PART 12

298 43 5
                                    

🌟🔪






















Setelah beberapa lama merebahkan kepalanya di paha gun kini Krist tertidur pulas dan selang beberapa menit kini Singto kembali di ruangan nya

" Aouh pa... Dad... Apa kalian sudah lama di sini"

" Husttt..... tidak juga "

" Umm.... Apa dia tidur dari tadi ?"

" Tidak juga dia baru saja tidur sing.... Sungguh wajahnya benar-benar sangat mirip" ucap gun sambil mengelus kepala krist

" Kau benar pa " kemudian singto mengendong Krist secara perlahan dan membawanya ke kamar yg ada di sana lalu kembali lagi

" Bagaimana dengan keadaan pa"

" Untuk saat ini masih belum ada yg bergerak tapi mungkin saja akan segera" ~ gun

" Papa mu benar sing mereka bisa saja bergerak dengan cepat apa lagi saat kami kesini kami tidak sengaja mencium aroma werewolf " ~ off

" Kalian juga ?"

"Maksud nya kalian juga apa sing?"

" Memang beberapa hari ini aku dan Tay sering mencium aroma werewolf tapi yg membuat ku bingung adalah aromanya sangat berbeda dengan aroma werewolf biasanya"

" Kau benar sing kami juga merasa kan hal itu tapi apa?"

" Entah lah dad kami masih mencari informasi tentang hal itu "

" Baiklah kalo begitu kami pamit dulu dan ingat sing tetap lah waspada ok?!"

" Baik aku akan selalu waspada aku tak ingin kehilangannya lagi untuk kedua kalinya "

" Hem... Baik kami pergi "

Detik berikutnya off maupun gun langsung menghilang bagai asap di depan singto dan Singto langsung bergegas ke depan komputer nya layak nya manusia biasa yg bekerja keras untuk mencari nafkah
























.

.

.






"Syg...."

" Ada pada Hem"

" Apa kau sudah menemukan nya "

" Tentu tapi syg nya lagi lgi kita di dahului oleh klan drakl sialan itu "

" Ck.... Dia lagi dia lagi tapi biarkan saja kita hanya perlu berhati-hati dan berjalan dengan pelan agar kita tidak kehilangan dia lagi "

" Kau benar kita akan berjalan seperti air yg tenang tapi mematikan kita tidak boleh mengulangi masa lalu dan membuat klan drakl meminum darah suci itu lagi "

" Tentu saja darah suci hanya pantas di tangan KLAN VAMPIR bukan klan Damon ataupun klan drakl hahahaha"

" Hahahaha tapi saat ini aku menginginkan mu Prem"

" Ouhhh apa kau harus meminta izin dulu boun untuk melakukan itu Hem ?!"

" Tentu saja tidak perlu karena kau sudah menjadi milikku hahaha "  sedetik kemudian boun menarik tekuk Prem dan menyatukan bibir mereka memperdalam ciuman mereka menjadikan malam ini malam yg panas

" Eghh....... Syg lebih ahhh dalam ahhhh"

" Sesuai permintaan mu baby ahhh"

" Ahhh ....uhhh aku mau lebih ....ahhhh"

Plok......

Plok.....

Plok....,

Love Drakl ' Singkit' Book 3 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang