7 STUPID MAFIA [ DISCONTINUE ]

8.

!! Mksh, jangan di vote !!

Renjun celingak-celinguk mencari keberadaan pak supir yang berkerja di mansion the dreams

"Pak pak!! Bapak disuruh bang taeyong buat nganterin injun buat ngikutin mereka" jelas saja renjun berbohong. Kalau tidak begini pak supir tidak akan mengantarkanya mengikuti tuan mereka

"Oh siap laksanakan den" ucap pak supir sambil membuat gestur hormat kepada Renjun

Kini Renjun dan pak supir bisa melihat mobil the dreams, mereka tidak bisa kebut kebutan karna jalan yang cukup ramai, mereka juga perlu memikirkan keselamatan diri mereka sendiri bukan?.

Tanpa mereka sadari sedari tadi ada mobil yang Renjun tumpangi selalu mengikuti kemanapun kuda besi itu melaju. Mereka terlampau panik dan memikirkan markas sehingga tidak terlalu memperdulikan sekitar

Kuda besi yang mereka tumpangi kini sudah jauh dari kota, hanya ada satu jalan searah yang sangat gelap dan di sekitarnya hanya di kelilingi pepohonan yang sangat besar dan juga sangat tinggi.

Hei ayolah ini tidak bercanda kan, Renjun cukup takut sekarang

Mereka semua terus melajukan kuda besi mereka membelah hutan yang sangat lebat, walaupun ada sedikit rasa takut tapi Renjun memaksakan diri untuk tetap mengikuti 7 pria yang menculiknya dulu

Sudah cukup lama mereka melajukan mobil mereka melewati jalan satu arah yang sangat menyeramkan, dan kini mereka menghentikan mobil yang terus mereka pacu dan mulai menuruni mobil tsb

Renjun meminta pak supir menghentikan mobilnya agak sedikit berjauhan dengan mobil the dreams yang terparkir asal

Tak lupa Renjun meminta juga pak supir untuk menunggu dirinya yang dibalas anggukan oleh pak supir yang bernama Salamet

Oke.....Salamet adalah supir kepercayaan the dreams, ya karna Salamet yang sudah berkerja bersama the dreams cukup lama yaitu sekitar 8 tahunan, cukup lama bukan

Oleh karena itu the dreams sangat mempercayai pak salamet dan membiarkan pak salamet tinggal di mansion mereka

Mari saya tunjukan tampang pak salamet....

TaaRaaaaaaa~ Mak Jrrengggg~

Btw pak salamet masih jomblo loh ada yang mau daftar jadi istrinya gk nih hehe.

Oke mari kita tinggalkan pak Slamet dulu

Renjun dengan langkah yang panik terus saja melangkahkan kakinya di jalan setapak di tengah hutan, dirinya tidak lagi memikirkan takut. Rasa cemas dan kepo lebih mendominasi dirinya saat ini.

Renjun terus dan terus melangkahkan kakinya ketengah hutan sampai kedua irisnya menangkap sebuah gedung yang sangat besar dan sudah hancur kira kira ¼ nya.

Anggap saja sudah malam dan ¼ bagianya sudah hancur ya gess

Ada tembok yang sudah hancur, darah yang masih baru juga tak sedikit menempel pada bagian bangunan tersebut. Jangan lupakan suara gemuruh yang entah itu suara apa dan juga di selingi suara tembakan yang sangat mepengangkan telinga

Dorr

Dor

Dorr

Dor dorr

Walaupun Renjun sangat takut tapi dia tetap menggerakkan kakinya untuk memasuki bangunan tsb

Dan berapa terkejutnya ia saat sudah berhasil masuk ke dalam bangunan itu. Bagaimana tidak terkejut coba disana sudah ada banyak orang yang mati dengan tubuh yang berlubang lubang, ada yang tanganya terpisah dengan tubuhnya, usus yang melompat keluar dari tubuh mereka, mata yang menggelinding kemana-mana bagai bola bekel yang dimainkan anak SD, ada juga tubuh yang sudah hancur berkeping² tak berbentuk lagi.

Renjun mematung di tempat ia bingung harus melakukan apa, sungguh ia sangat menyesal telah mengikuti kata hatinya itu.

Tubuhnya seakan beku Renjun tidak berniat sedikitpun menggerakkan tubuhnya, ditambah rasa muat dan pusing yang mulai menyerang dirinya

Dirinya tetap diam hingga terdapat sebuah kepala menggelinding ke bawah kakinya bak bola yang di oper pemain menuju gawang. Seketika Renjun berteriak

"AAAAAAAAAAAA"

......................

ಡ⁠ ͜⁠ ⁠ʖ⁠ ⁠ಡ

Tbc.......

Maaf baru bisa update

Semangat semuanya
And terimakasih yang udah ngasih vote

-Z-