My Love Is A Mermaid (Taekook GS)✔️

#19. _Kebenaran_

Taehyung melangkah kedalam rumahnya dengan langkah gontai. Pikirannya masih mengingat kejadian dipantai tadi. Taehyung tak habis pikir dengan apa yang dia lihat tadi.

"Haruskah?" Gumamnya bimbang.

Taehyung menghela nafas pelan, dan masuk kedalam kamarnya lalu membersihkan diri setelah itu dia menghempaskan tubuhnya diranjang dan kembali melamun.

Sedangkan dilaut, Jungkook tengah melawan selir dari Raja Mark yang memiliki kekuatan hitam. Jungkook mulai kuwalahan apalagi dengan dia yang tidak pernah mengupgread kekuatannya.

Uhukkk

Jungkook terbatuk darah saat sampai didaratan setelah berhasil mengalahkan selir Raja dan kembali kedaratan.

Dia segera menarik ekornya dan seketika berubah menjadi kaki. Jungkook masih terengah-engah dan menjatuhkan tubuhnya begitu saja pada hamparan pasir putih itu serta kesadarannya yang mulai menghilang sepenuhnya, sebelumnya ia sempat melihat bayangan seseorang tengah berlari kearahnya dengan raut wajah panik.

"Taehyungie." Gumamnya lalu gelap menyapa.

Taehyung yang awalnya berencana untuk menenangkan diri dengan berkeliling pantai menyipitkan kedua matanya saat melihat bayangan seseorang ditengah kegelapan pantai.

Bayangan itu tidak terlihat jelas namun Taehyung mampu mengenali bentuk tubuhnya. Dia-kekasihnya. Jeon Jungkook. Yeoja yang membuat pikirannya penuh sekarang.

Dengan segera Taehyung berlari saat melihat yeoja itu menjatuhkan dirinya dihamparan pasir putih setelah sebelumnya terbatuk beberapa kali.

"Hei! Jungkookie!!" Panggil Taehyung sembari menepuk-nepuk pelan pipi yeoja itu yang terasa sangat dingin.

Taehyung lalu segera menggendong Jungkook dan berlari menuju mobilnya kemudian membawa Jungkook kerumah sakit terdekat.

"Kumohon bertahan." Gumam Taehyung mencoba untuk tetap fokus pada jalanan didepannya dengan sesekali melirik pada Jungkook yang tak sadarkan diri disampingnya.

Sesampainya dirumah sakit, Taehyung berteriak pada para perawat yang berlalu lalang untuk segera menyelamatkan kekasihnya.

"Tolong, kekasihku pingsan tadi." Kata Taehyung.

"Baiklah, harap anda tunggu disini, dokter akan mengecek teman anda." Sahut suster lalu pintu UGD ditutup.

Taehyung mendudukan dirinya dikursi tunggu lalu menutup wajahnya menggunakan kedua tangannya. Fikirannya benar-benar kacau sekarang. Untuk kedua kalinya dia melihat wujud asli sang kekasih.

"Apa aku tanya Luhan imo?" Gumam Taehyung.

"Arrghhh!!!! Siapa sebenarnya kau Jungkook?" Frustasi Taehyung.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Eunghhhh" lenguhan kecil keluar dari mulut mungil seorang yeoja yang terbaring disalah satu ranjang ruang VIP rumah sakit.

Dia mengerjapkan matanya beberapa kali guna menyesuaikan sinar cahaya yang masuk keretinanya. Mengernyitkan keningnya saat dia merasa asing dengan tempatnya sekarang.

"Rumah sakit?" Gumamnya pelan.

"Arghh... Kepala ku pusing sekali." Keluhnya sembari memegangi kepalanya.

Namun gerakannya segera terhenti saat ingatannya kembali pada malam hari saat dia tak sadarkan diri dipantai.

"Apa itu Taehyungie? Tapi kenapa sekarang aku sendirian?" Gumamnya.

Jungkook sibuk melamun hingga tak sadar Taehyung masuk keruangannya dengan wajah super kusutnya.

Dia segera menjatuhkan tubuhnya dikursi sebelah ranjang rumah sakit membuat Jungkook berjengit kaget.