6. Keberadaan dan penyerangan

347 40 0
                                    

vote duluu ya, makasihh ( ◜‿◝ )

.
.
.

"Sekarang kau akan kemana lagi Josh?"

"ke Rusia" sahutnya yang masih sibuk membereskan pakaian nya kedalam koper

"pamanmu itu benar-benar jahat, selama dua tahun ini kau bisa lolos dari genggamannya tapi dia tetap saja masih mencari-cari mu, aku takut suatu saat nanti kau akan-" perkataannya terpotong saat jari telunjuk berada dibibir nya, ia lalu menatap sendu pada pelaku yang memotong perkataannya

"sshhtt– aku tidak akan pernah tertangkap, aku akan segera membunuhnya" ucapnya mengusap pipi orang tersebut

"Aku akan berangkat sekarang, kau akan segera menyusul kan?" pertanyaannya dijawab anggukan kepala oleh gadis itu. Dia Somi, orang yang berhasil meloloskan Joshua dari genggaman pamannya 2 tahun yang lalu

"Aku mencintaimu" ucapnya mengecup bibir Joshua, dan hanya di balas senyuman olehnya

• • • Paman!? • • •

2 Tahun yang lalu, seminggu sebelum Joshua melarikan diri, ia menuju perpustakaan kota untuk meminjam beberapa buka. Seperti biasa dia tetap diawasi oleh anak buah pamannya, selama beberapa jam disana ia tiba-tiba ingin ke toilet sebentar, setelah selesai membuang hajat lalu mencuci tangan sambil berkaca

kemudian seseorang masuk dan berjalan menghampirinya

"Joshua.." panggilnya

Joshua yang terkejut mendengar suara itu kemudian menoleh menatap orang tersebut

"Somi??" yang dipanggil hanya tersenyum mendengar namanya disebut

"kapan kau datang? dan kenapa kau berpenampilan seperti pria?"

"Aku menyusup untuk bisa sampai kesini, dan aku begini untuk tidak menaruh curiga kepada penjaga mu"

ahh.. benar, Joshua lupa dia memiliki penjaga yang selalu mengawasinya kapan pun kecuali saat dia masuk toilet.

"Joshua, kau harus cepat-cepat pergi dari sini, paman mu benar-benar gila! aku mendengar rencana besar yang akan membunuhmu karena itu aku kesini untuk memberitahumu" ucap Somi dengan nada berbisik sambil memegang tangan Joshua

"Aku tau dia akan segera membunuhku, tapi tidak tau apa yang ia rencanakan untuk itu. Aku berencana kabur"

"pergilah ke vietnam, disana aku mempunyai kenalan yang akan membantumu selama beberapa bulan"

"kau yakin?"

"tentu"

Setelahnya, semua berjalan lancar sesuai yang Somi rencanakan. Joshua yang diantar Seokmin kebandara dengan pasport palsu yang diberikan Somi kini Joshua berada di Vietnam selama 4 bulan, lalu pindah ke Islandia selama 8 bulan dengan berpindah-pindah kota, baru dia pindah lagi ke Jerman selama 7 bulan dan 5 bulan di Swedia

Joshua akan pindah ke Rusia kali ini. Selama ia berpindah-pindah tempat, Joshua juga mendapat banyak teman yang sangat membantunya, mendapat banyak pengalaman baru, dan juga lingkungan baru.

Kalau kalian pikir Joshua dan Somi saling mencintai, entahlah, Joshua sendiri tidak tau apa itu rasanya cinta

Sesampai di tempat yang bernama Surgut, ia bersama salah satu temannya yang Joshua kenal selama di Islandia itu menyewa tempat untuk mereka tinggali disana.
Mereka beristirahat karena kelelahan dalam perjalanan beberapa hari ini

Paman!? [Jihan]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang