Prolog.

142 8 3
                                    

hai kata ini seperti sulit kuutarakan kepadamu yang diujung sana tertawa







hai apa kabarmu?








bagaimana kamu bisa melewati nya kemarin?








kenapa kamu tetap berdiri seperti ini ?







kenapa kamu terlalu baik bahkan kepada orang yang sudah hampir menghancurkan duniamu?







kenapa kamu? kenapa kamu selalu menangis sendirian?







apa aku seceroboh itu sampai tatapan itu sudah sangat jauh berbeda dengan tatapanmu dulu?









apa aku semengecewakan itu?






sampai menghancurkanmu separah itu?




aku......Choi Jisu

Vertrouwen. (Lengkap✔️) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang