05 ||

180 16 4
                                    

Hii prenn.. maap banget ya baru bisa up☹
.
.
.
.

⚠️Typo beterbangan
⚠️sorry kalau emang ada tanda baca yang kurang tepat.

______///______///_________///______

Hari menjelang petang, langit mulai gelap. Gibran mengajak Mila serta Vania untuk pulang kerumah.
"Udah gelap, ayo pulang" ucap Gibran yang duduk di kursi taman.

Mila yang asik bermain bersama Vania, mendengar ajakan Gibran untuk pulang Mila langsung melukiskan kekesalan ďi wajahnya.
"Papahh ndak asik. Mila baru main bentar kenapa di ajak pulang?" ucap Mila.

"Mila sayang ini udah malem lho, Mila nggak takut ada hantu? hii," ucap Vania.

"Yahhh hantunya sama kayak papah, ndak asik"

"Kok papah?," tanya Gibran.

"Papah emang kayak hantu, hihiii"

"Mila juga kayak hantu," ucap Gibran.

"Endakk ishh" Mila mengerutkan kening.

"Pak Gibran sama Mila lucu," ucap Vania.

"Mila doang yang lucu mah!, papah ndak!!".

"Iya udah terserah Mila. Sekarang ayo kita pulang, lanjut main dirumah" Gibran langsung mengendong Mila.

"Mama aywoo kita pulangg," ucap Mila sambil tersenyum kearah Vania.

"Iya sayangg" Vania berjalan di samping Gibran yang mengendong Mila.
Mereka berjalan menuju tempat parkir mobil.

-----------------

Di perjalanan Mila tertidur di pelukan Vania. Gibran terheran baru beberapa menit yang lalu mereka masuk ke dalam mobil, namun Mila langsung tertidur pulas.
"Mila sekarang kebo ya pak?" ucap Vania memecah keheningan di sana.

"Enak aja. Anak saya kamu samain sama kebo," ucap Gibran.

"Yaudah bapak aja yang kebo gimana?"

"Kamu aja yang kebo"

"Ogah ah pak, bapak aja"

"Saya juga nggak ma-"

Belum sampai Gibran melanjutkan ucapannya Vania langsung menutup Mulut Gibran dengan tangannya.
"sttttt"

Gibran kaget. Namun karena kondisi Gibran yang sedang menyetir mobil, ia hanya bisa pasrah. Vania yang melihat kondisi muka Gibran yang pasrah, ia langsung tertawa lepas. Karena itu Mila terbangun dari tidurnya.

"Mah..." Mila membuka perlahan matanya.

"Ututu sayang, bobo lagi ya" Vania langsung mengelus pelan kening Mila. Mila kembali menutup matanya lalu melanjutkan tidur.

"Pak Gibran si" ucap Vania dengan nada berbisik.

"Kok saya lagi?"

"Stt udah deh pak"

"Yaudah iya Van"

...........

love story with my boss [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang