🙌🙀🙌

103 5 0
                                    

🧚Jasmine pov 🧚

Akhirnya aku dan sammy sampai di restoran yang kita tuju .
Suasananya ramai tapi tidak sesak .
Aku bersyukur masih bisa mendapatkan meja .

Aku dan sammy memutuskan untuk segera memesan daging .

Aku sangat terkejut dengan banyaknya daging yang kami pesan .

Aku bertanya pada diriku sendiri apakah aku sangguh bisa menghabiskan semua ini .

" sammy apakah ini tidak terlalu banyak ?" Tanyaku meyakinkan sammy

" tentu tidak . Sedang ada promo besar sekarang jadi kita harus mencoba semuanya " jawab sammy semangat

Kami sedang asik memanggang daging dan mengobrol .

Aku mendengar suara riuh dari pelanggan lain .
Aku mendengar bahwa ada sekumpulan aktor yang datang kemari .

Aku tidak begitu perduli dengan itu .
Jadi aku memutuskan untuk melanjutkan makanku .

Semua berjalan baik .
Ada beberapa pria yang mencoba berbicara padaku maupun sammy

Ada juga beberapa pria yang sedang melihat kearah kami .

Aku sangat tidak nyaman . Bahkan sammy merasakan hal yang sama.

" astaga . Ada apa dengan para pria di restoran ini ? Kenapa banyak dari mereka melihat kearah kita dengan tatapan yang lapar ? Sebenarnya mereka kemari untuk makan daging atau memakan kita ?" Bisik sammy

" benar . Aku sangat tidak nyaman . Biasanya tidak seperti ini " jawabku

" jika ada kekasihmu disini . Kuyakin dia akan memukul mereka semua " ucap sammy

" sepertinya juga begitu . Tempat ini enak . Makanannya juga lezat tapi pelanggan disini sepertinya mengerikan " ucap jasmine

Mereka asik mengobrol hingga ada satu pria yang mendatangi meja kami .

Lebih tepatnya dia menghampiriku karena saat dia berjalan tatapan matanya menuju padaku hingga akhirnya dia duduk di kursi sebelahku .

" hai cantik . Wah kau benar-benar sangat cantik jika dilihag dari dekat " ucap pria itu

Jujur saja aku sangat tidak nyaman . Dia sangat menakutkan

" hei cantik kenapa diam saja . Kau cantik tapi jangan sombong seperti itu . Berikan saja nomormu " ucap pria itu lagi

Aku benar-benar ingin pergi . Rasanya benar-benar menakutkan

" hei . Siapa kau? Kau menakuti sahabatku." Ucap sammy yang mulai mengetahui rasa ketakutan ku

" aku tidak berbicara padamu . Tidak ada urusannya denganmu . Aku hanya ingin gadis cantik ini " ucap pria itu

" jika kau menganggu sahabatku itu artinya akan menjadi urusanku juga . Pergi dari sini selagi aku masih memintamu secara baik-baik" tegas sammy

" dasar kurang ajar . Jika kau gadis cantik tidak ingin memberikan nomor telefon mu . Sekarang ikut aku . Aku akan membawamu ke hotel . Aku akan membayarmu berapapun kau mau" ucap pria itu sambil mulai menyentuh pergelangan tanganku.

Aku yang mulai panik berusaha melepaskan cengkraman tangannya .
Jujur saja cengkraman tangan itu sangat sakit .
Bahkan sekarang sudah memerah .

" lepaskan ! Aku tidak mau ikut denganmu " ucapku

Aku terus membebaskan diriku dari pria itu .
Tapi yang kulakukan sangat sia-sia
Pria itu sangat kasar
Dia mencengkram lenganku dengan erat

Between 2J Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang