Bab 7. war beside the past and the future

539 61 6
                                    

" Acheng bantu aku menemukan yibo " Ucap Zhan yang terlihat sudah sangat kacau.
" Apa yang terjadi? " Tanya acheng
" Aku..aku hanya meninggalkannya sebentar dan dia menghilang begitu saja. Ini pasti ulah mereka " Geram Zhan menahan emosi.

" Tenanglah Zhan, jangan bertindak gegabah. Kita harus menyusun rencana " Tegur acheng.
" Aku harus menyelamatkan yibo dan menghabisinya kali ini." Ucap Zhan lantas memerintahkan bawahannya untuk segera melacak keberadaan yibo.

" Acheng, panggil jingyi dan fangxin kemari " Pinta zhan. Acheng hanya mengangguk mengerti dan segera pergi melaksanakan perintah Zhan.


Di sebuah ruangan gelap dan lembab yang jauh dari tempat Zhan, terlihat seorang pria tengah duduk terikat di atas kursi yang tak lain adalah yibo.

Pria itu tampak tak sadarkan diri.
" Bangun! " Bentak seorang pria.
" Apa istirahat mu kurang panjang? " Sambungnya.

Yibo mulai mendongakkan kepalanya untuk menatap lawan bicaranya. Namun ia tak bisa melihat dengan jelas wajah pria itu.

" Ahh.. Aku lupa, buka tirainya " Titah pria itu pada bawahannya. Dan ketika tirai terbuka, ruangan yang tadinya gelap menjadi terang dan menyilaukan.

Mata yibo tampak menyipit, menyesuaikan cahaya yang tembus melalui jendela.

" Sudah lama aku mencarimu, dan akhirnya kita bertemu " Ucap pria tak dikenal itu.
" Apa maksudmu? Kenapa kau mengikat ku, kau bilang kau mengenal ibuku. Siapa kau? " Tanya yibo bertubi tubi.

" Tenanglah, pertama tama aku akan memperkenalkan diriku. Namaku adalah neo huo " Ucap pria memperkenalkan diri.

Yibo nampak memperhatikan penampilan pria tersebut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Yibo nampak memperhatikan penampilan pria tersebut. Pria itu terlihat tampan namun juga menyeramkan pada waktu yang bersamaan.

" Apa kau sudah melupakan wajahku? "Tanya pria itu.
Yibo mencoba mencerna maksud dari ucapan pria itu, dan seketika ingatannya berputar kembali ke acara ulang tahun Yang mi yang ia hadiri bersama Zhan.

" Kau pria yang memberiku minuman itu! " Sahut yibo.
" Ternyata ingatan mu tak buruk juga " Ucap pria itu sambil menarik dagu yibo.

Pria itu berjalan mengitari yibo.
" Kau menikmati hadiah kecilku? Jadi kau harus membayarnya " Bisik pria itu tepat di samping telinga yibo.

" Ambil sample darahnya " Titah pria itu pada bawahannya.
Terlihat dia orang berjalan perlahan mendekati yibo sambil membawa beberapa peralatan medis.

" Apa yang kau lakukan? Lepaskan aku " Teriak yibo mencoba untuk memberontak. Air matanya sudah tak bisa ia bendung.

" Sshhh tenanglah sayang, ini tak akan sakit. Jangan menangis " Bisik pria itu sambil memegangi tubuh yibo.

Kedua orang itu lantas segera mengambil darah yibo.
" Akh... " Teriak yibo yang merasa kesakitan.

Neo huo terlihat tersenyum puas menyaksikan yibo yang kesakitan.
Ia berjalan menuju ambang pintu dan berhenti sambil mengucapkan sesuatu.
" Aku sudah cukup bersabar selama ini, jadi jangan buat aku kehilangan kesabaranku. Mereka akan sulit menemukanmu " Ucap pria itu.

Title [ Zhanyi ] EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang