injunnie»Renjun Harem«

»Hyukren«

Ingat cerita ini mengandung unsur 🔞

Homophobic jauh" huss

_____________________________

•

•

•

•

•

Siapa sangka partner geludnya kini sudah menjadi suaminya dan memiliki satu orang anak yang menggemaskan namun tidak menurut Haechan karna anak nya ini suka sekali memonopoli Renjun, kalau kata Renjun anak nya ini percis kek bapaknya.

"Bunda!!"teriak sangat anak.

"Heh jangan teriak-teriak kek siapa sih ni anak cempreng"Haechan.

Setelah haechan berucap itu Renjun menghampiri sang anak sembari menaruh bekal yang sudah ia siapkan untuk sang anak untuk di bawa ke sekolah.

"Kok suka ga sadar diri ya punya suami, jelas-jelas kek kamu Lee Haechan"Renjun.

"Lah kok aku si Lee Renjun"Haechan.

"Lah trus kaya siapa kaya haruto idol faf aku, lah kalau itu aku seneng"Renjun.

"Lah kok gitu si sayang"Haechan.

Sementara sang anak jengah melihat tingkah ayah nya ini dan lanjut makan.

"Lele sayang udah makan nya? "Renjun.

"Udah bunda"Chenle.

"Lele berangkat sama icung ya nak"Renjun.

"Iya bunda,lele berangkat ya bunda nanti telat"Chenle menghampiri sang bunda dan mencium tangan sang bunda.

"Iya hati-hati ya nak"Renjun.

Setelah sudah berpamitan ia hendak keluar rumah namun terhenti ketika suara sang ayah mengintrupsi nya.

"Ekhemm..ada ayah loh disini nak gamau jadi anak durhaka kan"Haechan.

Sang anak berbalik dan hanya menyengir tanpa dosa sementara sang bunda hanya menggelengkan kepala ada aja tingkah bapak anak ini.

"Hehe..lele berangkat ya ayah"ucapnya sembari menghampiri sang ayah dan mencium tangan sang ayah.

"Iya hati-hati belajar yang pinter"Haechan.

"Iya ayah lele kan udah pinter nurunin bunda, udah ah ayah si lele telat ni"Ucap chenle.

Setelah itu ia langsung keluar rumah dan berangkat ke sekolah bersama jisung teman nya chenle dia itu anak nya pasangan Nomin, chenle itu baru masuk sekolah dasar sifat cempreng dan cerewet nya turunan dari ayah nya sementara galak dan julidnya dari sang bunda kita skip.

"Asem bener punya anak..Eh sayang mumpung chenle gada ayo buat adik yuk untuk lele".

"Ga aku cape".

"Ga cape sayang kan kamu bisa tiduran jadi ga cape ,nanti kan aku yang banyak gerak kamu yang nikmatin".

"Suami siapa si kok ngeselin".