ION #5

244 22 0
                                    

JENNIE POV

Saat ini aku dan Lisa sedang berada disebuah mall, sesuai dengan janjinya dia akan menemaniku untuk pergi dan Lisa benar-benar menepati itu.

Kami juga sangat bersenang-senang, karena ini aku jadi tau Lisa lebih dalam lagi, dia adalah seseorang yang hangat dan luar biasa. Selama kami berjalan-jalan di mall ini, Lisa selalu menggenggam tanganku seperti aku akan hilang jika dia melepasnya.

Alasanku mengajaknya untuk pergi karena aku benar-benar penasaran dengan sifat Lalisa, sebelumnya dia terlihat sangat perhatian saat kami saling bertukar pesan disuatu aplikasi, dia menanggapi semua hal yang aku bicarakan dengan baik, tapi sayangnya dia tidak memiliki alasan untuk itu.

"Lisa-ya"

"Iya? Ada apa J? Apa kau lapar?" Bagaimana dia bisa tau? Aku curiga jika latar belakangnya yang asli adalah seorang dukun.

"Bagaimana kau tau, Lisa? Aku belum menjawab mu"

Aku bisa mendengarkan suara Lisa tertawa, suaranya cukup pelan tapi tetap saja aku bisa mendengarnya, aku berada tepat disampingnya.

"Tentu aku tau J, sedari tadi kau hanya fokus kepada pemandangan sekitar tapi tiba-tiba kau menatapku dengan nada bicaramu yang seperti itu"

"Kau seperti ahlinya, Lalisa"

"Apa yang ingin kau makan? Pizza? Atau makanan lainnya?"

"Aku sangat menginginkan mandu dan jajangmyeon"

"Baiklah, ayo kita cari"

Setelah itu, kami berdua langsung mencari tempat yang sekiranya terdapat mandu dan jajangmyeon disana, persis seperti apa yang aku inginkan.

JENNIE POV OFF

"Apa rasanya pas di lidahmu, J?"

Saat ini Lisa dan Jennie sudah berada di sebuah tempat makan dengan menu yang terdapat mandu dan jajangmyeon. Lisa mengikuti apa kemauan Jennie sekarang, berkat ucapan Jisoo lah Lisa menjadi bersungguh-sungguh untuk mendapatkan hati gadis yang disukainya ini.

"Ini lumayan enak Lili, kau mau?"

"Lili?"

"Aku rasa itu pas untuk nama panggilanmu, tentunya dariku"

"Begitukah? Baiklah, terimakasih J"

Lisa tampak biasa saja dengan panggilan itu, tapi didalam hatinya dia seperti sedang bersorak-sorai saat mendapatkan panggilan tersendiri dari Jennie.

"Jadi kau mau mencoba atau tidak?"

Pertanyaan Jennie membuat lamunan Lisa terhenti, Lisa segera menganggukkan kepalanya untuk mengiyakan Jennie. Secara reflek, Lisa memajukan wajahnya lebih dekat kepada Jennie saat Jennie mulai memajukan tangannya yang sedang memegang sendok dan sumpit berisikan jajangmyeon yang dia pesan tadi.

"Bagaimana? Apa rasanya enak?"

"Lumayan, rasanya sangat pas di lidahku"

Jennie menampakkan gummy smile nya saat mendapatkan jawaban seperti itu dari Lisa. Jawaban Lisa selalu membuatnya puas, entah kebetulan atau memang sudah diatur seperti ini tapi Lisa selalu memiliki jawaban yang pas, sesuai dengan jawaban yang Jennie inginkan.

Setelah mereka puas dengan semuanya, Jennie mengajak Lisa untuk pulang karena ini sudah pukul 20.00 KST. Lisa mengikuti ajakan Jennie dan segera mengantarkannya untuk pulang.

"Apa menurutmu tadi itu menyenangkan, J?" Tanya Lisa yang sedang menyetir mobil.

"Tentu saja, tadi sangat menyenangkan. Aku benar-benar tidak salah mengajakmu untuk menemaniku Lili, aku merasa nyaman"

It's okay, NiniTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang