7 STUPID MAFIA [ DISCONTINUE ]

13. kmbl k rmh ayh

!! Tengkyu, jangan di vote !!

Renjun kini sudah sampai di rumah ayahnya. Tadinya Renjun mengajak guanlin untuk menginap, tapi guanlin menolaknya dengan alasan belum meminta izin kepada mamanya

Cklek

Pintu rumah yuta Renjun buka, berjalan menuju dapur dan hanya meletakan belanjaannya tadi di meja makan

"Males banget dah gua, besok aja lah di beresinnya"

Renjun berjalan menuju lantai 2 letak kamarnya berada. Renjun langsung saja menjatuhkan tubuhnya ke kasur dan tidak memperdulikan badan yang lengket dan juga baju yang tak nyaman untuk dipakai tidur

Saat dalam keadaan 50% tidur dan 50% lagi sadar, Renjun teringat dengan sesuatu
'renjun pergi dari apartemen pak salamet di cariin gak ya??. . . . . Alahhh bodo amat besok aja ngasih tau ke pak salamet nya. Yang terpenting sekarang adalah mari kita tidurrr~' - RJ

Malam ini Renjun tidur dalam kegelisahan, Entah mengapa tapi Renjun merasa sangat gelisah dalam tidurnya.

-*-*-*-*-*-*-*-

Cahaya sang Surya masuk ke dalam kamar Renjun dan menyinari wajah cantik sekaligus tampan milik Renjun sehingga membuat tidurnya terusik

Renjun membuka matanya perlahan kemudian meraba-raba nakas mencari hp nya untuk memeriksa jam

Renjun membuka hp nya ternyata sekarang sudah pukul 06.00 tapi dua ditik kemudian layar hp nya berubah menjadi hitam

"Lah kok turu ni hp?"

Renjun melihat kabel cas yang masih terpasang di hp nya, matanya menelisik kabel sampai di mana matanya melihat kepala cas yang lupa Renjun colokkan ke stopkontak

"Wanjeng! Lupa gua colokin ternyata, pantesan aja turu ni hp"

Dengan buru² Renjun memasang kepala cas dan bergegas menuju kamar mandi untuk bersiap karena hari ini Renjun akan berangkat ke sekolah

Renjun berangkat sekolah di jemput guanlin seperti janji guanlin semalam

Sekolahan.

Renjun memasuki gerbang sekolah dan langsung menuju kelasnya. Di dalam kelas ternyata sudah ada felix yang lagi asik berbicara dengan teman kelasnya yang lain

Renjun berjalan menuju tempat duduknya, dan Felix masih belum sadar kalau Renjun ada di dekatnya

Renjun meletakkan tasnya dengan sedikit membantingnya agar Felix sadar akan keberadaannya dan itu membuahkan hasil

"Loh, Renjun. Gua kangen banget sama Lo njun" ucap Felix kemudian memeluk Renjun dengan erat

"Turut berduka cita ya atas kepergian om yuta" Felix membisikkan kata tersebut kepada Renjun yang masih dalam dekapannya

"Iya lix, makasih" balas Renjun

Tadi Renjun dan Felix mengikuti pembelajaran dengan serius dan sungguh sungguh, kini mereka sudah berada di kantin sekolah untuk mengisi perut mereka yang keroncongan minta diisi

"Lixiee~ boleh pinjem hp ga?"

"Eh, buat apa? Terus hp lu dimana njun?"