Kebahagiaan...
Apakah itu benar-benar ada, di kehidupan mereka, walau mereka seorang Idol.
Namun mereka tidak tahu apa artinya kebahagiaan.
Tidak ada yang bisa membuat mereka bahagia.
Hanya ada kesunyian dan kesepian yang bisa mereka rasakan.
Apakah ada seseorang yang mau menyelematkan mereka.
.
.
.
..
.
.
..
.
.
.Au! Time!
Penulis : Hikaru
Selama membaca...
Keesokan harinya...
Setelah kemarin, Riku dan Tamaki lumayan menjadi dekat, bahkan Tamaki beberapa kali meminta saran ke Riku.
Melihat interaksi mereka, mereka pun agak bingung dengan interaksi mereka,
Karena mereka belum pernah melihat interaksi yang seperti itu.
"Yotsuba san... Tindakan mu itu akan merepotkan Nanase san tahu." ucap Iori Menengahi
Mendengar itu Tamaki pun tersenyum tipis ke Iori, "Aku tahu itu namun Rikkun selalu bilang untuk coba percayakan hal ini ke orang lain." ucap Tamaki
"Itu benar Iori kun, aku tidak merasa direpotkan, senang bisa membantu masalah Tamaki." sambung Riku tersenyum
Mendengar itu Iori hanya bisa bingung karena tidak tahu tujuan Nanase Riku ini.
Setelah itu....
Kini mereka semua latihan namun dengan grup masing-masing.
Dan kebetulan Riku memegang yang Idolish6.
"Bagaimana cara untuk menyanyikan lagu ini?" ungkap Iori bingung
Begitupun yang lain karena baru kali ini mereka mendapatkan lagu ini.
Riku yang melihat itu langsung memerhatikan lagu itu.
"Bagaimana kalau begini saja, kalian yang menyanyikan bagian yang bersama, aku yang akan menyanyikan bagian sendiri." saran Riku
Mendengar itu semua orang agak terkejut, "Coba saja, mungkin dengan Nanase san menyanyikan nya, kita mungkin bisa melakukan nya." ucap Sougo
Mereka pun semuanya mengangguk setuju.
Mereka pun mulai bernyanyi.
"時代を駆けてく."
Tiba-tiba mereka semua terkejut mendengar suara Riku.
Lalu Riku mulai melanjutkan bernyanyi nya itu.
始まりなのさ Don't look back
よそ見している暇はない
見つけだした Chance
KAMU SEDANG MEMBACA
Time
Historia CortaCahaya dan Kegelapan. Itulah yang kini Riku alami, mulai dari masa lalu yang membuat nya menderita. Kini dia harus berjuang untuk membuat semuanya terjadi. Kira kira sanggup tidak Riku melakukannya?