Selamat Membaca :)
Kemudian laki-laki yang ditunggu vera itu turun dari mobilnya, berjalan kearah vera dan karmila
"Maaf ya agak telat". Katanya lalu tersenyum ramah
"Gatelat kok raka, ini juga karmila baru selesai". Kata vera
Vera yang melihat karmila hanya diam kemudian menyikut pelan tangan karmila
"Mil pergi sekarang aja biar ga macet". Kata vera kemudian memeluk singkat karmila
"I-ya". Cicit karmila pergi melangkah kearah mobil dokter raka
"Titip temen gua ya raka, kalau nakal cubit aja. Eh cium juga boleh". Kata vera sambil terkekeh
"Pasti saya jagain kok, saya pamit dulu ya". Kata dokter raka kemudian menyusul karmila dan membukakan pintu depan untuk karmila.
"Hati-hati". Teriak vera sambil melambaikan tangannya ketika mobil dokter raka sudah pergi
"Telepon hans ah". Kata vera kemudian masuk kedalam kosan
**************************
Diperjalanan dokter raka membuka suara terlebih dahulu
"Kamu sudah sarapan?". Tanya dokter raka
"Sudah". Jawab karmila singkat karena bingung ingin mengucapkan apalagi.
Karmila masih terlalu kaget ternyata yang mengantar dirinya pulang adalah dokter raka.
"Dok eh raka, maaf ya jadi ngerepotin kamu". Kata karmila dengan suara yang kecil tapi masih terdengar
Dokter raka melirik singkat kearah karmila lalu tersenyum tipis
"Ga ada yang merasa direpotin kok, tenang aja". Kata dokter raka
"Makasih, oh iya aku belum sempet minta maaf soal pesenan nasi uduk waktu itu batal tanpa kabar soalnya-". Belum sempat karmila menjelaskan dokter raka sudah membuka suara kembali
"Soalnya kamu lagi patah hati kan". Kata dokter raka lalu terkekeh
Karmila meneguk air liurnya susah payah
"Kenapa dokter raka bisa tahu", batinnya.
"Gausah dipikirin, vera yang ngasih tahu saya". Kata dokter raka seolah mengetahui apa yang sedang karmila pikirkan
Karmila hanya diam saja selain bingung mau ngomong apalagi dia juga merasa tidak perlu menjelaskan lagi, seperti yang vera bilang dokter raka sering bertanya tentang karmila, itu berarti dokter raka juga sudah mengetahui kenapa dan siapa yang membuat karmila patah hati.
"Karmila". Ujar dokter raka membuyarkan lamunan karmila
"I-ya?". Jawab karmila
"Mungkin ini waktunya gatepat tapi saya cuma mau bilang kalau saya masih nunggu kamu sampai detik ini, tolong buka hati sedikit buat saya. Izinkan saya lebih mengenal kamu ya". Kata dokter raka dengan nada suara yang lembut
"Kamu gamasalah dengan masalalu aku?". Kata karmila to the point
"Kalau saya permasalahin itu saya pasti sudah mundur dari awal saya tahu masa lalu kamu". Kata dokter raka sambil tersenyum tipis
"Keluarga kamu?". Kata karmila
"Orang tua saya adalah orang tua yang berpikiran terbuka dan tidak suka memandang orang dari masa lalunya yang terpenting orang itu sudah mau menjadi pribadi yang lebih baik dan saya pastikan keluarga saya akan menerima kamu dengan senang hati". Kata dokter raka dengan tegas
Karmila menganggukan kepala
"Aku mau, makasih yang raka mau menerima aku". Kata karmila sambil tersenyum kearah dokter raka
"Sama-sama, waktu saya yakin memilih kamu itu artinya saya menerima segala kekurangan, kelebihan dan semua tentang kamu. Saya berharap kamu juga melakukan hal yang sama". Kata dokter raka
Setelah itu mereka membahas tentang hal-hal ringan tentang kehidupan masing-masing, tidak terasa mereka sudah sampai dikota tempat orang tua karmila tinggal.
"Kita cari makan dulu ya". Kata dokter raka
Karmila mengangguk antusias karena dirinya sudah menahan lapar daritadi.
"Kamu mau makan apa?". Tanya dokter raka
"Ayam geprek enak kali ya". Kata karmila sambil membayangkan ayam geprek yang membuat air liurnya mengumpul dimulut
"Oke, kita berhenti dulu ya sambil liat rekomendasi ayam geprek di google". Kata dokter raka menepikan mobilnya
Karmila memperhatikan sekitar, sebelumnya dia tidak pernah kekota ini apalagi nanti dia akan bertemu dengan orang tua pemilik tubuh ini harus bersikap seperti apa nanti, selain untuk menenangkan diri karmila juga merasa harus memperbaiki hubungan dengan orang tuanya yang sekarang.
"Sudah ketemu tempatnya gajauh dari sini, kita langsung berangkat aja ya". Kata dokter raka sambil meletakan hpnya kembali
"Iya". Jawab karmila
*****************************
Karmila dan dokter raka sedang menunggu pesanan ayam geprek mereka
"Permisi ka ini minumannya". Kata pelayan kemudian menaruh minuman dimeja mereka
"Iya makasih mba". Kata dokter raka
"Sama-sama ka". Kata pelayan lalu pergi meninggalkan meja mereka
"Raka kamu pasti cape banget harus pulang pergi". Kata karmila membuka percakapan, karmila merasa tidak enak dengan dokter raka.
"Kata siapa?". Kata dokter raka
"Loh kamu kan nanti pulang lagi". Kata karmila
"Engga saya nginep, nginep dihotel". Kata dokter raka santai
"HAH!". karmila terkejut kenapa dokter raka pake acara nginep dihotel?.
Dokter raka terkekeh melihat ekspresi terkejut karmila yang terlihat menggemaskan dimatanya kemudian mencubit pelan hidung mancung karmila.
"Saya besok cuti, sekalian kesini kan mau ngelamar kamu". Kata dokter raka dengan nada suara yang terdengar tenang.
TO BE CONTINUE.
Dokter raka gercep banget(｡♡‿♡｡)
#Menuju Tamat
KAMU SEDANG MEMBACA
Menjadi Kupu Kupu Malam | END
FantasyNur amelia adalah gadis yang bercita-cita menjadi langsing. Tapi itu dulu bukan sekarang. Mungkin awalnya nur senang karena bisa langsing dengan cara yang instan tapi ketika menyadari bahwa ini bukan tubuhnya rasanya dia ingin mengubur dirinya hidu...
