Waktu sudah menunjukkan jam 7.30 malam terlihat Mile dan Olle di ruangan VIP restoran yang mewah yang terletak di pusat kota, mereka menunggu kedatangan satu orang dadi bagian rencana makan malam itu yang tidak kunjung terlihat batang hidungnya.
"Phi yakin dia akan datang?." Tanya Olle pada lelaki disampingnya.
"Apo akan datang babe." Jawab Mile
"Tapi dia sangat lama sayang, kenapa belum sampai juga." Rengek Olle manja
"Sabar babe, mungkin mancet." Jawab Mile mengalihkan memperhatinya menuju mobil² yang berlalu lalang di sepanjang jalan dibawah sana,
Sejenak tidak ada percakapan lagi dari keduanya yang sibuk dengan isi kepala masing²'semoga dia tidak datang supaya dia tidak bisa mengangguku dengan phi Mile'
'dengan siapa dia akan datang,aku semakin penasaran.'
Mungkin itulah yang ada difikiran mereka berdua
.
.Sementara di tempat lain
"Ingat perjanjian kita, kamu harus membantuku, pastikan mereka tidak curiga." Ucap Apo pada orang yang kini ada di depannya
"Tapi ingat juga janjimu." Jawab orang itu
"Aku tidak akan ingkar janji selama kamu bisa diajak kerja sama."
"Hemm.. jadi berangkat kapan kita? Sekarang sudah jam 7 lebih ngomong²." Ucap orang itu setelah melihat arloji yang melingkar ditangannya.
"Aii sat.. kenapa kau baru bilang sekarang." Jawab Apo panik
"Kalau kau terus uring²an maka akan semakin lama kita berangkat."
"Tunggu sebentar aku akan mengambil motor ku." Jawab Apo yang sudah siap berlari menuju bagasi untuk mengambil motornya, namun sebuah tangan mencekalnya membuat dia berhenti dan menolehkan kepalanya kearah orang itu
"Apa lagi sekarang?." Tanya Apo
"Kau ingin membuat daddy mu itu curiga atau bagaimana, naik kita akan berangkat bersama." Tanya orang itu, sambil memperhatikan wajah bingung orang didepannya
'bukannya dia yang minta agar tidak dicurigai tapi tingkahnya berbanding terbalik dengan omongan' dengus orang itu dalam hati
"Shia.. benar juga yasudah apa lagi yang kau tunggu ayo berangkat." Ucap Apo pada orang itu dengan wajah yang tanpa dosa mengundang tatapan datar dari orang yang kini berada di depannya.
Brummm... Brummm...
Sesampainya di restoran Apo dan temannya segera menuju ruangan yang telah di pesan oleh Mile tepat sebelum memasuki ruangan Apo menatap orang yang berada di sampingnya.
"Kau siap?" Tanya Apo
"Selalu siap."Mereka masuk dengan Apo berada di depan orang itu.
Ceklek...
"Maaf dad aku terlambat." Ucap Apo disertai senyum menawannya.
Mile POV
Tak.. tak.. tak..
Aku mendengar suara langkah kaki yang menuju kemari apa itu Apo.
Ceklek
"Maaf dad aku terlambat." Ucap Apo padaku dengan senyuman manisnya
"Tak apa son." Ucap ku sambil memperhatikannya dari atas ke bawah. Entah menurut ku hari ini Apo terlihat lebih manis dan tampan dari biasanya, ia memakai kaos putih dengan dilapisi jas berwarna pink dan celana senada dengan kaosnya dan tak lupa memakai kalung yang melingkar di leher jenjangnya menambah kesan manis dan sexy diwajahnya,
'hay apa apo memakai make up?' fikir ku setelah memperhatikan wajahnya lebih lama, aku sempat terpesona padanya, namun semua buyar saat tiba² aku melihat ada orang lain muncul dari balik tubuh Apo
'selamat malam om' ucapnya menyapaku, aku juga melihat tangan orang itu yang mengenggam tangan Apo
'siapa dia?' batin ku
Mile POV end~
.
.
.
.
.
TbcSiapa dia wkwkwk
Pasti udah pada tahu
Pengennya tadi malam double up tapi tiba-tiba buntu banget gak bisa diajak kerja sama otak ini gara² mikir pakde covid lagi.. 🥺🥺
Sedih banget pacarku jadi sendiri acara kemarin.. pakde sih ngeyel suruh siapa makan kodok padahal Apo aja ada... Ehhh 😂
Hope you like it..
Author masih baru pertama nulis jangan di hujat ya kalo amatiran tulisannya... Mau menurut KBBI tapi dulu pas pelajaran bahasa Indonesia Author suka tidur dikelas makanya gini banyak typonya 😂😂
Kayak gini yaaaa gambaran outfitnya Apo
KAMU SEDANG MEMBACA
My Baddas Boo~ MileApo
Fanfiction"Apo nangis, cihh jangan harap."-Apo "Kamu salah memilih lawan."-Mile gabut banget mood juga lagi naik turun pengen gabut yang berfaedah... pengen buat cerita yang uke yang gak menye², manipulatif sama redflag kalo bisa... masih bingung mau bikin l...