Setelah kepergian dari pelanggan aneh itu, Jimin menatap seseorang dari kaca jendela besar di hadapannya, pria berhoodie dengan pandangan pria itu tidak lurus kedepan melainkan melihat kedalam guna memastikan Jimin yang berada di sana...tatapan aneh tak biasa membuat siapapun yang di tatap merasa tidak nyaman. Pria itu kini berjalan mendekat ke arah Jimin
" Tuan ada yang ingin di pesan?"
"...."
" kenapa dia menatapku seperti itu? Pakaianku rapi, bersih dan juga wangi...tatapannya seperti ingin menghajarku disini....apa dia bisu?" Jimin berjalan menuju tempat pemesanan dan mendapati 3 struk pemesanan dan segera mengambilnya Vanilla Chillappucino, dan dua susu.... " tunggu tunggu dengan tatapan tak mengenakkan darinya...dia hanya memesan dua susu? Apa yang sebenarnya pria ini pikirkan?"Jimin segera membuat pesanan, menaruh 3 minuman dengan struk di atas meja kasir " ini pesanan anda Tuan, selamat menikmati " Jimin tersenyum sembari menyodorkan 3 minuman tadi dan pelanggan tersebut mencari tempat nyaman di dalam coffe shop
" selamat malam dan selamat datang di coffe shop Tuan....ingin memesan sesuatu?" Jimin mendapati satu pelanggan pria tampan dengan dahi yang di tutupi poni
" humm......saat pertama kali datang kesini dan pandanganku langsung tertuju padamu...kau sangat manis cantik...bolehkah aku meminta nomor ponselmu? Akan aku hubungi setiap hari...aku juga akan mengajakmu berkencan jika kau mau dengan diriku" Shoya
" haha sepertinya anda sudah salah paham Tuan, saya lelaki sama seperti tuan...mana mungkin seorang lelaki mengencani lelaki...bisa kau sebutkan ingin memesan apa?" Jimin berusaha mengalihkan obrolan karena merasa sangat tidak nyaman
" oh kau lelaki? Maaf aku mengira kau adalah perempuan tapi aku sudah sangat salah paham menganai wajahmu yang cantik....untuk ukuran lelaki tulen ku akui kau mempunyi paras yang cantik....kebanyakan sekarang berhubungan dengan sesama gender aku tidak masalah kau lelaki atau perempuan..aku akan menerimamu apa adanya " Shoya
" tidak, terimakasih tuan aku masih normal dan suka dengan wanita....jangan terjerumus kedalam....."perbincangan Jimin terputus lantaran mendapatkan tatapan mengerikan dari pria berhoodie sebelum ia pergi keluar coffe shop
" manusia kurang kerjaanlah yang akan menatapku seperti itu, bukan cuma kotanya yang aneh tapi penduduknya pun sama anehnya aishh" gumam Jimin yang tidak mendengarkan lawan bicara di drpannya itu
" Tuan....kata kata mu terpotong...kau sedang menatap siapa?" Shoya mengikuti arah pandangan Jimin
" tidak tuan, kau ingin memesan apa?" Jimin
" humm....hatimu haha! Bukankah yang ku katakan adalah hal hal romantis? Jadi tadi kau ingin mengatakan sesuatu yang tertunda? Apa?" Shoya
" sudah lupakan saja ucapanku, kau ingin memesan apa?" Jimin yang mulai sedikit kesal dengan pelanggan lebih aneh satu ini
" aku ingin meminta rekomendasi darimu saja....bolehlah aku bertanya sekali lagi tentang dirimu....siapa namamu? Bisa kau beri tau namamu padaku...aku akan selalu datang kemari jika kau tidak memberikan nomor ponselmu padaku " Shoya memberikan wink pada Jimin
" rekomendasi terbaik dariku adalah Limited Time Only Double Chocolate chillappuccino" ucap Jimin tidak menghiraukan apapun yang pelanggan satu ini katakan selain memesan tentunya.
" humm begitu bagaimana kalau aku meminta nomor ponselmu lagi? " Shoya
" baiklah apakah kau ingin aku rekomendasikan makanan juga untuk mengganjal perutmu Tuan?" Jimin
" kau tau....seluruh dunia juga tau jika aku ini tampan, aku yakin sebelum masuk kedalam coffe shop tempat kau bekerja pasti sudah menghayal tentang diriku bukan? Haha semua orang juga tau hal itu... Tapi aku tidak akan segan segan berani menurunkan harga diri hanya untuk manusia menarik di depan mataku ini...entah lahh aku juga sama seperti dirimu Tuan, lelaki tulen tapi wanita maupun lelaki siapapun jika berhadapan denganmu pasti seketika menurunkan harga dirinya demi mendapatkan dirimu....setidaknya jika tidak mau memberikan nama ataupun nomor ponsel kau bisa memberitau aku dimana letak tempat tinggalmu manis" Shoya
KAMU SEDANG MEMBACA
STALKER THE CLOSING SHIFT- YoonMin√
Short StoryKisah awal mula Park Jimin membantu seorang pria mencari ponsel dekat dengan rumah susun.....berakhir menjadi seorang stalker yang memiliki obsesi berat terhadap Park Jimin.