[13] Imagination

23 6 0
                                    


Eunji menutup pintu kamar mandinya ia menyalakan showernya dan berdiri dibawahnya tanpa melepas pakaiannya. Air matanya tanpa diduga turun dan mengalir ia memerosotkan tubuhnya ditembok seraya terisak.

"ibu, aku sesak rasanya sakit. setiap kali aku mendengarkan tentang masalalu ku, apalagi mereka terus saja memojokan ku." Isaknya meremat rambutnya.

"Semua orang seperti tidak punya hati nurani, bahkan suamiku sendiri pun selalu berlaku kasar padaku, ibu!!"

Taehyung yang hendak masuk kedalam kamar Eunji untuk mengecek apakah ia sudah tidur atau belum pun, terkejut dengan teriakan gadisnya yang tengah menangis. Taehyung terdiam mencerna setiap kata yang Eunji lontarkan, dia tidak tau jika hatinya dan perasaanya begitu terluka.

ia menyimpan semua lukanya sendiri, tidak semua gadis bisa seperti istrinya itu, jika orang lain yang berada di posisinya, mungkin orang itu sudah memilih mengakhiri hidupnya.

jika saja ia dipanggung teater, sepertinya dia akan mendapat apresiasi paling bagus. karena bisa balance dengan keadaannya, diluar dia terlihat tegar tapi didalam ia sebenarnya rapuh.

"aku tau, kau bisa melalui semuanya." Lirih Taehyung berjalan keluar ia menutup pintu kamarnya kembali.

Eunjipun keluar dengan sehelai handuk yang membalut tubuhnya ia segera berganti pakaian, setelah selesai ia berdiri dihadapan cermin sambil menatap dirinya dengan keadaan yang tidak karuan.

"Mata panda ku timbul kembali." Ucapnya parau.

kepalanya menoleh kearah pintu dikala ia mendengar ketukan dari sana disusul dengan suara sesorang,
Sedikit terdiam untuk menunggu panggilan lagi untuk memastikan jika ia tidak salah mendengar.

"Nona."

"Iya." Finalnya menyaut panggilan pelayanya itu.

"Ini saya, saya datang mengantarkan susu hangat untuk nona." Eunji segera pergi membukakan pintu kamarnya.

"Tapi saya tidak memintanya." Ucapnya setelah membuka pintunya dan melihat nampan yang pelayan  bawa diatasnya sudah ada segelas susu hangat.

"Tuan yang menyuruh saya memberikan susu ini untuk nona." Eunji lanta mengambil alih gelas susu tersebut.

"Terimakasih." Pelayan itu menunduk dan pergi dari hadapan kamar Eunji.
Ia masuk lalu menutup pintunya kembali dan berpikir sejenak, kenapa sikap Taehyung terlihat sedikit berubah, dia seperti mulai perhatian padanya.

Tapi Eunji mencoba menepis pikirannya itu, mungkin saja Taehyung hanya kasihan padanya.

_Mhdvl_

Jam menunjukan tepat pukul 12 malam Eunji bangun dari tidurnya, malam ini ia merasa tidak bisa tidur. jadi ia memutuskan pergi kedapur untuk mengambil minum.

Ia melewati kamar Taehyung dengan pintu sedikit terbuka dan lampu masih menyala, Eunji menghentikan langkahnya sejenak. ia tidak sengaja mendengar Taehyung yang seperti tengah mengobrol dengan seseorang.

[Kau jadwalkan semuanya, bila perlu setelah minggu ini habis, kau siapkan semuanya dan jangan lupa kau pastikan tiket penerbangannya]

[Baik tuan saya sudah menyiapkan segalanya kita hanya tinggal pergi]

[Baiklah, kita bahas lagi besok]

Setelah mendengarkan obrolan Taehyung ia segera pergi dan berlari kecil. Pria menyunggingkan tersenyum saat melihat Eunji mendengar obrolannya, ia melihatnya dari ponselnya. Eunji tidak tau jika di dekat kamar Suaminya terdapat CCTV.

The Secret Mission[✔] RevisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang