12

1K 107 25
                                    

Apo bisa melihat Mile sedang sarapan di meja makannya. Bisa ia lihat bekas tamparan dipipi mulus daddynya itu.
Apo melewati meja makan begitu saja.

"Kau tidak sarapan son." Tanya Mile

"Apa perduli mu."

"Dimana sopan santun mu."

"Aku tidak memiliki nafsu makan."

"Aku akan mengantar mu."

"Tidak perlu aku akan berangkat dengan kekasihku."

"Jika yang kau maksud kekasih adalah pria yang kemarin jangan harap kau bisa melangkah selangkah saja keluar dari rumah ini." Ucap Mile dingin

"Cihh, aku menghormati mu karena kau daddy ku, tapi masalah pribadi dad tidak bisa ikut campur."

Tak tak tak

Sebelum balasan keluar dari bibir Mile terdengar bunyi sepatu heels bergesekan dengan lantai dengan disusul suara perempuan

"Sayang..."

Suara manja dari perempuan itu mengalihkan atensi Mile dari Apo

"Selamat pagi Apo." Ucap perempuan itu dengan senyum yang menurut Apo menyebalkan itu.

Tanpa membalas sapaan perempaun itu Apo segera menerus kan langkahnya.

"Aku tidak akan pulang nanti malam." Ucap Apo dingin meninggalkan ruang makan, Mile yang ingin menyusul Apo segera ditahan oleh Olle

"Kamu mau kemana p'mile, kenapa kemarin kamu tidak menghubungi aku, bahkan panggilan ku tidak kamu angkat." Rengek Olle sambil memeluk Mile

"Maafkan aku Olle tadi malam aku sibuk." Ucap Mile datar sambil menatap punggung Apo yang mulai menghilang dari pandangannya
.

"Kau lama."

"Ya ya ya jadi bisa sekarang berangkat."

"Let's go."

Brumm brummm brumm

"What going on?" Tanya Bible tidak biasanya orang yang kini ada dibelakangnya hanya diam tanpa mengoceh walau mereka tidak akrab tapi saat bertemu dengan Apo bisa Bible lihat dia adalah orang yang hiperaktif walau kadang seperti orang yang sulit ditebak.

"Nothing." Jawab Apo

Setelah itu tidak terdengar lagi percakapan, tiba² Bible mengentikan laju montornya di depan cafe yang sedikit ramai.

"Kenapa berhenti." Tanya Apo bingung

"Turun." Ucap Bible

"Hey jawab dulu pertanyaan ku." Omel Apo namun tetap menurut untuk turun dari montor

"Aku belum sarapan." Jawab Bible setelah melepaskan helmnya

"Tapi aku tidak lapar." Jawab Apo

Kruyukk

Blush

'shit, dasar perut sialan, kenapa kau harus berbunyi sekarang' rutuk Apo

"Pfuttt.. Somebody must be hugry, right?" Ucap Bible

"Haishh,.. diam bodoh jangan menertawakan ku, cepat ingin sarapan kan? Kenapa malah berdiri disini." Ucap Apo ketus

"Hahaha... Apa kau akan sarapan dengan menggunakan helm?." Tanya Bible lagi.

Saat Bible membantu Apo melepaskan helm tidak sengaja ekor matanya melihat seseorang yang sedang memperhatikannya dengan Apo dibalik kursi kemudi, ia sedikit menyeringan,

"Haish aku bisa sendiri singkirkan tangan mu." Ucap Apo sambil memanyunkan bibirnya, ia masih sebal dengan orang yang kini didepannya ngomong², karena menertawakan perutnya yang berbunyi.

"Rambut mu berantakan." Ucap Bible sambil merapikan rambut Apo.

Bisa ia lihat orang yang memperhatikannya sedang marah sekarang, terlihat dari tatapannya yang semakin menusuk menatap kearah mereka berdua.

"Ayo." Ucap Bible mengandeng tangan Apo untuk masuk ke cafe itu.

Apo yang diperlakukan seperti itu tidak bereaksi banyak ia terlalu lapar untuk mengurusi tingkah orang yang kini menariknya.

Sedangkan orang yang sedari tadi memperhatikan mereka mengeraskan rahangnya ia meremat kuat setir kemudi hingga tangannya memerah, jika tatapan mata bisa membunuh mungkin kepala dua orang yang kini masuk ke cafe itu sudah berlubang.
"Kau menantang ku, lihat saja nanti." Ucap orang itu segera menginjak gas menyisakan asap tipis dari gesekan ban dengan aspal.
.
.
.
.
.
Tbc
Huwaaaaa .. aku lagi galau ga bisa up kemarin 🥺🥺
Maapkan author...
Ini aja kebut tadi ga tau lagi mau nulis apa...
Hibur Author dong... Biar semangat lagi nulisnya...
Typo adalah ciri khas
Hope you like it..
Saran dong kalo next chap NC gimana??
Tapi yaa amatir ga panas sih.. ga ada pengalaman nulis NC ini aja baru nulis gegayaan mau nulis NC 🌚🌚

My Baddas Boo~ MileApoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang