Krim, abu.
Pecahan cahaya khas langit sore.
Penuh dengan persamaan trigonometri.
Radian dan derajat.
Merindu kan mu sejagat.
Ingin ku panggil apa?
Pangeran?
Sudah ada yang menyandang panggilan tersebut.
Tapi aku tak peduli,
Kau tetap bintang di langit malam ku.
Ku kirim lentera pada mu.
Panjat doa penuh syukur dan harap.
Sampai jumpa nanti, sayang.
Akan aku tunggu kau dengan rok hijau ku.
Bintang Syukur & Harap
14:43
Kamis, 25-8-2022
KAMU SEDANG MEMBACA
Langit Malam
Poetry#Ilygeneration💙 Ig, Wp: [@dahliapuspaindahh] «Generasi Aku Mencintaimu» *＊✿❀ ❀✿＊**＊✿❀ ❀✿＊**＊✿❀ ❀✿＊* Dalam sendu kulihat langit, Mengapa harus aku tuhan? Mengapa harus aku? Cabut saja segala sakit ini tuhan, Hempaskan segala sendu ku. Antarkan aku k...
