Chapter 02

4.7K 587 75
                                    

BREAKING NEWS!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

BREAKING NEWS!

Kembali ditemukan, mayat seorang wanita dengan kondisi yang sangat mengenaskan!
Dari hasil penyelidikan, wanita tersebut berusia 23 tahun dengan inisial Y.H yang selama ini dicari oleh pihak kepolisian karena penyelundupan narkotika, senjata ilegal dan transaksi jual beli organ tubuh manusia.

Perihal semakin seringnya terjadi kasus pembunuhan dalam kurun waktu sangat dekat, sampai saat ini para pihak berwajib terus mengetatkan penjagaan di seluruh penjuru negara.

Dan berharap bisa segera menangkap sang pelaku agar tidak meresahkan semua masyarakat.

Klik!

Layar monitor di ruang rapat pun meredup dan menggelap sepenuhnya, menghentikan rekaman singkat dari kilasan sebuah berita yang beberapa saat lalu disiarkan melalui media televisi di sela acara hiburan masa kini. Itu memang bukan pertama kali bagi mereka menyaksikan atau bahkan sekedar mendengarkan, jika dihitung mungkin sudah ada ratusan kali kasus serupa akan membuat pusing kepala sampai ingin meledak.

Suasana hening yang menyelimuti juga seolah mendukung dan mengisyaratkan seberapa tinggi mereka merasa kalut akan menghadapi masalah tersaji nyata, membuat seluruh pasang mata yang sejak tadi memperhatikan layar dengan fokus kini mulai beralih cepat untuk menatap sosok pria berkulit tan yang perlahan berdiri tegap memperlihatkan air wajah serius membawa situasi semakin tegang bahkan terlampau mencekam.

Sorot tajam memperhatikan sangat lekat pada satu persatu anak buah yang duduk rapi di hadapan, ia terlihat memejamkan kedua mata sesaat sebelum membuka bibirnya yang semula terkatup rapat untuk mulai berucap.

"Kasus yang sama lagi,"

Jemarinya bergerak mengetuk meja perlahan, berusaha menutupi rasa gelisah yang sebenarnya selalu menghantui setelah tindakan sang pelaku pembunuhan berantai ini sangat sulit untuk sekadar ditemukan. Karena setiap kali melakukan aksi, barang bukti bahkan lokasi kejadian selalu bersih tanpa meninggalkan sedikit pun jejak; baik itu sidik jari atau mungkin sisa langkah kaki. Semua hal dilakukan selalu sempurna seakan memang benar-benar berjalan sesuai dengan rencananya, dan pasti setiap senjata, pakaian, hingga sepatu digunakan dilengkapi keamanan jelas menjanjikan.

Tetapi, yang paling mengganggu sekaligus membuat heran adalah setiap kali pihak berwajib menemukan mayat, si pelaku akan meninggalkan informasi penting berupa kaset berisi rekaman percakapan atau ratusan lembar foto bukti-bukti tindak kriminal yang ternyata selama ini sang korban lakukan; dan sialnya Kepolisian baru mengetahui karena ternyata mereka selalu pintar menyembunyikan segala kelakuan busuknya. Entah dengan mengubah warna rambut lalu menggunakan topeng imitasi wajah, sampai mengganti identitas alias begitu santainya memalsukan data diri yang tak bisa dilacak.

[1] NEPENTHE ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang