PlakYura meringis kesakitan setelah sebuah tamparan keras mendarat di pipinya.
Gadis itu melihat sosok wanita yang sedang membantu David untuk berdiri. Ia yakin wanita itu yang baru saja menamparnya. Memangnya siapa lagi. Di ruangan itu hanya ada mereka bertiga.
Wanita itu menatap tajam kearah Yura sebelum membantu memapah David keluar dari ruangan itu.
Ceklek
Pintu itu ditutup. Hanya ditutup.
................
Bubu dan Oren sudah mengelilingi lantai 1, tapi tidak menemukan Yura. Mereka pun melanjutkan ke lantai dua. Sepi. Tidak ada aktivitas makhluk hidup.
"Kamu masih mau berharap kalo cewek itu bakal mau balikan sama kamu?."
Langkah Bubu langsung terhenti tepat didepan sebuah pintu yang terbuka sedikit.
"Kenapa Lo?" tanya Oren.
"Gwe denger sesuatu."
Bubu sedikit mengintip dari balik pintu. Disana tidak ada Yura, tapi ada David dan seorang wanita yang tidak ia kenal sama sekali.
"Ada kakak cantiknya?" Bubu menggeleng lemah.
"Eh itu ada satu lagi." Bubu menoleh saat Oren menunjuk ke sebuah pintu dipojokkan. Mereka menghampiri pintu itu.
"Bukain dong. Gwe kan nggak nyampe" protes Oren.
"Iya-iya dasar kucing."
Bubu berubah menjadi manusia untuk membuka pintu itu.
Ceklek
Pintu berhasil dengan mudahnya dibuka.
Theo melihat seseorang yang terduduk lesu disebuah kursi dengan tangan dan kaki terikat oleh tali. Itu Yura. Gadis yang sedang dicari akhirnya mereka temukan.
Theo dan Oren menghampiri gadis itu. Yura sepertinya juga sudah mengetahui kedatangan mereka."Kak Theo tolongin Yura" ucap Yura menahan air matanya.
"Iya. Kakak akan tolongin kamu kok."
Theo meminta bantuan kepada Oren untuk melepaskan tali yang mengikat tangan gadis itu. Sementara itu Theo melepaskan tali dikaki Yura.
Setelah bebas, Yura langsung memeluk kakaknya. Theo bisa merasakan ketakutan yang sedang Yura alami. Tubuh gadis itu gemetaran.
"Kita harus pergi!" Ucap Oren diangguki Theo.
Ketika tangan Theo hendak menggapai gagang pintu, ia tiba-tiba mendengar suara langkah kaki berjalan mendekati mereka.
"Ada yang datang" bisiknya pelan.
"Hah! Terus gimana ini?" tanya Oren.
................
"KEJAR DAN TANGKAP MEREKA" teriak David murka.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY HANDSOME CAT
FantasyDiusia 18 tahun, Theo Edward Nevano harus menanggung akibat dari kesalahan kedua orangtuanya dimasa lalu. Sebuah takdir mengharuskan dirinya hidup sebagai setengah manusia dan setengah kucing. Apakah takdirnya bisa berubah? CERITA INI ADALAH CERI...