaqila,gue baru aja akad nikah sama fasia gak mungkin gue nemuin lo sekarang"ucap aidan dengan nada memelas

Diseberang aiden sangat terkejut dengan apa yang barusan dia dengar,,,,dia tau syaqila juga kenal sama kakaknya gak mungkin syaqila lain,,,,,,setatus keduanya pun masih pacaran sampai sekarang mereka Ldran  tanpa diduga syaqila selingkuh dengan kakak kandungnya sendiri.....

Aiden merasa dibohongi oleh 2 orang sekaligus,orang yang dia sayang,aiden sangat kesal terhadap kakaknya dan syaqila,hatinya beku,sesak,kesal,cemburu,kepala aiden sakit memikirkannya sehingga tubuhnya melorot ke lantai bersandar ke dinding.

"Kenapa harus syaqila kak?kenapa harus aidan syaqila?"isak aiden di sela tangisnya yang pilu

"Apa kamu gak bisa nunggu aku,sehingga kamu tega nyakitin aku syaqila"ucap aiden lirih

Aiden masih tak menyangka dengan kelakuan bejat kakaknya itu.

Tiba-tiba fasia menghampiri aidan dia merasa bosan menunggu bathub penuh sehingga dia berinisiatif menghampiri suami tercintanya.

"Mas,kemana ya mas aidan"ucap fasia keheranan tak didapat siapapun di kamarnya. 

Fasia menuju balkon dan mendapati punggung suaminya menghadap kota.

"Seperti sedang menelpon seseorang"gumam fasia samperin aja gak papa kali ya.

"Mas"panggil fasia lembut

"Eh iya sayang,ada apa"tanya aidan gugup belum sempat mematikan panggilan

"Mas,lagi telponan sama siapa mukanya serius amat,apa ada masalah?"tanya fasia hati2

"Em,eh,aku,kamu udah lama disitu"tanya aidan gelagapan

"Enggak baru aja aku keluar lagi ngisi air di bathub mau berendam karena penuhnya lama makanya aku keluar"terang fasia

"Maaf ya sayang,sebenarnya aku takut menyampaikannya ke kamu,aku takut kamu kecewa"kata aidan penuh sesal

"Memangnya ada apa sayang?"tanya fasia penasaran

"Sebenarnya,aku ada urusan mendadak keluar kota dan gak bisa dialihkan harus aku sendiri yang ke sana, rapat internal dan aku harus berangkat malam ini karena rapatnya besok pagi"terang aidan dengan wajah sendu

"Yah,malam pertamanya harus di tunda"ucap fasia sedih bukan tak pengertian tapi ini kan masih situasi libur apalagi suaminya seorang Co keputusan ada di  tangannya gimana fasia gak merasa janggal atas sifat suaminya....

Gairah Panas Adik IparkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang