Happy reading
.
.
.
"Selamat tinggal Jeno"
Kalimat yang membuat Jeno menegang, tangannya gemetar setelah membaca surat yang ditinggalkan oleh Jaemin. Kalimat itu lagi di katakan oleh perempuan yang sangat berarti dalam hidupnya
Jeno menggelengkan kepalanya berkali kali tidak boleh terjadi lagi, Jeno tidak mau ditinggalkan lagi seperti dulu. Cukup sekali Jeno merasakan penyesalan besar dalam hidupnya, kali ini tidak akan dia biarkan hal seperti itu terulang lagi. Apa bisa?
Hal pertama yang ia pikirkannya adalah Jeonju, pasti Jaemin kembali ke Jeonju. Ia melajukan mobilnya menuju terminal bis jarak jauh. Sepi, tentu saja sepi ini sudah tengah malam. Setelah puas menyisir terminal bis yang tidak membuahkan hasil ia berencana pergi ke Jeonju saat itu juga
Sebuah pemikiran muncul, kenapa dia tidak mencari dirumah teman teman dekat Jaemin dulu, mungkin saja mereka tau dimana Jaemin dan mungkin juga Jaemin ada dirumah salah satu dari mereka
Tunggu dulu, Jeno berhenti di tengah jalan. Jeno lupa kalau dia tidak tau alamat rumah teman teman Jaemin, dimana dia akan bertanya di jam satu dini hari seperti ini. Renjun, iya Renjun pasti bisa menolongnya
"Ada apa?" Tatapan Renjun sudah sangat jengah pada Jeno yang memencet bel apartementnya dengan tidak sabaran
"Kau tau dimana rumah teman teman Jaemin?"
"Tidak tau!"
"Bantu aku mencarinya"
"Untuk apa?"
"Jaemin pergi dari rumah.." Jeno menceritakan semua apa yang terjadi padanya dan Jaemin hari ini. Berawal pertengkarannya tadi pagi dan akhirnya Jaemin pergi meninggalkan dua buah surat di meja makan saat Jeno tidak dirumah
"Kau gila!! Kau tau kondisinya malah bicara kejam seperti itu!"
"Itu semua gara gara kau yang menghubungi disaat yang tidak tepat!"
"Kenapa jadi aku yang salah?" Renjun menghela nafas lelah "sebentar aku akan menanyakannya pada Yangyang. Tunggu, kenapa kau tidak bertanya pada Haechan?"
"Benar, kenapa aku tidak memikirkannya"
"Dasar!!"
Sudah hampir satu jam mereka coba menghubungi sekretaris masing masing tapi tidak ada satu pun yang menanggapi, tentu saja ini sudah dini hari teman teman Jaemin pasti sudah tidur semua
"Aku akan ke Jeonju sekarang"
"Jeno, ini sudah hampir pagi. Tidurlah dulu, besok kita cari Jaemin bersama"
"KAU PIKIR AKU BISA TIDUR!!"
"Tenangkan dirimu, aku akan cari alamat rumah teman teman Jaemin di data karyawan. Besok pagi kita temui mereka di rumahnya"
♡Obsesi vs Cinta♡
"Na Jaemin?" Tanya seorang pria yang menghampiri Jaemin saat ia sedang duduk termenung di halte bis
KAMU SEDANG MEMBACA
Obsesi vs Cinta (NominGS) END
FanficBagi Jeno, Jaemin adalah tempatnya untuk melampiaskan obsesinya selama ini dan bagi Jaemin, Jeno adalah seseorang yang dapat memenuhi semua hasrat dan keinginannya ⚠️🔞⚠️ cerita GS not BxB, yang gak suka sama jalan ceritanya silahkan meninggalkan te...