#Sebelum lanjut baca follow dulu oke?
..
Flashback.
Xander tersenyum saat melihat Nial sedang memperhatikan kamar daddy nya.
"Tata tayac ceneng ditu di tamal daddy,lebih bait Andel telual dulu nanti talo tata nya da telual balu deh ain." Ucap Xander berjalan dengan pelan keluar,menuju kamar nya yang ada di samping kamar Ivander.
Sedangkan saat ini Ivander sedang berjalan menaiki tangga,untuk kembali ke kamar nya dan berganti baju tapi saat membuka pintu kamar nya Ivander di kejutkan oleh keberadaan Nial yang sedang berdiri dengan menatap poto Istri nya.membuat amarah Ivander seketika naik.
Menutup pintu setelah itu berjalan menghampiri Nial,tersenyum penuh arti sebelum...
"Apa yang kau lakukan dikamar saya!?"
Flashback end
Sekitar 20 menit Ivander keluar dari kamar mandi,menatap kamar nya yang bisa dibilang berantakan karena ulah diri nya,menatap seorang pemuda yang masih saja diposisi telungkup di kasur.
Mamakai baju,dan berjalan menghampiri pemuda itu untuk membangunkan diri nya,dan pergi dari sini.ternyata setelah bermain anak itu tertidur,mungkin karena keinginan nya terkabul pikir Ivander.
"Hey.bangun dan kembali ke kamar mu!" Ucap Ivander menggoyangkan dengan kasar badan Nial,tapi tidak ada pergerakan sama sekali.
Tatapan Ivander jatuh pada hole Nial yang masih terus saja mengeluarkan banyak darah.
"Apa dia pingsan? Apa sesakit itu? Apa saya terlalu kasar?"Guman Ivander sebelum membalik tubuh kecil Nial,terlihat wajah anak itu sedikit pucat dengan mata yang terus terpejam.
Dengan cepat Ivander mengambil celana selutut Nial yang ada didekat sofa,berjalan kembali menghampiri Nial,menggendong tubuh kecil Nial yang tidak ada berat-berat nya sama sekali.
"Bertahan lah,saya akan membawa kamu kerumah sakit." Ucap Ivander sedikit panik,karena tadi ia sangat emosi sehingga melewati batas dengan membuat Nial pingsan.
Ivander berjalan keluar,memanggil Pak satpam yang bertugas diluar.
"Pak tolong jagain Xander,dia ada di kamar nya.saya mau kerumah sakit." Ucap Ivander saat melewati pos satpam yang berjaga,melihat anggukan dari satpam tadi Ivander kembali menjalan kan mobil nya dengan sesekali melihat ke belakang.
_______
Saat tiba dirumah sakit, Petugas yang ada disana langsung mengambil berangkar untuk Ivander meletakan Nial disana.
"Apa yang lu lakuin sekarang?" Tanya teman Ivander yang kebetulan seorang dokter dirumah sakit ini.
"Gue nggak sengaja 'menyentuh' dia tadi,tapi sekarang dia pingsan dengan banyak darah yang keluar dari milik nya." Jawab Ivander dengan serius membuat teman nya melotot kan kedua mata nya.
"Gob*lok!"
Setelah melihat teman nya masuk untuk memeriksa keadaan Nial,Ivander duduk di kursi besi yang ada disana.pikiran nya mengarah pada kejadian tadi saat dia dengan sangat kasar menyentuh Nial,serta mencekik pemuda itu.
"Lu bodoh banget Vander! lu inget kan dulu Soraya pernah bilang kalo lu harus ubah sifat kasar lu,tapi apa!sekarang lu kasar lagi seperti dulu sebelum bertemu dengan Soraya." Ucap Ivander dengan nada yang meninggi,saat mengingat perkataan istri nya dulu,Soraya.
Sekitar 20 menit,Kenzo teman Ivander yang menjadi dokter yang memeriksa Nial keluar,berdiri didepan Ivander yang sedang menunduk.
"Luka goresan di leher nya lumayan membuat tenggorokan nya terluka,mungkin dia belum bisa bicara untuk beberapa waktu,dan tadi saat melakukan pemeriksaan milik nya terluka parah,hingga ada beberapa sobekan disana.pendarahan nya berhasil kami berhentikan serta menjahit sobekan nya,menurut gue kelakukan lu sekarang melewati batas banget Van,nggak nyangka gue. Lu ternyata iblis yang berkedok manusia yang bisa saja berubah,mungkin setelah anak itu bangun dia akan membenci dirimu,setelah dia berbaik hati menjaga dan menemani Xander main sekarang bayaran lu apa?sampah!" Setelah mengatakan itu Kenzo langsung beranjak dari depan Ivander,meninggal kan Ivander dengan tatapan yang sulit diartikan.
________
Setelah memastikan Nial belum sadar,Ivander memutuskan untuk pulang,karena Xander ditinggal sendirian tadi.
Saat tiba dirumah Ivander langsung di sambut dengan Xander yang langsung memeluk nya.
"Daddy temana tadi?Andel cendilian tau,tata juga ndak ada di Tamal nya,padachal tadi tata di tamal Daddy sama Andel buat ambil ainan,telus tan tata diem yacudah Andel tindalin dia cendilian dicana,pacti tata cuta cama tamal daddy tan.tapi tadi caat Andel mau te tamal daddy lagi,telnyata pintu na di tunci." Ucap Xander bercerita membuat Ivander terdiam,ternyata..
____
Pukul 3 sore,Nial terbangun dari pingsan nya.menatap ke sekeliling sebelum menyadari bahwa ia sedang berada dirumah sakit.
Pikiran nya kembali pada kejadian yang menimpa nya beberapa waktu yang lalu,sehingga membuat Nial menangis.menangis dalam diam sebelum beranjak dari ruang rawat,melepaskan infus yang terpasang ditangan nya,sedikit meringis merasakan sakit saat infus nya tercabut.
Berusaha untuk turun walau kaki nya masih sakit,karena diperban.
Berjalan dengan pelan keluar,dengan sesekali meringis merasakan sakit saat luka dimilik nya bergesekan dengan celana rumah sakit yang dia kenakan.
Pikiran nya sekarang,ia harus pergi sejauh mungkin.
Bersambung..
Votmen_
#nggak yakin feel nya dapet 🙏
KAMU SEDANG MEMBACA
DUDA{M-PREG} [TERBIT]
Romance{PO ULANG 9 MARET 2024} Ivander Uxas Valentino, seorang duda yang memiliki seorang anak yang sangat menggemaskan berusia tiga tahun. Anak nya selalu mendesak pria itu untuk bisa bertemu dengan Mommy nya sedangkan Ivander sendiri tidak ingin memberi...