13

980 75 0
                                    

(Mirip [name])

Di hari yg cerah zass sedang berlatih di markas sambil menunggu [name] untuk pergi mengajar para anggota nya.

"Zass..."

"[Name] akhirnya kau datang juga-"

Kata kata zass terhenti karena melihat [name] menggendong gadis kecil.

"Bilang halo ke paman zass Kiara" Kata [name] sambil tersenyum lembut ke gadis kecil itu.

"Hawoo paman zass" Kata gadis kecil itu ke zass.

Sungguh hati zass meleleh karena melihat itu.

[Name] menurunkan gadis itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

[Name] menurunkan gadis itu

"Itu cucu ejen dayang. Dia minta tolong aku menjaganya" Kata [name] sambil menyenderkan Kepala nya ke bahu zass.

Zass tersenyum dan mengelus kepala [name] lembut.

[Name] memiliki jiwa keibuan yg kuat bagaimana tidak, bahkan saat melatih anggotanya pandangan nya juga tk terlepas dari Kiara.

Dan dia juga tau bahwa saatnya untuk Kiara makan siang.

"Ayo buku mulut mu pesawat mendarat" Bujuk [name] agar kiara membuka mulut nya.

Dan berhasil Kiara memakan dengan lahap masakan yg di masak oleh [name].

"Ini minum dulu" Kata [name] sambil membantu Kiara meminum air bening dari gelas setelah selesai ia menggendongnya.

Dan mengajak jalan-jalan Kiara di dalam markas mata sambil melihat semua ejen berlatih setelah itu dia mengajak Kiara jalan-jalan ke taman kota.

Kiara mulai mengantuk dan tertidur di pelukan [name].

Saat ingin balik ke markas semua orang berhamburan keluar dari studio tempat pameran robot-robot. Bagaimana tidak ternyata di sana ada analog man sedang menguasai semua robot.

[Name] dengan segera memberitahu semua ejen untuk datang.

Tak perlu beberapa jam semua ejen datang. [Name] menyerahkan Kiara ke zass.

"Tolong jaga Kiara aku mah menyelamatkan orang-orang di dalam sana karena sebentar lagi bom yg di taruh analog man meledak" Kata [name]

Zass membulat kan matanya dia ingin mencegah [name] tapi apa dayanya gadis itu sangat cepat.






[Name] menyelamatkan semua pengunjung pameran itu setelah itu [name] melihat ke sana kemari.

"Seperti ada yg aneh" Baru saja [name] berkata begitu peluru laser mengarah ke [name] untung saja bisa di hindari oleh [name] dengan cepat.

"AHAHAHA walau kau dah menghindar bom itu akan meledak" Kata analog man mengunci semua akses masuk studio itu.

[Name] melihat ke arah bom itu dengan cepat [name] bersembunyi di balik patung pada studio itu dan BOOM bom meledak.

Semua ejen begitu juga dengan zass sangat khawatir dengan [name] yg ada di dalam.

"Wah wah harus ku perbaiki nih dalemnya" Kata [name] setelah melihat studio itu berantakan karena efek bom.

[Name] duduk bersila di tengah studio lalu memfokuskan dirinya untuk tenang.

Tidak lama tanda bercahaya muncul dari bawa [name] setelah itu ada air mengalir dari tanda itu dan membereskan studio pameran itu.




Air mengalir keluar dari pintu studio yg sudah terbuka dan menunjukan [name] yg keluar dari studio itu.

"HWAAA AUNTY [name]" Kiara berlari ke [name] dan [name] pun memeluknya.

"Sst jangan nangis sayang" [Name] mengelus kepala Kiara lembut.

"[Name] selalu saja kau mementingkan orang lain" Zass datang dan memeluk [name] sambil mencium kepalanya.

Semua ejen tersenyum melihat mereka



~•Zass X reader•~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang