' Senyuman Terakhir Mu. '

CHAPTER 8

Part sebelumnya:

Yuna: "Baiklah karena sebentar lagi gelap kita akan masuk ke dalam sekolah dulu." Ucap Yuna yang membuat para murid kebingungan.

"Loh Bu bukannya kita harus pulang kerumah masing masing?" Tanya salah satu murid kepada Yuna.

Yuna: "Kita akan isi liburan hari ini dengan uji keberanian malam jadi kalian akan menginap di sekolah selama 2 hari!"

"APA!!?"

_____________________________________________________

Warning ! !

-> Typo
-> Tidak bermaksud menyinggung siapapun
->Maaf bila ada kesalahan kata
•Enjoy!•

_____________________________________________________

Thorn: "K-kita akan menginap?-" Ucap Thorn tak percaya ia akan menginap.

Yuna: "Ya! Karena itu saya menyuruh kalian untuk membawa baju ganti!"

Blaze: "Untung gw bawa baju tidur."

Taufan: "Bu! Kita akan tidur dimana?" Tanya Taufan sembari mengangkat tangannya.

Yuna: "Di lapangan ini." Jawab Yuna.

"APA!!? TENDANYA!?" Tanya nada tinggi para murid tak percaya.

Yuna: "Kami para guru sudah membeli tenda untuk kalian semua jika tidak cukup maka 1 tenda berisi 2 orang."

Charles: "Jangan cowok sama cewek ya di dalem nya, ntar tau-tau ngelakuin hal yang enggak lagi."

"Akh! Anu.. Baik Pak!" Ucap para murid laki-laki.

"Yahhh tidak bisa tidur berdua dengan Lunar.." Keluh salah satu perempuan dan memeluk lengan Lunar.

Lunar: "Gw juga gak mau tidur dengan lu." Balas Lunar dengan dingin lalu melepaskan pelukan perempuan itu.

Charles: "Baiklah mari bersihkan diri lalu pergi makan malam!"

.
.
.

Skip~
Malam, pukul 19.46

"Hah baiklah kita sudah makan malam dan istirahat sebentar maka ujian keberanian malam akan dimulai 12 menit lagi." Kata sang guru olahraga.

Zayn: "Pak! Apa ini akan ber-team?" Tanya Zayn sang ketua olaharaga.

"Ya! Kalian semua akan dibagi kelompoknya, 1 team ada 4 orang. Kalian akan berjalan masuk kedalam hutan dan mencari 5 kristal." Jawabnya.

Charles: "Ya! Jadi jika sudah berhasil kalian harus cepat-cepat pergi dari hutan itu sebelum waktu habis."

"Hm! Waktu kalian hanya 2 setengah jam jika kalian masih di dalam hutan dan waktu telah habis maka kalian dinyatakan gagal." Jelas kembali guru itu.

Charles: "Untuk pembagian kelompok akan di bagi oleh Pak Riko sang guru olaharaga!" Sahut Charles yang menyebut nama guru olahraga itu.

Riko: "Terima kasih Pak Charles, baiklah kita akan bagi sekarang."

.
.
.