police park {} jichen

🚔[11]

"Pak direktur! Satu unit mobil berwarna hitam masuk ke perkarangan gedung" lapor seorang polisi yang memang berjaga di bagian luar.

"HAH!" pekik semua prang yang berada di ruang diskusi.

_______

Setelah mendengar laporan salah satu penjaga, semua berlari keluar.

"Jisung, kau cek bagian basement, mark bagian taman, jeno bagian bawah gedung" perintah chanyeol, dia? Nyante aja lah boss.

"Chenle tetep disini sama haechan, renjun sama jaemin tolong bagiin masker gas, dan APD lengkap anggota lain tolong bantu renjun dan jaemin, tim A lantai satu, tim B lantai dua, tim C lantai 3, tim D ikut renjun dan jaemin ke lantai paling atas tempat dimana pekerjaan² polisis dikerjakan, BERANGKAT SEKARANG!" Sambung nya, dengan kompak setiap tim dan anggota utama seperti jisung, jeno, mark, renjun, dan jaemin dengan kompak membungkuk sedikit.

"SIAP LAKSANAKAN DIREKTUR PARK!" lapor semua anggota serempak, setelah nya setiap anggota pergi ke tempat mereka ditugaskan.

"Kenapa bagi masker gas direktur?" Tanya chenle, bukankah tak ada gas bocor disekitar sini.

"Di bawah gedung ini ada satu tong besar gas sarin, gas ini bahkan 26 kali lebih bahaya dari gas sianida, gas sarin bisa membuat mulut korban nya berbusa, koma, hingga akhirnya meninggal, lihat saja guanlin yang terpapar gas sianida sja sudah seperti itu, sebenarnya guanlin masih untung karena shotaro datang tiba², lihatlah muka bodoh nya ini, bagaimana dia bisa lulus universitas kepolisian, secara dimana universitas yang dia tempati juga mempelajari tentang medis dan ilmu² kimia, fisika, biologi, dan sohib² nya" bukan chanyeol yang menjawab tetapi yuta yang baru saja turun dari gedung dengan guanlin yang masih lesu.

"Tapi, dari daftar kasus besar seperti ini yang pernah aku selidiki bersama tim jisung, kenapa kebanyakan pelaku menggunakan racun yang bersifat gas?" Kini giliran haechan bertanya, haechan sudah 5 tahun menjadi detektif dan 17 kali melakukan penyelidikan kasus yang ditanggung oleh tim dari jisung.

"Karena itu kelemahan dari tim ini, karena itu stiap tim jisung menyelidiki kasus besar ini aku selalu ikut dengan mereka"

Seorang lelaki masuk dalam perkarangan gedung dengan motor sport nya, ia melepaskan helm nya dan mengibaskan rambut sedikit panjang nya.

"Oh sahabat ku, KAI!" chanyeol menghampiri sahabat nya yang bernama asli kim jong-in.

"Kai EXO?"

"Bukan, park chenle" Kai gemas dengan chenle, ia mengusak surai silver milik chenle.

Gak tau, pokoknya ngga bisa move on dari chenle rambut silver :(

"Ku penggal juga palamu hyung, chenle masih bermarga seo" protes haechan tak terima.

"Oke, sorry sorry"

"Semua sudah dibagikan pak direktur" lapor jaemin dan renjun serempak.

"Biaklah terima kasih"

"Loh alin baru keliatan dari mana aja" renjun menghampiri guanlin yang terduduk lemas di bangku yang memang disediakan di bagian depan.

"Pak direktur! Tong besar di gudang bawah hilang tanpa jejak!" Tak lama jeno datang bersama beberapa anggota yang ikut dengan nya untuk melapor.