Best Sister : The Beginning Of It All (END)

Chap 13

" Aku mau naik itu deh Ran " ucap Chika sambil menunjuk salah satu wahana.

" Gak boleh, itu agak extreme, gabaik buat kamu, maap ya kalo omongan aku nyinggung kamu, aku cuman gak mau km kenapa-kenapa. " Ucap Aran hati-hati. Chika langsung memanyunkan bibir nya.

" Gemezzz banget sihh " ucap Aran Sambil mencubit pipi Chika pelan.

Chika salting. " Awww , apaan sih "

" Cie merah, cieeee " goda Aran.

" Mau beli gulali ah. " Ucap Chika langsunh pergi meninggalkan Aran. Aran pun mengikutinya.

" Kok bisa sih aku salting. " Batin Chika.
.
.
.

- Disisi Lain -

Christy terus memperhatikan Gisel, karena tatapan Gisel begitu Intens, Gisel tidak mengetahui jika Christy juga ada disana.

Christy yang melihat kk nya tertawa tentu senang, dia tidak mempermasalahkan kalo pun kk nya itu ada hubungan lebih sama si Aran, kalo kk nya bahagia Christy tidak akan menghalangi.

" Chik aku ke kamar mandi bentar yaa, km tunggu disini. Jangan kemana -mana . Oke. "

Chika ngangguk. " Iyah sanaaa "

Aran pun pergi meninggalkan Chika, tapi tiba-tiba ada yang narik tangan Aran. Aran yang tau siapa orang nya pun langsung menghempaskan tangannya.

" Lo apa apaan sih sel ?"

" Katanya lo lagi males kemana mana, ini bukti nya apa ?" Tanya Gisel marah.

" Lah terus masalah ? Suka suka gue lah !! " Jawab Aran

" Ran kamu bisa liat aku gak sih ?" Ucap Gisel pelan.

" Ini udah lihat. "

" Bukan itu maksud aku, aku tuh cinta sama kamu Ran, peka dong !"

" Sorry Sel, gue udah suka sama seseorang, dan lebih baik lo buang perasaan lo itu. "

" Apa ini karena Chika ?"

Aran pun menganggukan kepalanya. " Yah, gue cinta banget sama dia Sel, jadi udah yah lo gausah ganggu hidup gue lagi. " Ucap Aran sambil berjalan pergi. Tapi tangannya ditahan lagi oleh Gisel.

" Apalagi sih seeel ?"

" Gue kurang apa sih Ran ? Hah ? Gue cantik, kaya, gue bisa kasih apa yang lo mau. Bahkan diri gue sendiri juga bisa. Gue cinta banget sama lo Ran "

" Ini yang gue gak suka dari lo. Lo tuh .... Ah " Aran tidak meneruskan ucapannya

" Intinya stop ya lo gak usah berharap lebih sama gue, sampai kapan pun juga gue gaakan terima lo, karena di hati gue cuman ada Chika. " Ucap Aran tegas, lalu meninggalkan Gisel.

Gisel pun menangis, lalu dia mengepalkan tangannya kuat-kuat.

" Gaada yang boleh milikin lo selain gue Ran. " Batin Gisel sambil terus menatap kepergian Aran.

.
.
.

Christy pov.

Saat Aran ninggalin kk gue, gue mutusin diem aja. Gue takut kk gue kenapa-kenapa. Gue heran kenapa si Aran itu lama sekali. Tapi bodo amat lah. Gue ngedarin pandangan gue melihat-lihat suasana disini. Lalu pandangan gue alihkan lagi ke kk gue.

" Ntah kenapa gue sekarang sayang banget sama lo kak, sama mmh juga, kalian kebahagiaan gue sekarang . Gue akan terus berusaha menjadi adik yang baik buat lo kak. " Batin Christy. Sambil tersenyum.

Tapi tiba-tiba senyum itu luntur, christy dengan tergesa-gesa nyamperin kk nya. Dia melihat kakanya didatangi seorang Pria dan mengganggu nya, yang bikin Christy khawatir adalah pria itu ngeroko dan dengan sengajanya si asap roko nya itu ia hembuskan ke arah Chika.