Chapter 10

1.7K 119 8
                                    




Sorry for typo

************************************

Saat keempat pemuda itu tengah makan sambil saling melempar candaan tidak lama terdengar ponsel Sean berbunyi. Sean merogoh sakunya ternyata itu sekretarisnya fanxing yang menelpon Sean langsung mengangkat nya

“ya”ucap Sean

“Tuan wanita itu sudah kami amankan anak buah tuan sudah mengerjakan semua dengan baik”lapor fanxing pada Sean

“kerja bagus”ucap Sean kemudian mematikan panggilannya

“siapa ge?”tanya yibo

“fanxing. hanya pekerjaan”ucap Sean bohong

Yibo sangat tau jika Sean berbohong namun Yibo hanya mengangguk nanti juga Sean akan cerita

Tidak lama ponsel Sean kembali berbunyi. Hal itu membuat Sean kesal dan tanpa melihat siapa yang menelpon langsung mengangkat

“ada apa jangan menganggu ku”ucap Sean kesal

“anak kurang ajar begitu cara mu berbicara pada ibu mu!!”marah Nyonya Xiao

Sean kaget langsung menjauhkan ponsel untuk mengecek siapa yang menelpon nya ternyata ibunya

“astaga maaf ibu aku kira siapa”ucap Sean

“sudahlah apa Yibo bersama mu?”tanya Nyonya Xiao

Sean membesarkan spiker handphonennya “iya bu dia ada bersaa ku”ucap Sean

“oh benarkah biarkan ibu bicara dengannya”ucap Nyonya Xiao

“bicara saja bu aku membesarkan spiker nya”ucap Sean

“yibo sayang”panggil Nyonya Wang

“iya bu”saut Yibo

“sayang kenapa kau tidak main ke rumah hm..ibu sangat merindukanmu”

Yibo tersenyum “maaf ibu nanti aku akan ke rumah ibu”ucap Yibo

“bagaimana kalau pulang kuliah kau dan Sean kerumah”

Yibo menatap sean yang memberikan tanda silang di dadanya untuk menolak

“ibu bagaimana kalau besok saja”ucap Yibo

Nyonya xiao berdecak “aku tau Sean yang menyuruhmu kan? jangan dengarkan dia apa dia tidak bosan terus mengurungmu dalam kamar? Jangan pikir ibu tidak tau isi otak mu Sean”ucap Nyonya Xiao

sean memutar bola matanya malas ibunya bahkan bisa membaca pikirannya. padahal Sean sangat merindukan bayi singanya jadi hanya ingin berduaan dengannya hari ini tapi ibunya alah mengacaukannya

“baiklah kami datang”ucap Sean malas

Nyonya Xiao terkekeh
“baiklah ibu tunggu dan kau Sean kau bisa memakan bayi singamu nanti”ucap Nyonya Xiao lalu mematikan panggilan

Sean tersenyum penuh arti lalu mendekat pada Yibo dan berbisik “memakanmu di mansion Xiao juga bisakankan jadi ayo pergi setelah selesai kuliah”ucap Sean

Plak!

Yibo memukul kepala sean
“dasar mesum bersihkan otakmu sana”ucap Yibo kesal namun tidak dengan telinga dan pipinya memanas karena malu

Setelah selesai perkuliahan Yibo dan Sean menuju mansion Xiao, hanya setengah jam keduanya tiba di mansion Xiao. Keduanya masuk dan mendapati Nyonya Xiao sedang duduk membaca majalah diruang tamu

“ibu!”panggil Yibo

Nyonya Xiao yang mendengar suara Yibo langsung melepas majalahnya dan berjalan langsung menubruk Yibo dengan pelukan

My Cold Lover (Zhanyi)✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang