Dad? 🔞

16.8K 398 5
                                    

Haechan: 18th
Mina: 38th
Mark: 29 th





"Haechan perkenalkan ini Mark yang sebentar lagi akan menjadi daddy mu" ucap mina ibu haechan.

Haechan yang melihat Mark terpesona, hey bagaimana tidak? Calon ayah nya ini benar benar masih sangat tampan walaupun umurnya sudah hampir kepala tiga dan lagi, kenapa mark mau dengan ibu nya yang sudah hampir kepala empat itu?. Lebih baik bersama haechan saja huh.

"Ha-halo daddy Mark" ucap haechan dan dibalas senyuman oleh Mark.

"Ehm kalau begitu ibu akan mengantarkan Mark ke kamarnya dulu ya"

Kamarnya?

"Kalian tidak tidur bersama?"

"Ehmm ib-"

"Tidak"



















































"Kenapa harus dirimu hah" ucap Mark setelah sampai ke kamarnya.

"Maksudmu Mark?"

"Gua tau lo itu cuma jalang ayah gua kan? Dan ayah menjodohkan kita itu supaya lo bisa lebih deket sama ayah gua"

Tanpa diketahui, haechan mendengar semuanya 'menarik'



































































































Cklek

Haechan membuka pintu kamar mark, terdengar suara bunyi air dari kamar mandi. Oh sepertinya pemilik kamar ini sedang mandi. Ya pasti lah aneh lu chan-author :v.

Haechan memasuki kamar mandi dan melihat seorang yang sedang berdiri di bawah shower. Dengan keadaan tubuh telanjang. Haechan membuka seluruh pakaiannya dan berjalan ke arah mark. Lalu memeluknya dari belakang membuat Mark terkejut dan melihat. "Daddy?" Oh suara itu benar benar sangat lembut menyapa Indra pendengaran Mark.

"Haechan apa ya-"

"Sudahlah daddy aku tau kau juga mau kan"

"Aku tid-"

"Ssttt aku tau semuanya aku mendengar nya daddy, dan aku tau kau menyukai ku sama halnya dengan ku....jadi ayooo~" ucap Haechan dengan suara mendayu nya membuat libido Mark naik. Ia pun membalikkan badannya dan mencium bibir Haechan secara agresif.

Haechan yang baru dalam ciuman hanya bisa membalas semampunya. Semangkin dalam leguhan juga mulai terdengar dari belah bibir submissive. Ciuman Mark turun ke laher nya, membuat tanda.

"Ahh markhhh shhh pelanhhh sayanghh" ucap Haechan saat Mark mencium lehernya dengan bringas kaya singa di 4pr!k@ :)

"Call me daddy, baby" Mark meremas kedua bongkahan sintal itu membuat empunya mendesah nikmat.

"Ahhh ye-essshhh daddyhhh"

Mark mendudukkan haechan di wastafel lalu mengurut penis tersebut dan memasukkan 3 jari sekaligus ke analnya. Haechan meremat rambut Mark saat benda tak bertulang mengulum puting nya, memutar lalu menyedot.

"Ahhh daddyhhh cumhh cum-inghhh ahh ouhhh" Mark semangkin cepat mengurut penis tersebut dan haechan mendesah panjang saat pelepasan nya sampai.

Mark menampung sperma haechan dan meletakkan nya secara rata di penisnya dan anal Haechan untuk mempermudah memasukkan nya.

"AAKHH SA-KITHH HIKS KELUAR ITU AKHH" haechan tidak akan menyangka sakit akan seperti ini, sebesar apa penis Mark? Ia tidak melihat nya tdi.

"Sstt nanti akan nikmat baby" benar saja beberapa menit kemudian Mark menggenjot miliknya di anal Haechan membuatnya mendesah keenakan.

"Ouhhh yeahh daddyhhh, aaahhh ahh ahh fasterhhh shh hiks emhhh" haechan benar benar merasa melayang tinggi saat ia keluar kembali.

"Ahh baby"

Mark menurunkan haechan dan memasukkan penisnya dari belakang membuat haechan mengarah ke arah cermin. Haechan memerah malu saat ia melihat dirinya dan Mark yang menyatu di kaca. Melihat penis besar yang keluar masuk anal nya, membuat haechan malu dan nikmat sekaligus.

"Aahhhh cum daddyhhh"

"Together sayanghhh"

Dan tumbukan kelima putih itu datang bersamaan. Haechan merasa kaki nya lemas dan ingin jatuh jika saja mark tidak memeluk tubuhnya.

"Satu kali tidak akan cukup babe"

"Apa dadyy ahh ah"















END
-------

Yuhuu i kembali lagihhh
Semoga suka dan vote oke, sy cape nulis anjir huhu

Tuh tinggal pencet bintang yang ada di pojok kiri bawah ok!!

Daahh

Salam Echaaaa 🌻
See you~

Oneshoot MarkhyuckTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang