Ana pun segera ke meja rias untuk mengambil kotak obat dan dia mengeluarkan Betadine dan kapas
Arbi:pantesan nanggis kejer kejer
Ana:sayang jangan teriak ya biar mami obati nanti baby girl ga bisa tidur
Alvaro:iya mii
Ana segera mengobati lutut Alvaro terlihat Alvaro menahan perih sampai menundukkan kepala agar tidak berteriak
Alvaro:sakit mami hiks sakit
Ana:bentar ya sayang sikit lagi
Dan tak lama kemudian ana sudah selesai mengobati lutut Alvaro dan Alvaro langsung memeluk ana dan tak lama kemudian Ardi dan Cha masuk ke dalam kamar
Ardi:udah di obati?
Ana:udah
Alvaro yang melihat Ardi datang segera memeluk papinya
Alvaro:Pi sakittt hiks hiks hiks
Ardi:makanya lain kali kalau di bilangin sama mami itu dengar jangan bandel ya
Alvaro:iya Pi hiksss hiksss
Arbi:kok tumbenan si Alvaro cengeng?
Ana:biasa dia baru pertama kali jatuh sampai berdarah
Arbi:owhh pantesan
Ardi:Cha,bi kami pamit ke atas dulu ya
Arbi,Cha:iya bang
Mereka pun segera ke atas untuk membersihkan diri secara bergantian
Jam 8 mereka segera turun untuk makan malam dan Alvaro di gendong sama Ardi , sesampainya di meja makan Alvaro menunjukkan bekas jatuh yang tadi dengan berjalan berjinjit
Alvaro:Oma lihat ini lutut Alvaro berdarah? sakit Oma
Mama jarah:uuhhhh sembuh
Alvaro:kek lihat lutut Alvaro?
Papa derren:uuuuu sembuh ya
Ana:ma,pa maklum Alvaro lebay hari ini karena ini pertama kali dia jatuh sampai berdarah
Mama jarah:iya sayang
Setelah itu Alvaro pun diduduki di samping ana untuk makan setelah selesai mereka semua berkumpul di ruang tamu
Papa derren:di kalian nginap sini kan?
Ardi:iya pa
Mama jarah:berapa hari?
Ardi:3 hari ma
Mama jarah:kok cepat banget di?
Ardi:karena Ardi ngambil cuti cuman 3 hari doang sama kayak Cha
Mama jarah:owh kamu ngambil cuti
Papa derren:ga usah ambil cuti juga GPP kan itu perusahaan milik kamu
Ardi:ga mau pa nantik karyawan ikut males malesan kalau CEO nya begitu
Papa yang mendengar jawaban Ardi begitu hanya tersenyum dan sekitarnya jam 9 Alvaro udah tertidur di pangkuan
Ardi sehingga mama menyuruh mereka masuk ke kamar masingMama jarah:Ardi,ana kalian masuk di Luan kasian Alvaro itu tidur di pangkuan kamu?
Ardi:iya ma
Ana:kami pamit naik ke atas ya ma
Setelah berpamitan akhirnya Ardi dan ana bergegas untuk masuk ke dalam kamar meletakkan Alvaro di tempat tidur dan sekarang mereka pun sudah masuk ke alam mimpi bersamaan
KAMU SEDANG MEMBACA
My Husband Dirguna 🔞
Novela Juvenil⚠️cerita ini mengandung konten dewasa Yang bocill skip jauhh jauh ~dosa tanggung sendiri ~