7 STUPID MAFIA [ DISCONTINUE ]

1. Sklh, prtmn & pnclkn

!! Jangan di vote!!

Happy reading

"heh Ronjon"

"Apasih lix"

"Lu ngapain disitu pea" tanya Felix

"Lu lihat gua lagi ngapain ha?" balas Renjun dengan tidak satainya.

"Lu ngapain ngitungin semut, kurang kerjaan banget sih" emosi Felix

"Diem ngapasih" Renjun mulai emosi.

"Mending ke kelas daripada gabut ngitungin semut, ih kesel bnget gua kenapa sih harus punya temen kaya lu? Untung sayang!". Felix berucap dengan emosi yang menggebu-gebu.

Dibalas Renjun dengan cengiran bodohnya.

-*-*-*-*-*-*-*-*-

Sekolah telah usai, dua manusia itu pulang sekolah menggunakan motor masing masing dan Renjun melupakan tugasnya yang cukup sulit yaitu tugas biologi.

Dua manusia yang bisa kita sebut Renjun & Felix ini baru memasuki kelas 11 semester 1.
Dan dengan santainya Renjun melupakan tugas biologinya, emang dasar si pelupa.

Sore harinya.

Tut tut Tut

"Apasih munyuk!? Ganggu deh". Kesal Felix karena acara nonton drakornya di ganggu oleh Renjun temen laknatnya ya.

"Si babi nyolot mulu kerjaannya"
balas Renjun santai.

" Lu ngapain telpon gua!!, Renjun imut hah?".

"Hehe gapapa kok. Tapi kok gua ngerasa kaya ada yang kurang tapi gak tau yang kurang itu apaaa"
Kata Renjun

"Apasih ganggu aja deh" ketus Felix.

" Hmm......

Hening beberapa saat, dan

WANJING GOBLOG TOTOL GUE BELUM NGERJAIN TUGAS BIOLOGI LIX!"
seru Renjun berteriak.

"HAH!! Mending lo keluar deh cari bahan, daripada besok lo g dapet nilai mampus Lo di dupak om yuta" saran Felix yang memang beda kelompok sama Renjun.

"Oke, nanti gw keluar jam 7 malem , selesai makan malem, kalo ayah udah pulang sekalian pamit. Tapi ayah kayaknya gak peduli juga sih. Kan gue dianggap ga ada di dunia ini"
balas Renjun bersedih dan malah jadi curhat ke Felix.

"Yah malah curhat, yaudah gitu dulu ya aing mau nerusin nnton drakornya"

"Heh Dugong jangan nonton Drakor mulu, nanti pantatnya kelap kelip" balas Renjun.

"Iya ya jun ini ga nnton lagi" balas felix lesu.

"Bagus👍👍 "
balas Renjun sambil mengacungunkan jempolnya, walaupun Felix tidak dapat melihatnya.

Pukul 7 malam.

Renjun bergegas pergi ke toko bahan untuk membuat tugas biologi yang emng belum sempet beli karena lupa.

-*-*-*-*-*-*-*-*-

Disisi lain di sebuah gang kecil dekat toko peralatan sekolah ada 3 orang yang sedang membabi buta musuhnya dengan cara menembak dan menguliti musuhnya langsung di tempat dan mencongkel mata orang yang sudah terkapar mati tersebut dengan jari telunjuk, bisa dibilang 3 orang tersebut adalah seorang mafia yang sedang turun tangan langsung untuk menghabisi musuhnya.
3 orang itu bernama:
1. Jung jaehyun
2. Mark lee
3. Lee taeyong

Sementara Renjun

"Ih anjing mana sih jalanya kok gak sampe² ya?" Kesal Renjun
Renjun ngedumel terus di sepanjang jalan.

Setelah melihat penampakan toko barang yang akan di datangi olah renjun, ia pun memarkirkan motor agak jauh dengan toko, ingin tau alasanya? Alasanya adalah tidak tau Renjun hanya ingin saja.

Saat hampir sampai di toko renjun tidak sengaja mendengar bunyi seperti kertas di sobek, dengan perasaan kepo tingkat dewa mereka mencari asal suara tersebut.
Dan betapa terkejutnya renjun yang awalnya mengira bunyi kertas di sobek ternyata suara kulit manusia yang ditarik secara paksa oleh 3 orang.

"Astaghfirullah gimana dong ini, takut banget aku huhu~" rengek Renjun

Setelah dirasa sudah lebih tenang Renjun menyeret kedua kakinya pelan untuk keluar dari persembunyiannya

Krietttt~

Suara botol air mineral yang tidak sengaja renjun injak

'Mampus' batin renjun.

Secara spontan 3 pemuda itu menoleh ke sumber suara, dan mereka sedikit terkejut mendapati seorang pria mungil yang bisa dibilang cantik untuk ukuran pria sedang menatap mereka dengan tatapan takut.

"Heh mau kemana lu" seru Jung jaehyun.

Tanpa pikir panjang Lee taeyong memukul renjun dengan balok kayu di sebelahnya dan

Bruk

Renjun pingsan.

Dan setelahnya Mark lee itu membopong tubuh ringan renjun dan di bawa ke mansionnya.

Keesokan harinya----

ಡ ͜ ʖ ಡ

Tbc....