Between 2J

Depression

Malam ini joss pergi ke rumah utamanya , dia hanya pergi dengan hoodie dan celana olahraga
Dia memasuki rumah yang cukup sepi terlihat kedua orang tuanya dan kakaknya sedang duduk di meja makan menunggunya

Saat mama joss melihat joss masuk mama nya langsung menyambut putranya itu

" kau sudah sampai nak? Ayo duduk" ucap mama joss

Joss hanya diam dan duduk di tempatnya dan mereka makan malam bersama
Hanya makan , tanpa obrolan , gurauan atau suara yang keluar dari mulut mereka
Keluarga ini menjadi jauh dan terasa asing

" kau makan dengan baik kan joss? Kau jadi kurus sekarang" ucap mama joss khawatir yang melihat kondisi joss

Joss hanya diam tanpa berniat menjawab , dia hanya fokus pada makanannya . Joss memaksakan dirinya untuk makan karena ia tak mau mama nya mengomel

" makan yang banyak joss" ucap papa joss

Setelah selesai joss langsung pergi ke kamarnya tanpa mengatakan apapun hingga mama nya menahannya

" joss" panggil mama joss

" apa?" Ucap joss

" kenapa kau jadi seperti ini? Kau baik-baik saja kan? " ucap mama joss

" ya"

" kau jadi semakin kurus dan terlihat sakit . Jangan kembali seperti dulu , mama tidak mau melihatmu seperti dulu" ucap mama joss

" aku tak apa"

" kau sudah memeriksakan diri ke dokter? Bagaimana dengan obatmu? Kau rutin meminumnya kan? " ucap mama joss

" joss jaga dirimu dengan baik , jangan seperti ini" ucap papa joss

" aku tahu"

" ini karena masalah waktu itu kan? Mama tahu fakta yang kita dengar benar-benar menyakitkan tapi tetaplah kuat hm? Kita akan terus mencari jasmine" ucap mama joss

" semuanya akan baik-baik saja" lanjut mama joss

" baik-baik saja kata mama? Bagaimana bisa baik-baik saja ? Setiap hari aku tersiksa karena rasa bersalah dan penyesalan yang terus menggerogotiku . Menyesali kebodohan dan ketidak pedulianku pada jasmine . Kenapa mama dan papa sangat mempercayai jane? Andai saja mama dan papa tidak mengusirnya waktu itu dia masih akan tetap disini!!" Teriak joss frustasi

" maafkan mama dan papa joss , kami tahu kami salah . Maafkan kami karena sangat mempercayainya dan membuatmu harus bertunangan dengannya . Maafkan kami" ucap mama joss

" hal yang semakin membuatku merasa bersalah pada jasmine adalah ketika dia masih berpikir untuk menyelamatkan dokumen penting kita disaat semua keluarga kita menyakitinya . Aku tidak membayangkan bagaimana jadinya jika jasmine tidak mengambil dokumen itu dari rumah . Aku bodoh ma . Aku bodoh " ucap joss kembali menangis

" tenanglah nak , tenang" tenang papa joss

" kenapa kalian harus mengusirnya waktu itu?!! Kenapa keluarga kita harus percaya pada gadis sampah itu?!!!" Ucap joss

" kenapa kau menyalahkan mama dan papa? Kau juga bersalah karena kau juga mempercayainya . Hanya aku joss yang tidak mempercayainya" ucap boss yang sejak tadi hanya diam

" kenapa kak?!! Kenapa kau tidak memberitahuku jika ada yang tidak beres pada jane?!!! Kenapaa?!! Kau sangat ingin memiliki jasmine hingga melakukan cara seperti ini ?!!" Teriak joss pada boss

Boss menampar adiknya itu dengan wajah datarnya

" memangnya kau pikir sudah berapa kali aku memberitahu padamu dan orang tua kita tentang jane yang tidak beres? Aku sudah mengatakannya ribuan kali hingga mulutku mengeluarkan busa sialan! Tapi kalian semua tak ada yang mempercayaiku dan malah mengecapku buruk karena berkata buruk tentang jane . Kalian yang tidak normal sejak awal . Kepercayaan kalian pada jane itu diluar nalar !! Sadarkah kalian seberapa keras aku berusaha menjaga semua berkas dirumah ini saat gadis itu tinggal disini? Dia bisa dengan leluasa masuk ke kamar mama dan papa bahkan kantor kerja papa tanpa malu sedikitpun . Kalian tidak menyadari predator di dekat kalian!" Jelas boss emosi