Selamat membaca.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Pagiharinya pukul 07.15
"Enghh..."
"Jam berapa si"
"Anjg gue telat!!"
Vano yang baru sadar jika dia bangun siang pun terlonjak kaget dan langsung ngibrit ke kamar mandi.
untuk infus yang semalam,sudah di cabut oleh william pagi tadi.
Vano yang sudah selesai mandi dan siap dengan seragam nya pun langsung lari keluar dari kamarnya dan menuju ke lantai bawah.menuruni tangga dengan berlari tanpa memperdulikan jika nantinya dia terjatuh.
Benar saja,setelah hampir sampai di lantai dasar vano tersandung dan terjatuh.
Namun...
"Kok gue nga ngerasa sakit sih"
"Njim!!jangan-jangan gue udah di akhirat lagi"ujar vano dengan sedikit dramatis dan dengan mata yang masih tertutup
"Buka matamu."ujar seseorang dengan datarnya,sedatar dada anda :v
Canda,jgn masukin ati masukin usus aja 😍
Back to topick.
"Eh...
Setelah mendengar nada datar dari seseorang vano membuka matanya dan ternyata dirinya berada di gendongan seseorng yg ternyata adalah william.
"Mau kemana kau"ujar william dengan datar
"Mau sekolah"ujar vano dengan polosnya karna masih login.
"Tidak ada sekolah hari ini"ujar william dan segera berjalan menuju ke kamar vano dengan vano yg masih di gendongannya
Vano segera tersadar dari loading nya setelah mendengar ucapan william.
"Anjg!turunin gue bangsat!!"
"Gue mau sekolah Anjg!!woy turunin!!"
"Budeg lo ya!!"
"Anjg!"
Umpatan demi umpatan juga rontaan yang di keluarkan vano sama sekali tidak di geming oleh william
Dan tentu itu membuat vano kesal,tapi karna lelah memberontak vano kembali diam membiarkan dirinya digendong oleh william.
Setibanya dikamar vano,william membaringkan vano di ranjang.namun emng dasarnya vano tidak mengantuk pun bangun kembali dan berniat untuk turun dari ranjang
Namun di cegah oleh william.
"Selangkah saja turun dari ranjang,maka siap-siap kakimu kakak rantai"ujar william dengan dingin dan datar.
"Dih sape lo ngatur-ngatur presiden lu?"
"Dan sejak kapan lu jadi kakak gue?" vano berujar sinis.
Sungguh william tidak bisa berkata" nthlah hatinya mendadak merasa amat marah dengan ucapan vano
"Nape lu diem?"Vano bertanya tapi tak ada jawaban dari william
Justru william melangkah tanpa sepatah katapun keluar dari kamar vano dengan tak lupa mengunci kamar vano
Vano yang melihat william pergi dari kamarnya sebenarnya sedikit merasa bingung apakah dirinya salah bicara?tapi yang dirinya ucap benar bukan?tapi kenapa william terlihat sedang menahan amarah?
Namun tak ayal vano juga senang karna william sudah pergi berarti dirinya bebas?
Vano dengan riang turun dari ranjangnya dan hendak keluar namun sayang seribu sayang pintu kamar vano terkunci

KAMU SEDANG MEMBACA
transmigrasi boy
AcakTentang Devano yang bertransmigrasi kedalam novel berjudul "the queen".dan menepati tubuh seorang remaja yang bahkan tidak pernah muncul dalam cerita. Penasaran dengan kelanjutannya? Langsung baca aja:v ~~~~~~~~~~~~~ follow sebelum baca. follow ig m...