20 Oktober 2018, Jam 07.00 Pagi. Lokasi pinggiran Tokyo sekolah Jujutsu.
Maki, Panda, Toge, Megumi, Nobara, dan Yuji memiliki kantung mata hitam karena semalam mereka tidak tidur sama sekali, hanya untuk terus mencari keberadaan dari Satoru. Mereka tengah duduk di tangga lapangan latihan dengan lesuh.
"Satoru sialan itu, sebenarnya dimana dia?!" Gerutu Maki dengan kesal.
Yuji yang sedang tiduran di lapangan bersama Panda dan Toge sedikit melirik Maki.
"Nanamin juga tidak mengetahui keberadaanya, tapi mungkin dia masih mencarinya saat ini."
Mereka telah bertanya kepada para asisten manager, bahkan bertanya kepada Shouko yang dulunya adalah teman sekelas dari Satoru. Namun mereka semua tidak mengetahui keberadaan nya saat ini.
"Sedangkan kita duduk seperti ini. Kita tidak tau apa yang sedang terjadi kepada Rimuru-senpai." Gumam Nobara sedih dengan helaan nafas.
"Jika Satoru tidak bisa di andalkan, kita hanya bisa mengandalkan Rimuru. Semoga saja dia bisa membuktikan dirinya kalau bukan mata-mata." Balas Panda.
"Kita tidak tau kemana mereka membawa Rimuru ... Sialan ..." Lirih Maki kembali dengan marah.
"Hei ..., Aku ingin bertanya ..." Di sana Megumi mengeluarkan suara ragu, mendapatkan perhatian seluruh orang kepadanya.
"Kenapa Rimuru-senpai di jadikan tersangka? Apa dia melakukan hal yang mencurigakan."
"Menurutku tidak, aku yakin Rimuru-senpai bukan orang yang seperti itu." Balas Yuji.
"Aku tau, tapi kita kelas satu tidak terlalu dekat dengannya di bandingkan dengan kalian. Aku hanya ingin jawaban dari kelas para Senpai."
"Kau meragukannya, Megumi!?" Maki menatapnya dengan alis yang berkerut.
"Bukan, bukan seperti itu. Tentu saja aku tidak akan meragukan dia sama sekali, tapi jujur saja. Rimuru-senpai terlihat sangat misterius, aku hanya penasaran saja." Balas Megumi tenang.
"Saat itu Rimuru tidak melawan ... mungkin dia tau kenapa dia di jadikan tersangka. Tidak, sepertinya dia sudah tau jauh sebelum dirinya akan di tangkap." Balas Panda tenang mendapatkan perhatian dari seluruh orang yang ada di sana.
"Kalian mungkin tidak tau, tapi kelas dua sudah mengetahui ini. Asal usul Rimuru sebenarnya tidak jelas. Dia tidak memiliki riwayat hidup 15 tahun terakhir, keluarga, sekolah, teman, semuanya kosong."
"Tapi bukan berarti itu semu–." Balas Maki namun panda segera memotongnya.
"Tidak, itu adalah alasan kenapa dirinya di jadikan tersangka dan sepertinya dia sendiri sudah mengatahui hal tersebut akan segera terjadi cepat atau lambat. Apalagi dengan tragedi ketika pertarungan dimana sekolah mendapati beberapa penyusup."
"Bukankah dia juga membantu kita ketika membantu kita ketika di Serang!?" Nobara membuka suaranya.
"Ya, itu memang menjadi bukti kalau dia memang bukanlah mata-mata, apalagi pergerakannya juga tidak terlihat mencurigakan. Itu hanya menurut kita, tapi pemikiran para petinggi akan sangat berbeda. Banyak masalah yang terjadi akhir-akhir ini di dunia Jujutsu." Jelas Panda.
"Bukankah itu berarti, jika kita menemukan bukti tentang riwayat hidup nya selama 15 tahun terakhir. Rimuru-senpai akan di bebaskan bukan!?" Ucap Yuji seraya duduk menatap mereka semua.
"Tidak semudah yang terlihat. Karena kepala sekolah sekolah Tokyo juga mati-matian ingin menemukan bukti tersebut, namun semua itu kosong. Entah itu di seluruh kota, maupun di seluruh pelosok Jepang. Tidak ada nama yang tercantum Rimuru Tempest kecuali saat dia mulai memasuki sekolah Jujutsu." Jelas Panda.
![](https://img.wattpad.com/cover/315255676-288-k809359.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Rimuru x Jujutsu Kaisen.
FantasíaRimuru tiba-tiba terbangun di Jepang kota Tokyo distrik Shibuya tanpa tau apa yang sebenarnya terjadi. Mengikuti alur yang di buat, dia mencari tau sebenarnya kenapa dia tiba-tiba berada di sana. Rimuru nerf! Rimuru fem! Banyak Typo! Pertama kali...