•~TAEKOOK~KISS~ME~SLOW~•
•K•M•S•
23" lepasin aku! " jungkook melempar tangan taehyung
Taehyung segera memojokkannya di dinding jalan " diam!aku cuman pengen kamu nggak kenapa-kenapa! Jimin itu jahat! Dia nggak suka sama kamu! Pasti! Dia sengaja karna-... "
Jungkook mendorong tae, " karna apa hah! Karna apa! Karna dulu kalian shipper! Aku tau kamu menjaga perasaan aku! Tapi nggak gini! Kamu nggak pernah mau mendengarkan penjelasan ku dulu! ", jungkook terus mendorong tubuh tae
" kamu nggak mau minta maaf sama hyung! Aku yang akan melakukannya! "
Taehyung menarik tangan jungkook dan mengenggamnya kuat
" ish, sakit lepaskan! " Jungkook menendang kaki tae tapi dia tetap bersih keras memegang tangan jungkook
" kalau kamu pergi kesana,taekook akan karam, jadilah jikook shipper, itu mudah "
Jungkook tertegun, taehyung melepas tangannya dan membalik badannya
Jungkook mengerutkan dahinya " ka-kau gila? Berkata seperti ini, padahal kukira kau sangat mengerti hyung? Aku nggak habis fikir "
" terserah " taehyung mulai berjalan meninggalkan jungkook
" agh! " jungkook tiba2 berteriak memegang kepalanya
Tae segera berbalik dan menopang tubuh jungkook, " kookie, kau kenapa? Astaga obatnya ada didorm, ayo kita segera pulang "
" ta-tapi jimin hyung? " jungkook berusaha menahan tubuhnya agar tidak roboh
Tae menggendong tubuh jungkook yang mulai lemah, " udah tau belum stabil,malah mau disuruh-suruh dance berat gitu "
Banyak warga jalanan yang mengabadikan moment tae yang menggendong jungkook
(di ruang latihan)
Jimin menatap dirinya didepan cermin, mengusap wajahnya yang membiru lalu menangis " uh, hiks, apa salahku, dimana letaknya? Padahal aku sudah berusaha menolongnya, tapi kenapa! "
Jimin memutar lagu dengan lantang, dia mulai dance tak terkendali menyakiti tubuhnya sendiri
Dan " bruk "
" hah-hah-hah- hah " dia duduk di pojokkan,memeluk kedua kakinya, dan menutup rapat telinganya
" bukan! Semuanya bukan salah aku! Nggak! Nggakkkk!!!! "
(pukul 7 malam kemudian)
" kriekk " pintu ruang latihan terbuka
"Tap-tap-tap "
" gelap... Jimin? Apa sudah pulang ya? " ujar yoongi, saat yoongi ingin menyalakan salkar jimin berdiri dihadapannya
" jangan,jangan dinyalakan "
" ji-jimin kau kah itu? " tanya yoongi
Dia hanya diam
" jimin? " tanya yoongi sekali lagi, " cih! " yoongi segera menyalakan saklar dan betapa terkejutny dia melihat jimin hanya diam mematung melihat dirinya dicermin
Jimin melirik kearah yoongi, wajahnya datar " kau datang pasti ingin menyalahkan ku kan? "
Yoongi segera memeluk jimin, " ka-kau kenapa? Pipimu kenapa? "
Jimin tertawa dan mulai dance aneh kadang-kadang menangis dan tertawa
" ji-jimin... " yoongi melirik jaket jimin, dan segera mengambil botol obat yang bertuliskan "obat penenang" ,dia mengambil 2 butir dan membawa secangkir air untuk jimin
" kau belum minum obatnya ya? " hanya yoongi seorang yang mengetahui keadaan jimin yang sebenarnya, awalnya yoongi tidak mencintai jimin dia hanya kasian dengan keadaannya tapi entah kenapa itu tumbuh sendiri, rasa amarah itu ada disaat jimin dekat dengan member lain, akhirnya yoongi tahu itu adalah cinta.
Yoongi tersenyum, dengan obat dan gelas ditangannya ia ikut menari mengikuti jimin " hahaha, jimin, lihat bintang itu indah bukan "
Jimin akhirnya berhenti, dia menangis " indah hiks iya indah, tapi aku tidak bisa seindah dia hiks "
Yoongi menepuk pundaknya " bisa kok, ayo minum ini, habis itu kita keluar "
Jimin mengangguk dan meminum obat penenang itu, " ah... "
" enakan? " tanya yoongi
Jimin mengangguk, dia mulai tersadar kembali, dia segera mengambil masker untuk menutupi wajahnya dan kembali memakai jaket " h-hyung sejak kapan disini? " tanya nya kaget
" barusan kok " yoongi tersenyum, " pulang yuk? " ajak yoongi
" sebentar aku mau rapih-rapih dulu " ujar jimin meninggalkan yoongi
Sebenarnya hati yoongi sangat terpukul melihat jimin seperti itu, apalagi sampai kambuh begitu.
Jimin mulai meminum obat semenjak tekanan yang menghujatnya dari hatters.
" uh... Hiks... " yoongi meremas botol obat jimin
" yuk, hyung,...." ajak jimin, " eh? " jimin melihat yoongi menangis
Yoongi segera menghapus air matanya dan menggandeng tangan jimin, " hyung kenapa? "
" ng-nggak,udah yuk, sekarang aku bawa mobil abisnya kalau jatuh diobatinya sakit sih " candanya
Jimin tertawa " hahaha, iya abisnya hyung bawa motornya seram sih "
" hahaha, begitu ya ",Yoongi mengepal tangannya,matanya menanar serius, " bukan saatnya bertanya pada jimin tapi, tetap saja luka harus dibayar oleh luka! ".
(next chap) ---------> Like,Coment
-------------
---------
-----Tbc?
KAMU SEDANG MEMBACA
Kiss Me Slow { K•M• S}
Romance" Aku Hanya ingin Dia pergi! " Ujar Jungkook seraya menunjuk Jimin " Aku membencinya! Dia menghancurkan hubungan Aku dan Kamu " Lanjutnya - - - - " Aku mencintaimu Taehyungie " Ucap Jimin - - - " Kita kembali berdua lagi ya, hyung? " Jimin menatap T...