Senyuman Terakhir mu
Part 3"Wa-Wa'alaikumsalam" jawab Taufan dengan kaget
"So-solar?! Kenapa kalian keluarkan dia?! Kan kakak bilang dia tidak boleh keluar selama seminggu!" marah Halilintar
"Kak kasian dia kakak kurung terus! Padahal Solar ga salah!" Bentak Thorn
"Iya kak! Kenapa kakak selalu menuduhnya?!"
"Kakak Halilintar jahat!"
"Kak Halilintar kan sayang kita, kalau sayang berarti mengalahkan dengan adik adiknya"
"Kakak Halilintar ntar gak Blaze ajarin Bahasa Inggris lagi nih"
"Kakak Halilintar kenapa kok begitu?!"
Marah semua elementel kepada Halilintar
"Cih, kakak memang sayang sama kalian, bukan berarti juga kakak harus ngalah terus dengan kalian! Sudah jangan ganggu kakak!" Bentak Halilintar yang jalan cepat menuju kamar sembari menarik tangan Solar
"Kakak!! Lepaskan So-solar.." ucap Solar yang ketakutan
"Kau kan dihukum bodo! Sekarang hukuman mu bertambah! Kau tak boleh makan selama sebulan" bentak Halilintar
"Memang Solar ti-tidak makan selama 2 bulan ini kak" jawab Solar
"Jdi sekarang kau akan jadi 3 bulan haha"
"Le-lepaskan kakak!" teriak Thorn yang menarik tangan Solar
"Kak! Lepaskan Solar!"
"Thorn! Menyingkir atau kakak akan menyakitimu !" teriak Halilintar
"kakak boleh menyakiti ku, atau membunuh ku, yang terpenting Solar tidak!" jawab Thorn
Semua elementel kaget mendengar perkataan Thorn itu
"Kak kami mohon biarkan Solar bersama kami, dia tidak makan selama 2 bulan lebih, dan tidak diizinkan keluar juga! Itu pun kalau keluar hanya untuk Sekolah!" bentak Ice
"Iya kak, biarkan dia bersama kami kak! Kasihan dia!" mohon Blaze
Karena Hali selalu dipaksa adik adiknya dan tak mau adik adiknya itu sedih, jadi dia membolehkan Solar bersama mereka
"Baiklah, kalian boleh bersama Solar tapi hanya 3 hari" ucap Halilintar yang melepaskan tangan Solar dan jalan ke arah kamarnya
"Terima kasih kak!" jawab semua elementel
"Baiklah Solar, ayok kita makan,, kak gem ada makanan" kata kak gem sembari mengelus kepala Solar
"Baiklah kak, ma-makasih" jawab Solar dengan senyum yang manis
"Tapi sebelum itu ayo ikut kak ice, kita obati luka lukamu itu" sahut ice
"Baik kak Ice" jawab Solar
... °• Selesai obati •° ...
"Yeyyy makasih kak Ice!!"
"Iya sama sama Solar, sekarang Solar ga kesakitan lagi"
"Makasih kak, kakak baik banget, SAYANG KAKAK!!"
"Iya.. Sayang Solar juga, dan,, biasanya Solar memeluk kakak" ucap Ice
"Pe-pelukan? Boleh kah kak?"
"Tentu saja boleh, kemari lah" kata ice sembari merentangkan kedua tangannya kesamping
Solar sangat senang dan tanpa aba aba dia langsung memeluk Ice
"Solar jangan sedih lagi ya, sekarang ada kakak disamping mu" ucap ice
KAMU SEDANG MEMBACA
' Senyuman Terakhir Mu. '
Short Story"Solar? Kenapa..? KENAPA KAU?!" "dasar PEMBUNUH!" "..." . . . . . . !! WARNING !! • Toxic Area • 16+ • Sekedar meminjam karakter asli dari Monsta.